Persib Bandung

Beckham Putra Masih Latihan dengan Persib padahal Robi Darwis Sudah di Timnas,Tak Diizinkan Pelatih?

Situasi yang dialami kedua pemain Persib tersebut mengundang spekulasi bahwa Bojan Hodak, seolah enggan mengizinkan Beckham Putra bergabung ke Timnas

Penulis: Cipta Permana | Editor: Seli Andina Miranti
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Gelandang Persib Bandung Beckham Putra Nugraha menendang bola sambil melakukan gerakan salto saat berlatih di Stadion Sidolig, Bandung, Senin (24/7/2023). Persib akan berhadapan dengan Persik Kediri, Jumat (28/7/2023). 

Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Beckham Putra Nugraha terpantau mengikuti latihan Persib di Lapangan Stadion Sidolig, Kamis (10/8/2023), di saat Timnas Indonesia U-23 telah memulai latihan perdananya di Lapangan A Kompleks Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Padahal pemain yang akrab di sapa Etam tersebut menjadi salah satu dari 26 pemain yang di panggil Shin Tae-yong bersama punggawa Persib lainnya, yakni Robi Darwis, sebagai persiapan mengikuti Piala AFF U-23 Tahun 2023, yang akan berlangsung di Thailand pada 17-23 Agustus mendatang.

Bahkan, Robi Darwis diketahui telah bergabung dan ikut berlatih bersama Timnas Indonesia.

Situasi yang dialami kedua pemain Persib tersebut mengundang spekulasi bahwa Pelatih Persib, Bojan Hodak, seolah enggan mengizinkan Beckham Putra, dan hanya memberikan Robi Darwis untuk bergabung bersama skuad Garuda sebagai perwakilan pemain Persib.

Menilai hal tersebut, pengamat sepakbola, Dani Wihara mengatakan, sejak terbentuknya turnamen yang semula bernama Piala Tiger atau Tiger Cup pada tahun 1996 hingga saat ini, Piala AFF merupakan turnamen yang tidak masuk dalam agenda kalender FIFA.

Hal ini yang menjadi alasan beberapa klub di Liga 1 Indonesia enggan menyerahkan para pemainnya, meski penyelenggaraan turnamen tersebut tinggal menyisakan waktu sepekan lagi.

"Sepengetahuan saya dari dulu Piala AFF ini tidak termasuk dalam agenda FIFA Match Day atau kalender FIFA. Oleh karena tidak masuk kalender FIFA, pelatih atau klub bisa menahan sang pemain, dengan berbagai argumen tentunya," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Kamis (10/8/2023).

Baca juga: Bojan Hodak Tak Puas dengan Skuad Persib Bandung Peninggalan Luis Milla, Perlu Tiga Pemain Baru

"Kecuali kalau turnamen ini adalah FIFA Match Day, maka tim wajib untuk menyerahkan pemainnya, meskipun klub sangat membutuhkan tenaga pemain tersebut," lanjutnya.

Bahkan menurutnya, hal tersebut pun tercantum di dalam klausul kontrak kerja antara pemain dengan klub profesional.

Dimana terdapat kesepakatan bahwa klub memiliki hak untuk menahan setiap pemainnya untuk tidak pergi ke timnas, jika agenda turnamen yang akan diikuti timnas bukanlah termasuk di dalam agenda FIFA.

"Kalau saya tidak salah setiap kontrak pemain dengan klub, ada klausul yang menyebutkan, klub berhak menahan pemain jika agenda timnas, bukan termasuk di dalam kalender FIFA. Kalau sekarang banyak tim-tim yang melakukan hal sama (enggan lepas pemain) berarti dasar pijakannya sama," ucapnya.

Selain itu, lanjutnya, bahwa berdasarkan regulasi FIFA bahwa jika terdapat turnamen yang termasuk di dalam kalender FIFA, maka seluruh kompetisi di mana pun wajib untuk melakukan jeda hingga turnamen tersebut selesai diselenggarakan.

Maka, berkaca dari regulasi tersebut, dan saat ini kompetisi Liga 1 musim 2023/2024 tetap berjalan, membuktikan bahwa Piala AFF bukanlah bagian dari agenda kalender FIFA.

Dan situasi tarik ulur pemain antara klub dan timnas saat ini, dengan status turnamen tersebut bukanlah agenda FIFA menjadi sebuah hal yang wajar.

"Karena bukan termasuk agenda kalender FIFA, maka bagi saya banyak klub yang enggan lepas pemainnya ke Timnas Indonesia U-23 adalah hal yang wajar, apalagi jika memang tenaga sang pemain sangat dibutuhkan klub untuk pertandingan selanjutnya. Bahkan, di luar negeri pun pasti melakukan hal yang sama, seperti saat Elkan Baggott enggan dilepas timnya," ujar Dani.

Dani menambahkan, dengan situasi seperti ini, setiap pelatih dan manajemen klub seharusnya menjelaskan secara terbuka terkait alasan mereka enggan melepas pemainnya.

Baca juga: Pelatih Persib Bandung Masih Tahan Beckham, Robi Sudah Gabung Timnas, Ini Alasan Hodak

"Harusnya terbuka ajalah, bahwa alasan pelatih dan juga manajemen tidak bersedia melepas pemainnya ke Timnas Indonesia adalah karena kondisinya demikian adanya," ucapnya.

Terlebih, dengan sertifikasi Bojan Hodak sebagai pelatih berlisensi UEFA Pro dan berpengalaman melatih di berbagai klub di Asia Tenggara, dipastikan memiliki pemahaman luas terkait situasi ini.

"Dengan sikap terbuka, justru bisa memberikan pemahaman kepada masyarakat banyak, terutama bobotoh dan publik sepakbola nasional, daripada diam-diam saja yang justru menimbulkan berbagai persepsi atau dugaan yang justru diluar dari situasi yang sebenarnya," katanya

Hingga berita ini ditulis belum ada pernyataan resmi dari manajemen Persib, maupun pelatih Bojan Hodak, terkait belum bergabungnya Beckham ke Timnas Indonesia U-23.

Namun melihat statistik perjalanan Persib di musim ini, dari tujuh laga yang dimainkan Maung Bandung, pemain kelahiran Bandung, 29 Oktober 2001 itu selalu menjadi pilihan utama dari Bojan Hodak untuk mengisi poros lini serang timnya.

Beckham pun mencatatkan 436 menit bermain dan telah menorehkan dua assist bagi Maung Bandung.

Terlebih saat menjamu Barito Putera akhir pekan nanti di Stadion GBLA Kota Bandung, Maung Bandung terancam tidak dapat diperkuat oleh beberapa punggawanya dengan berbagai alasan.

Baca juga: Bojan Hodak Siapkan Semua Jurus demi Raih Kemenangan Pertama Bersama Persib, Jamu Tim Papan Atas

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved