HEBOH Terminal Khusus Tongkang di Geopark Ciletuh Sukabumi Tak Berizin, Ini Faktanya
Viral pembangunan terminal khusus (tersus) atau pelabuhan khusus di wilayah Geopark Ciletuh, tepatnya di Kampung Cisaar, Desa Girimukti.
Penulis: M RIZAL JALALUDIN | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan Kontributor Tribunjabar.id M Rizal Jalaludin
TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Viral pembangunan terminal khusus (tersus) atau pelabuhan khusus di wilayah Geopark Ciletuh, tepatnya di Kampung Cisaar, Desa Girimukti, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dilakukan tanpa izin oleh PT Mitra Kartika Karya (MKK).
Penelusuran Tribunjabar.id, tersus dilakukan di area Geopark Ciletuh itu diperuntukan untuk fasilitas sandar kapal atau tongkang berukuran maksimum 10.000 DWT.
Luas laham yang dikuasi PT MKK untuk pembangunan tersus itu mencapai kurang lebih 69.959.
Saat dikonfirmasi, Humas PT MKK, Taopik Guntur Rohmi, membantah bahwa pembangunan dilakukan tanpa izin.
Ditemui di Palabuhanratu, Taopik memperlihatkan satu bundel salinan berkas perizinan.
"Kita semua izin dari berbagai pihak atau stakehokder terkait pembangunan ini sudah ada, semua perizinan sudah lengkap, kita juga sudah pasang plang perizinan di lokasi pembangunannya," ujarnya, Jumat (8/9/2023).
Taopik menjelaskan, rencana kolam tersus PT MKK berukuran seluas kurang lebih 3 hektare dengan kedalaman berkisar 5 sampai 15 meter Lws.
"Nantinya kolam itu digunakan untuk sandar kapal atau tongkang ukuran maksimum 10 ribu DWT," jelasnya.
Taopik menyebut, perizinan yang ditempuh diantaranya ada persetujuan warga di Desa Girimukti, izin dari Dishub Provinsi Jabar, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang Provinsi Jabar, Dirjen Perhubungan Laut Kemenhub RI, Dinas Pertanahan dan Tata Ruang Kabupaten Sukabumi dan sejumlah intansi lainnya.
Menurut Taopik, dalam proses reklamasi lahan, PT MKK juga telah mendapatkan izin usaha pertambangan (IUP).
"Semua leading sektor berkaitan pembangunan ini sudah kita tempuh izinnya, jadi kabar yang beredar saya rasa itu tidak dapat dipertanggungjawabkan, ini semua kita pegang perizinannya," ucap Taopik.*
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
| BPBD Kabupaten Sukabumi Salurkan Bantuan Logistik dari DMCG untuk 5 Desa Terdampak Bencana |
|
|---|
| "Ini Soal Nyawa Manusia": Keluarga Siswi Sukabumi Korban Dugaan Bullying Tolak Keras Mediasi Damai |
|
|---|
| BPBD Jabar Turunkan Dua Tim Tangani Bencana Sukabumi, Fokus Bantu Korban dan Perbaikan Infrastruktur |
|
|---|
| Korban Dugaan Bullying di Sukabumi Ternyata Sudah Minta Pindah Sekolah, DPRD Siap Kawal Kasusnya |
|
|---|
| Wali Kota Sukabumi Dorong ASN Bertransformasi di Kala Efisensi, 'Bekerjalah Berdasarkan Inovasi' |
|
|---|
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/jabar/foto/bank/originals/lokasi-reklamasi-tersus-tongkang-di-geopark-ciletuh.jpg)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.