Chico Aura Dwi Wardoyo Langsung Tersingkir di Korea Open 2023, Takluk dari Pemain Jepang

TRIBUNJABAR.ID – Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo, langsung tersingkir dari Korea Open 2023.

Chico gugur dari Korea Open 2023 setelah menelan kekalahan dari wakil Jepang, Koki Watanabe, dalam babak 32 besar.

Laga Chico vs Koki Watanabe di Korea Open 2023 berlangsung di Jinnam Stadium, Yeosu, Korea Selatan, pada Rabu (19/7/2023).

Chico dikalahkan Koki Watanabe dalam tiga gim dengan skor 21-19, 19-21, dan 11-21.

Baca juga: Putri Kusuma Wardani Melaju ke Babak 16 Besar Korea Open 2023, Kalahkan Wakil Malaysia Tiga Gim

Koki Watanabe, yang menempati peringkat 37 dunia BWF, berhak melangkah ke babak 16 besar Korea Open 2023.

Koki Watanabe selanjutnya bakal menghadapi sesama wakil Jepang, Kenta Nishimoto, guna memperebutkan tiket ke perempat final Korea Open 2023.

JALANNYA PERTANDINGAN

Koki Watanabe bermain agresif sejak awal.

Ia tampak menyulitkan Chico untuk mengembalikkan shuttlecock.

Permainan agresif yang diperlihatkan Koki Watanabe berujung baik.

Ia berhasil memimpin 11-7 pada interval gim pertama.

Selepas istirahat, Chico mulai menemukan ritme permainan.

Pebulu tangkis kelahiran Jayapura itu menipiskan jarak menjadi 10-11.

Walau demikian, Chico masih belum bisa menyusul.

Pasalnya, Koki Watanabe tetap unggul hingga skor menyentuh 16-14.

Chico lalu bermain lebih tenang.

Tak ayal, dia mampu memetik kemenangan atas Koki Watanabe pada gim pertama via skor 21-19.

Di gim kedua, Koki Watanabe bermain apik.

Tunggal putra peringkat 37 dunia itu bahkan mampu mencuri lima poin beruntun. Skor pun 5-0.

Chico tak bisa mengejar.

Situasi ini dimanfaatkan Koki Watanabe untuk menutup interval gim kedua dengan keunggulan 11-8.

Setelah turun minum, Koki Watanabe masih memperlihatkan dominasi.

Ia terus unggul sampai kedudukan 18-16.

Chico menolak menyerah. Alhasil, juara Malaysia Masters 2023 itu dapat mengubah skor menjadi 18-18.

Namun, Koki Watanabe mampu menguasai keadaan.

Ia pun memastikan kemenangan 21-19 atas Chico pada gim kedua.

Di gim ketiga, Koki Watanabe menempatkan Chico dalam posisi sulit seusai meraih keunggulan 6-0.

Koki Watanabe dapat memegang kendali permainan.

Ia pun dapat mempertahankan keunggulan 11-5 pada pertengahan gim ketiga.

Seusai istirahat, permainan Chico tak optimal.

Ia kerap kali melakukan kesalahan sendiri sehingga tertinggal jauh 8-15.

Di lain sisi, Koki Watanabe terus melaju.

Berkat itu, dia memastikan kemenangan atas Chico pada gim ketiga dengan skor 21-11. (*)