Meski Badan Tak Kekar, Fadlin Bernyali Besar yang Bikin Dua Begal Kocar Kacir di Cibaduyut Bandung

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Meski tak memiliki postur tubuh yang besar dan kekar, Mohamad Fadlin Auzini (22) memiliki nyali yang besar.

Meski seorang diri, ia berani melawan dua begal sekaligus, bahkan kedua begal tersebut berbadan lebih besar darinya.

Tak hanya melawan, Fadlin berhasil menghajar, kedua orang yang mau merampas motornya, hingga keduanya kocar-kacir.

Padahal tubuh fadlin terlihat kecil dengan tinggi sekitar 163, dan tak memiliki basic beladiri.

Bahkan rekaman CCTV kejadian di Kompleks Taman Cibaduyut Indah, Dayeuhkolot, Kabupaten Bandung tersebut, kini viral di media sosial.

Baca juga: Korban Hajar Dua Begal hingga Kabur di Cibaduyut, Videonya Viral, Polisi Lakukan Penyelidikan

Di media sosial pun, banyak yang memuji nyali Fadlin yang berani melawan dan menghajar kedua pelaku.

Namun, banyak netizen yang menyayangkan bahkan menghujat orang-orang yang melihat kejadian tersebut, tapi tak membantu Fadlin.

Memang dalam rekaman CCTV terdapat beberapa pengendara yang berhenti melihat kejadian tersebut, menyaksikan aksi duel Fadlin.

Lokasi yang menjadi saksi bisu tempat duel Fadlin melawan dua pelaku yang berusaha merampas motornya. Merupakan umum komplek Taman Cibaduyut Indah, yang lebarnya sekitar 5 meter.

Rumah- rumah di daerah itu, kebanyakan menggunakan pagar tinggi, dan terlihat mewah. Kondisi jalan, siang ini terlihat cukup ramai di lalaui pengendaran roda dua ataupun roda empat.

"Mereka berdua, saya sendiri. Saya spontan saja langsung ngelawan," ujar Fadlin, saat ditemui tribun jabar, Selasa (1/8/2023).

Saat itu, kata Fadlin, tak merasa takut, sepontan melawan mempertahankan motornya.

Fadlin mengatakan, saat kejadian hanya mengandalkan keberanian saja, tak berpikir ke mana-mana.

"Saya juga gak pernah belajar bela diri," ujar dia.

Baca juga: Kota Bandung Kini Dilengkapi 357 Titik CCTV Berteknologi Tinggi, Wajah Begal Bisa Terlihat Jelas

Jadi kata Fadlin, sepontan saja, meski setelahnya merasa deg-degan.

"Pas kejadian situasinya banyak warga yang lihat. Ada 4 sampai 5 motor lah, yang berhenti dan ngelihatin," kata Fadlin.

Fadlin mengku, dirinya juga sempat berteriak begal, namun tak ada yang membantunya, hanya ada seorang bapak- bapak yang turut membantu neriakin.

"Pas setelah kejadian, kata warga katanya kirain masalah pribadi. Karena itu, warga membiarkannya," kata Fadlin.

Ia mengatakan kepada warga saat itu, kalau pun misalnya masalah pribadi ya setidaknya melerai.

"Setelah melerai, baru nanya, saya kan bukan orang situ, orang luar," tuturnya.

Baca juga: Waspada, Begal Bersenjata Tajam di Cilengkrang Bandung Masih Berkeliaran

Jadi menurutnya, adanya warga menanyakan dan membantunya setelah kejadian, saat kejadian hanya melihatnya saja.

"Harapannya, semoga pelakunya cepat ketangkep aja, biar gak ngelakuin hal yang kaya gitu lagi," ucap Fadlin. (*)