Persib Bandung
Persib Bandung vs Borneo FC, Perang Bintang di Segiri, Siapa yang Berhasil Pertahankan Tren Positif?
Persib Bandung dan Borneo FC Samarinda sama-sama memiliki catatan positif dengan berhasil meraih rentetan kemenangan di beberapa laga terakhirnya.
TRIBUNJABAR.ID, SAMARINDA - Perang bintang akan tersaji dalam laga pada pekan ke-16 Liga 1 2023/2024, saat Persib Bandung hadapi Borneo FC Samarinda, di Stadion Segiri, Samarinda, Sabtu (21/10).
Kedua tim sama-sama berada di papan atas.
Persib Bandung yang berstatus sebagai tim tamu, saat ini menempati peringkat ketiga dengan koleksi koleksi 27 poin.
Persib juga menjadi tim dengan produktivitas tertinggi di Liga 1 musim ini, 29 gol, dan belum terkalahkan dalam delapan pertandingan terakhirnya.
Di sisi lain, Borneo FC Samarinda, adalah tim yang paling on fire, dan berada di pamuncak klasemen dengan torehan 31 poin. Mereka juga dikenal sebagai tim dengan pertahanan terbaik.
Sejauh ini Borneo baru kemasukan 13 gol dari 15 laga yang tengah mereka lakoni.
Prestasi mengesankan yang dimiliki oleh kedua tim tidak terlepas materi pemain yang mereka miliki. Beberapa pemain dari keduanya bahkan bersaing ketat dalam perebutan gelar individu, yakni top skor dan top assist di musim ini.
Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, mengatakan menghadapi Borneo di kandangnya merupakan tantangan tersendiri bagi timnya untuk bisa mempertahankan tren positif.
Laga Sabtu ini, ujarnya, akan mejadi duel yang tidak mudah dan dipastikan berjalan ketat bagi kedua tim.
Baca juga: Daftar Pemain yang Dibawa Persib Bandung Hadapi Borneo FC, Tak Ada Daisuke Sato hingg Febri Hariyadi
Terlebih, Persib Bandung dan Borneo FC Samarinda sama-sama memiliki catatan positif dengan berhasil meraih rentetan kemenangan di beberapa laga terakhirnya.
"Ini akan menjadi pertandingan yang menarik namun tidak mudah, karena kami akan melawan tim terbaik di liga," ujarnya ujarnya dilansir dari Persib.co.id, Jumat (20/10).
Hodak mengakui, Borneo adalah tim yang sangat tangguh ketika bertahan. Hal itu terlihat dari jumlah kebobolan tim Pesut Etam yang relatif paling kecil di antara tim-tim lainnya.
"Kita bisa lihat dalam empat pertandingan terakhirnya mereka hasilnya 1-0, 2-1, 1-0, 1-0. Itu artinya mereka tidak kebobolan banyak gol," ujar Hodak.
Dari sisi organisasi permainan, karakter Borneo, ujar Hodak, tidak jauh berbeda dengan karakter timnya yang cenderung menunggu peluang untuk bisa mencetak gol.
"Jadi kami harus berhati-hati karena mereka bermain di kandang. Tapi catatan kami di laga tandang juga bagus," ujar Hodak.
Secara individu, ia mengaku cukup mewaspadai penampilan Stefano Lilipaly yang saat ini menjelma menjadi top skor dan pemberi assist terbanyak bagi Borneo.
Selain Fano, sapaan Stefano, Hodak juga mewaspadai mantan anak asuhnya di PSM Makassar, yakni Leo Guntara, yang memiliki kecepatan dan naluri menyerang yang bagus.
"Stefano adalah pemain dengan catatan gol dan assist terbanyak. Mereka juga berbahaya dari situasi set piece karena ada pemain yang bertubuh tinggi," ujar pelatih asal Kroasia tersebut.
"Mereka juga punya dua full back yang bisa naik membantu serangan, salah satunya Leo Guntara saya mengenal dirinya sejak di PSM ketika melatih di sana. Bek kanannya juga bisa maju ke depan dan punya naluri menyerang yang tinggi," lanjutnya.
Oleh karena itu, Hodak memastikan timnya harus lebih pintar.
Baca juga: Posisi PERSIB Bandung di Klasemen Masih Aman setelah PSM Makassar Tenggelamkan Arema FC
"Gelandang mereka juga bagus, dari lima pemain di sana kebanyakan posturnya cukup pendek tapi sangat cepat. Jadi siapa yang bisa memenangi duel di lini tengah saya rasa akan mampu memenangkan pertandingan," katanya.
Bek jangkung Persib, Nick Kuipers, mengatakan, ia dan rekan-rekannya telah melakukan persiapan dengan baik.
