Persija Jakarta Jadi Penyebab Utama, Persib Bandung Genjot Fisik Pemain Jelang Lawan Persikabo 1973

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung terus meningkatkan kondisi fisik para pemainnya pada jeda waktu FIFA Match Day, jelang pertandingan melawan Persikabo 1973 pada Sabtu, (16/9/2023).

Pelatih fisik Persib, Miro Petric mengatakan Bojan Hodak ingin para pemainnya memiliki ketahanan stamina yang kuat selama bertanding di lapangan hijau.

Dengan adanya permintaan itu, Persib terus menggenjot fisik para pemainnya dengan segudang menu latihan yang kaitan dengan ketahanan dan kebugaran stamina pada minggu ini.

Baca juga: Persib Bandung Krifikasi Soal Nama dan Logo Persib Legend for GP, Diduga Terkait Pencapresan

"Kami mencoba mempertahankan kekuatan aerobatik dan anaerobik para pemain. Jadi kami pun ingin meningkatkannya pada masa jeda kompetisi ini," ujarnya saat ditemui di Stadion Sidolig, Kota Bandung, Jumat (8/9/2023).

Petric menjelaskan, sebagai tes untuk mengetahui kondisi ketahanan fisik para pemain, Persib akan menggelar gim internal pada hari Sabtu, 9 September 2023 mendatang.

Menurutnya, gim internal ini akan digunakan sebagai bahan evaluasi untuk menerapkan menu latihan yang baru pada minggu selanjutnya.

"Besok kami akan ada gim internal sesama pemain. Mereka akan bermain selama 90 menit pada gim tersebut. Jadi kami berharap kebugaran para pemain bisa meningkatkan," tambahnya.

Pelatih fisik berkewarganegaraan Kroasia tersebut mengatakan, sejauh ini kondisi fisik pemain Persib masih dalam tahap baik-baik saja.

Namun meskipun begitu, Petric mengungkapkan pelatih Hodak sempat merasa kecewa dengan ketahanan fisik para pemainnya di laga terakhir Persib vs Persija Jakarta pada 2 September 2023.

Hal itulah yang membuat Hodak beserta pelatih lainya di Persib, lebih memprioritaskan untuk meningkatkan ketahanan fisik di masa jeda waktu FIFA Match Day.

"Sejauh ini kondisi pemain sudah jauh lebih baik. Kemarin di laga terakhir melawan Persija, kami mencetak skor di akhir-akhir menit. Jadi tentunya ketahanan fisik ini menjadi faktor utamanya dan itu membuat kami fokus ke situ," pungkasnya. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.