Penemuan Kerangka Ibu dan Anak di Depok

Ibu dan Anak yang Ditemukan jadi Kerangka di Depok Diduga Sudah Sebulan Wafat, Ini Hasil Olah TKP

Dari hasil olah TKP awal tersebut, diduga kedua jasad yang sudah membusuk sudah tewas dalam kurun waktu sebulan lebih.

Editor: Ravianto
TribunnewsDepok.com/M Rifqi Ibnumasy
Mobil jenazah disiapkan untuk mengevakuasi dua mayat ibu dan anak di perumahan elit wilayah Cinere, Kota Depok, kamis (7/9/2023). 

TRIBUNJABAR.ID, DEPOK - Dua mayat berjenis kelamin perempuan dan laki-laki yang diduga ibu dan anak ditemukan membusuk di perumahan elit wilayah Cinere, Kota Depok, Kamis (7/9/2023).

Tim gabungan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) awal penemuan jenazah ibu dan anak yang tewas di perumahan BCI Cinere, Kota Depok pada Kamis (7/9/2023).

Dari hasil olah TKP awal tersebut, diduga kedua jasad yang sudah membusuk sudah tewas dalam kurun waktu sebulan lebih.

Kapolres Metro Depok Kombes Pol Ahmad Fuadi menjelaskan, hasil TKP awal belum bisa menyimpulkan penyebab pasti kematian korban.

"Dari luka kita tidak bisa ketahui apakah ada luka atau tidak, karena kondisi jenazah sudah posisi membusuk, sudah lama sekali, diperkirakan kurang lebih satu bulan," kata Fuadi di lokasi.

Sedangkan untuk kepastian penyebab kematian korban akan diketahui usai menjalani autopsi di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.

Rumah di kawasan Cinere, Kota Depok tempat ditemukannya jenazah ibu dan anaknya yang sudah menjadi kerangka pada Kamis (7/9/2023).
Rumah di kawasan Cinere, Kota Depok tempat ditemukannya jenazah ibu dan anaknya yang sudah menjadi kerangka pada Kamis (7/9/2023). (rifky ibnu masy/tribun depok)

"Sementara kita belum dapat menyimpulkan, karena olah TKP belum bisa menarik kesimpulan penyebabnya," ujarnya.

"Nanti dari forensik yang akan menyimpulkan atau mengetahui apakah ada luka atau penyebabnya seperti apa dan sebagainya," pungkasnya. 

Penampakan Rumah Korban

Baca juga: BREAKING NEWS Penemuan Kerangka Ibu dan Anak di Rumah di Depok, Posisinya Nyender dan Berdampingan

Penampakan dari depan, lokasi penemuan dua mayat tersebut berada di dalam rumah dua lantai dengan dominasi cat berwarna merah muda.

Meski berada di perusahaan mewah, tampak rumah tersebut sudah tak terawat bahkan sebagian atap bagian depannya sudah roboh.

Kasat Reskrim Depok Kompol Hadi Kristanto menjelaskan, awalnya warga melaporkan penghuni rumah ke keamanan setempat karena sudah sebulan tidak keluar.

"Akhirnya Saksi mengajak Bapak RT (Saudara Sony Wicaksono) untuk bersama sama mengecek ke Rumahnya," kata Hadi dalam keterangannya.

"Saksi mencoba masuk ke dalam pagar lalu membuka garasi rumah dan mencium bau tidak sedap dari ruang kamar mandi," sambungnya.

Saat ditemukan, kondisi mayat yang diduga seorang ibu dan anak laki-lakinya itu dalam keadaan sudah membusuk di dalam kamar mandi.

"Kedua korban ditemukan di ruang kamar mandi yang tidak terkunci dalam keadaan sudah tidak bisa di identifikasi (tinggal tengkorak) dan diperkirakan meninggal sudah lama dan belum diketahui penyebab kematiannya," pungkasnya. (M. Rifqi Ibnumasy/Tribundepok.com)

 

Sumber: Tribun depok
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved