Puluhan Korban Penipuan Penyalur TKI di Cirebon Datangi Kantor Polisi, Sudah Dilaporkan Sejak 2022

Sebanyak 129 calon TKI asal Cirebon, Jawa Barat diduga menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh oknum sebuah perusahaan penyaluran tenaga kerja

|
Penulis: Eki Yulianto | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Cirebon/ Eki Yulianto
Puluhan calon Tenaga Kerja Indonesia (TKI) Cirebon yang menjadi korban penipuan untuk bekerja di luar negeri mendatangi Polres Cirebon Kota, Kamis (7/9/2023). 

"Yang resminya itu Rp 30 juta, tapi korban harus membayar sampai 80 juta-an oleh oknum EDI dan DUNAYAH (istrinya) berasal dari Indramayu, yang sekarang berkantor di perumahan The Green Cirebon."

"Dia buka kantor di perumahan The Green Cirebon, tapi kantornya juga palsu dan menipu kedok saja dan sudah menggiring banyak korban dari Indramayu, Bali, Palembang, Lampung, Jepara dan Sumedang, kasus ini harus menjadi prioritas ATENSI yang berwenang baik kepolisian maupun pengadilan."

"Bayangin sebanyak 300 orang yang membayar senilai Rp 30 juta ke orang tersebut, berapa totalnya."

"Kedoknya mengaku sebagai penyalur tenaga kerja, namun setelah kami kroscek di PT di Jakarta ternyata tidak ada kerjasama antara yang bersangkutan dengan PT tersebut," jelas dia.

Salah satu korban asal Kecamatan Mundu, Hermanto menyebut, dirinya mengalami kerugian hingga Rp 67 juta akibat ulah oknum penipuan berkedok bekerja di luar negeri tersebut.

Oknum tersebut, kata dia, mengaku akan menggunakan uangnya untuk keperluan administrasi dan lain-lain.

Baca juga: Kondisi Terbaru Rumah Dino Patti Djalal yang Diduga Dijadikan Markas Penipuan Online

"Saya dijanjikan bekerja sebagai karyawan pabrik di Polandia, dijanjikan tahun 2022 itu sudah terbang, tapi sampai sekarang belum juga berangkat, makanya sekarang saya nuntut polisi usut tuntas kasus ini," kata Hermanto.

Sumber: Tribun Cirebon
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved