Berita Viral

Pelaku Bullying pada Video Kedua di SMP Cilacap Masih Satu Geng dengan MK, Kejadian Selang Satu Hari

Sebuah video lain memperlihatkan bullying atau perundungan terhadap seorang siswa SMP di Cilacap, Jawa Tengah, membuat heboh warganet.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
X @stroberikook
Sebuah video menampilkan aksi kekerasan sesama siswa di SMPN 2 Cimanggu, Cilacap, Jawa Tengah, beredar viral di media sosial. 

"Karena dia mengadu ke kakak kelas, makanya dia (RF) dipukulin sendiri sama temannya," jelas Guntar.

Akibat peristiwa itu, kata Guntar, korban mengalami luka memar. Namun kini kondisinya disebut telah membaik.

Kasus Sebelumnya

Adapun kasus sebelumnya, sebuah video memperlihatkan aksi bullying di SMPN 2 Cimanggu beredar viral.

Peristiwa bullying tersebut terjadi pada Selasa (26/9/2023).

Dalam video yang beredar, pelaku merundung seorang siswa lain berinisial FF dengan cara yang brutal.

Pelaku menendang kepala hingga memukul perut FF berulang kali, bahkan hingga korban terjatuh bertubi-tubi dan tidak memberikan perlawanan.

Perkembangan terbaru dari kasus ini, terdapat dua orang yang menjadi tersangka atau anak yang berhadapan dengan hukum (ABH).

Baca juga: Sosok MK, Pelaku Bullying di Cilacap Ternyata Ketua Geng Barisan Siswa, Sering "Ceramah" di Medsos

Masing-masing anak tersebut bernama MK (15) dan WS (14).

Sementara itu, korban bullying, FF (14) mengalami luka, lebam, patah tulang, hingga sesak napas.

Karena kondisinya yang memburuk, korban dirujuk ke rumah sakit di Purwokerto.

"Korban kemarin kami rujuk ke RS di Purwokerto untuk menjalani operasi dan perawatan intensif," kata Kapolresta Cilacap Kombes Fannky Ani Sugiharto kepada wartawan, Jumat (29/9/2023).

Fannky menjelaskan, awalnya korban dilarikan ke RSUD Majenang karena mengalami sesak napas, pada Rabu (27/9/2023).

Namun setelah diperiksa lebih lanjut, korban ternyata mengalami patah tulang pada bagian rusuk.

Atas kondisi itu, polisi memutuskan untuk membawa korban ke RS di Purwokerto.

"Untuk meringankan beban keluarga korban, Polri memberikan bantuan pembiayaan pengobatan dan perawatan," ujar Fannky.

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

#BeritaViral

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved