Teja Paku Alam, Kiper Persib Bandung Bangkit Lagi, Banjir Pujian Setelah Gacor Lawan Persikabo 1973

TRIBUNJABAR.ID - Teja Paku Alam, kiper Persib Bandung, banjir pujian setelah bermain cemerlang pada laga melawan Persikabo 1973, Sabtu (16/9/2023) di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Bek Persib Bandung, Daisuke Sato yang tanpa sungkan melemparkan pujian kepada Teja Paku Alam saat jumpa pers pascapertandingan.

Menurut Daisuke Sato, Teja Paku Alam yang lama tak bermain karena cedera menunjukkan kapasitasnya sebagai kiper tangguh.

Berkat kebertan Teja juga, kata Sato, gawang Persib tak kebobolan alias clean sheet.

Baca juga: TERUNGKAP Alasan Persib Bandung Mainkan Lagi Teja Paku Alam, Bukan Fitrul yang Sedang On Fire

Teja lahir di Painan, Sumatera Barat, pada 14 September 1994. Ia memulai karier sepak bolanya di klub Semen Padang pada tahun 2013.

Pada 2017, Teja pindah ke Sriwijaya FC, dan pada 2019, ia bergabung dengan Persib Bandung.

Teja menjadi kiper utama Persib Bandung pada musim 2020.

Ia berhasil menunjukkan performa yang apik, dan membantu Persib Bandung meraih peringkat ketiga Liga 1 2020.

Pada musim 2021-2022, Teja kembali menjadi kiper utama Persib Bandung, dan membantu timnya meraih peringkat runner-up Liga 1.

Teja dikenal sebagai kiper yang memiliki refleks yang bagus, dan kemampuan membaca permainan yang baik. Ia juga memiliki mental yang kuat, dan selalu berjuang untuk timnya.

Berikut adalah beberapa prestasi Teja Paku Alam:

Peringkat ketiga Liga 1 2020

Peringkat runner-up Liga 1 2021-2022

Kiper terbaik Liga 1 2021-2022

Teja Paku Alam adalah sosok penjaga gawang yang tangguh dan selalu berjuang untuk timnya.
Ia menjadi salah satu pemain penting Persib Bandung, dan diharapkan dapat membawa timnya meraih gelar juara di musim ini.

Cedera yang Mengganggu

Teja Paku Alam sempat mengalami cedera beberapa kali dalam kariernya.

Pada musim 2022-2023, ia mengalami cedera patah tulang jari di tangan kiri, dan harus absen selama beberapa pertandingan.

Pada musim 2023-2024, ia kembali mengalami cedera dislokasi jari di tangan kanan, dan harus absen selama beberapa pertandingan.

Cedera yang dialami Teja Paku Alam tentu menjadi hal yang menghambat kariernya.

Namun, Teja selalu menunjukkan semangat yang tinggi untuk bisa kembali bermain. Ia bertekad untuk terus berjuang, dan menjadi kiper terbaik di Indonesia.

Mengawali Liga 1 2023/2024, posisi Teja sempat diisi Fitrul Dwi Rustapa. Namun, Teja kembali lagi saat mengawal gawang Persib Bandung ketika melawan Persikabo 1973. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.