Bulan Bung Karno
Jejak Karya Soekarno di Bandung, Gaya Arsitekturnya Dipengaruhi Rasa Nasionalisme
Bangunan rumah di Jalan Kaca-kaca Wetan No. 8 yang dibangun pada tahun 1930. Kini rumah ini ditempati juga oleh warga sipil.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Mengenyam pendidikan di Technische Hoogeschool te Bandoeng, saat ini Institut Teknologj Bandung jurusan Teknik Sipil angkatan 1926 tangan dingin Sang Proklamator mampu menghasilkan karya arsitektur yang fenomenal.
Salah satu karya presiden pertama Indonesia ini deretan rumah di Jalan Kasim No. 6, 8, dan 10.
Rumah karya Soekarno yang dibangun pada tahun 1925.
Bangunan rumah di Jalan Kaca-kaca Wetan No. 8 yang dibangun pada tahun 1930. Kini rumah ini ditempati juga oleh warga sipil.
Gedung Gabungan Koperasi Pegawai Republik Indonesia (GKPRI) di Jalan Lengkong. Kini berfungsi sebagai hotel.
Bangunan di bagian selatan pendopo Kota Bandung di Jalan Dalem Kaum yang dibangun pada tahun 1935. Kini bangunan tersebut dijadikan rumah dinas Wali Kota Bandung.

Gedung paviliun utara Hotel Grand Preanger di Jalan Asia Afrika No 81.
Bangunan rumah di Jalan Palasari No 5 yang dibangun tahun 1931. Dari pantauan Tribunjabar.id rumah ini tampak begitu terawat, atap dan beberapa bentuk bangunan tidak pernah mengalami perubahan.
Rimbunan pepohonan dan tiang bendera senantiasa berkibar di depan rumah menjadi jejak karya Bapak Proklamasi ini.
Baca juga: Berkunjung ke Rumah Inggit Garnasih, Kenangan Cintanya pada Soekarno Terekam di Setiap Sudut
Dosen Arsitektur Insititut Teknogi Nasional, Ir. Utami, M.T mengatakan, meski bukan arsitektur, Bung Karno memiliki bakat seni.
"Bakat seninya itu yang kemudian menjadi daya tarik salah seorang dosen ITB. Beliau sama-sama aktif dibiro konsultan," ujarnya, saat dibubungi Tribunjabar.id, Senin (26/6/2023).
Pada saat bersamaan, kata dia, Soekarno aktif berkegiatan politik.

"Karya-karya beliau lebih banyak dipengaruhi oleh rasa nasionalisme sebagai seorang presiden," ujarnya.
Nasionalisme Bung Karno, lanjutnya, memunculkan gagasan sebagai ekspresi kejayaan atau kebesaran negara Indonesia yang baru merdeka.
"Sehingga, menjadi pencetus ide. Sebab, Bung Karno bukan eksekutornya untuk membuat proyek-proyek mercusuar," tuturnya.
Megawati Sindir Partai-partai yang Hadir di Bulan Bung Karno: Mau Ikut Boleh, Tidak Ga Apa-apa |
![]() |
---|
Sejarah Berulang, Ganjar Pranowo Lakukan Apa yang Dilakukan Jokowi 10 Tahun Lalu |
![]() |
---|
Puncak Peringatan Bulan Bung Karno, Babancong Garut Pernah Jadi Tempat Pidato Sang Proklamator |
![]() |
---|
Pidato Puan Maharani Berapi-api, Kisahkan Seokarno, Puji Megawati dan Jokowi, Ajak Menangkan Ganjar |
![]() |
---|
Puncak Perayaan Bulan Bung Karno 2023 Ganjaran App Diluncurkan, Perkuat Konsolidasri Antarpendukung |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.