"Kami juga dalam perasaan yang bagus dengan hasil positif di pertandingan sebelumnya (lawan Persebaya). Jadi kami akan bekerja keras untuk bisa melanjutkannya," katanya.
Pelatih Borneo FC, Pieter Huistra mengaku para pemain sudah sangat menantikan dua laga tersisa guna bisa mengamankan posisi puncak dalam menutup putaran pertama kompetisi Liga 1 musim ini.
"Kami mempunyai dua laga lagi di paruh pertama ini. Kami berada di posisi bagus saat ini, dan kami ingin paruh pertama ini ada di jalan yang benar. Jadi, kami sangat menantikan laga ini (lawan Persib)," ujarnya dalam konferensi pers pra pertandingan, Jumat (20/10).
Pieter juga menilai bahwa Persib adalah tim yang bagus, yang meski sempat terseok-seok di awal kompetisi, kini sudah kembali menunjukkan kualitasnya sebagai tim besar.
Pelatih asal Belanda itu mengatakan, kekuatan Persib berada di para penyerangnya, yang mampu menunjukkan perkembangan di setiap pertandingan.
"Penyerang mereka menjadi lebih baik dan lebih baik lagi," ujarnya.
Oleh karena itu, menurutnya, dengan perkembangan yang ditunjukkan oleh Persib, akan menjadi pertandingan yang menarik bagi timnya yang juga tengah berada dalam jalur tren positif.
Ia menegaskan, telah mengantongi kekuatan dan kekurangan tim Persib untuk diantisipasi dan dimanfaatkan timnya guna memenangkan pertandingan besok.
"Kami punya ambisi yang jauh di musim ini. Permainan Persib menurut saya adalah salah satu tim yang bisa dipelajari. Jadi untuk pertandingan ini kami akan menampilkan permainan terbaik," ujarnya.
"Kami akan berusaha membuat striker mereka untuk tidak mendapatkan bola, dengan mencegah adanya umpan silang dan melakukan passing dengan mudah."
Ia mengatakan, progres bertahan mereka terbilang impresif.
"Kami cukup berkembang. Saat ini kami cukup terorganisir. Jadi ini akan menjadi laga yang menarik bagi kami para pelatih, pemain, dan juga suporter, dan kami sudah sangat siap," katanya.
Gelandang Borneo FC Samarinda, Kei Hirose, mengatakan dengan persiapan yang telah mereka lakukan, ia yakin mampu meredam permainan Persib.
"Kami harus menunjukkan bahwa kami bisa melakukannya saat melawan Persib. Kami juga mempunyai motivasi dan sangat antusias melawan Persib. Jadi kami rasa kami bisa mengalahkan mereka di kandang kami," katanya.
Baca juga: PREDIKSI Skor Borneo FC vs Persib Bandung, Binder Singh: Sama-sama Andalkan Counter Attack
Dalam 20 kali pertemuan kedua tim sebelumnya, Persib Bandung berhasil sembilan kali kemenangan berbanding tujuh yang diraih Borneo.
Dalam laga kali ini, kedua tim tidak akan diperkuat oleh beberapa pemain andalannya, baik karena cedera maupun sanksi akumulasi kartu kuning.
Persib harus kehilangan Reky Rahayu, Zalnando, dan Edo Febriansah yang masih cedera dan Rachmat Irianto yang mendapat akumulasi kartu kuning.
Meski demikian, Maung Bandung mendapatkan tambahan dua kekuatan, dengan kembalinya Marc Klok dan Daisuke Sato usai memperkuat tim nasional masing-masing
Di kubu tuan rumah, Borneo juga harus tanpa salah seorang penyerang asingnya, yakni Felipe Cadenazzi yang mengalami cedera hamstring.
Meski demikian, Pesut Etam juga mendapat tambahan kekuatan dengan pulihnya gelandang asal Jepang, Kei Hirose, serta bek naturalisasi, Diego Michiels.
(cipta permana)
Mirip Beltrame, Federico Barba Pakai Nomor 93 di Persib: Siap Debut di GBLA Bersama Thom Haye |
![]() |
---|
Hadapi Ujian Berat Lawan Borneo FC "Sang Rekor Sempurna", Persib Bidik Kebangkitan di GBLA |
![]() |
---|
Senasib dengan Zalnando, Pemain Persib Bandung Ini Calon 'Tumbal' Thom Haye, Merapat ke Tim DDS? |
![]() |
---|
Bos Persib Bandung Tebar Kode Pemain Baru Gacor Lagi, Setara Thom Haye, Siapa? |
![]() |
---|
REKAM JEJAK Zalnando, Bek Persib Bandung yang Resmi Dipinjamkan ke Persita, Korban Federico Barba |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.