Viral Korban Lawan Begal
Meski Badan Tak Kekar, Fadlin Bernyali Besar yang Bikin Dua Begal Kocar Kacir di Cibaduyut Bandung
Meski seorang diri, Mohamad Fadlin Auzini (22) berani melawan dua begal sekaligus, bahkan kedua begal tersebut berbadan lebih besar darinya.
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Darajat Arianto
"Saya juga gak pernah belajar bela diri," ujar dia.
Baca juga: Kota Bandung Kini Dilengkapi 357 Titik CCTV Berteknologi Tinggi, Wajah Begal Bisa Terlihat Jelas
Jadi kata Fadlin, sepontan saja, meski setelahnya merasa deg-degan.
"Pas kejadian situasinya banyak warga yang lihat. Ada 4 sampai 5 motor lah, yang berhenti dan ngelihatin," kata Fadlin.
Fadlin mengku, dirinya juga sempat berteriak begal, namun tak ada yang membantunya, hanya ada seorang bapak- bapak yang turut membantu neriakin.
"Pas setelah kejadian, kata warga katanya kirain masalah pribadi. Karena itu, warga membiarkannya," kata Fadlin.
Ia mengatakan kepada warga saat itu, kalau pun misalnya masalah pribadi ya setidaknya melerai.

"Setelah melerai, baru nanya, saya kan bukan orang situ, orang luar," tuturnya.
Baca juga: Waspada, Begal Bersenjata Tajam di Cilengkrang Bandung Masih Berkeliaran
Jadi menurutnya, adanya warga menanyakan dan membantunya setelah kejadian, saat kejadian hanya melihatnya saja.
"Harapannya, semoga pelakunya cepat ketangkep aja, biar gak ngelakuin hal yang kaya gitu lagi," ucap Fadlin. (*)
Awalnya Fadlin Tak Tahu Aksinya Melawan Begal Viral di Media Sosial Karena HP nya Diambil Begal |
![]() |
---|
Kisah Begal Gagal di Cibaduyut Lari Tunggang Langgang Dihajar Korbannya, Kini Diburu Polisi |
![]() |
---|
Kronologi Pemuda yang Menghajar Dua Begal Hingga Kabur, Awalnya Diikuti Tiba-tiba Ambil Kunci Motor |
![]() |
---|
Dua Begal yang Kocar-Kacir Dihajar Fadlin Tak Berkata-kata Sejak Beraksi Hingga Dipukul dan Kabur |
![]() |
---|
Detik-detik Begal yang Dihajar Fadlin Kabur, Ternyata Bawa Senjata Tajam Hingga Menyayat Jaketnya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.