Adhikarya Parlemen
Siti Muntamah Anggota Komisi V DPRD Jabar: Ini yang Harus Diperhatikan untuk Cegah Stunting
Siti Muntamah Anggota Komisi V DPRD Jabar ada berbagai cara untuk mencegah stunting di Indonesia
Penulis: Muhamad Nandri Prilatama | Editor: Siti Fatimah
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Indonesia menjadi penyumbang stunting ketiga di dunia sehingga permasalahan stunting terus menjadi fokus perhatian pemerintah pusat hingga daerah. Anggota Komisi V DPRD Jabar Fraksi PKS, Siti Muntamah mengatakan bahwa stunting bukanlah masalah tinggi badan, melainkan gagalnya tumbuh optimal otak manusia.
Menurutnya, anak usia 0-1000 hari atau 0-2 tahun, mesti benar-benar terjaga kebutuhan asupan gizinya.
"Indonesia menghadirkan regulasi soal stunting ini. Dan pencegahannya itu ada dua, yakni intervensi gizi sensitif dan gizi spesifik. Otak tak berkembang karena kekurangan gizi kronik sehingga berlangsung lama dan berkelanjutan," katanya, Senin (26/6/2023) di Gedung DPRD Jabar.
Siti Muntamah atau kerap disapa Umi Oded pun mencontohkan, ketika dia menjadi ketua PKK Kota Bandung sempat memiliki program gerakan rembulan (remaja Bandung unggul tanpa anemia) yang menyasar remaja putri SD kelas 6 dan SMP dengan memberikan pil penambah darah.
"Sejak remaja putri yang sudah haid itu biasanya sering alami kekurangan darah merah. Dan kekurangan darah merah itu bisa menjadi penyebab anak menjadi stunting. Jadi, kami langkah pertama itu mempersiapkan calon ibunya," katanya.
Hal berikutnya, kata Umi Oded, yang perlu diperhatikan ialah asi (air susu ibu).
Selama trisemester pertama, seorang ibu jarang sekali makan makanan dengan enak, namun ibu tetap berjuang untuk memenuhi asupan kebutuhan untuk dirinya dan janinnya.
"Bagi yang hendak menikah juga perlu mempersiapkan mental dan perencanaan, enggak bisa dengan berpikir sesuatu itu mudah ke depannya. Dan, terpenting juga perlu paham literasi gizi," ujarnya seraya mendorong sang suami pun harus mendukung secara psikologis.
Desa Jadi Sentral Pengelolaan Sampah, DPRD Jabar: Solusi Atasi Krisis Lingkungan |
![]() |
---|
Pesantren Garut Masih Kekurangan Fasilitas, DPRD Jabar Dorong Program Berkelanjutan |
![]() |
---|
Pesantren di Jabar Kian Berdaya, DPRD Jabar: Perda Jadi Kunci Penguatan Peran Program Pembangunan |
![]() |
---|
Dede Kusdinar: Penghargaan Miliaran Rupiah Dorong Desa dan Kelurahan di Jabar Kian Berdaya |
![]() |
---|
Tina Wiryawati Dorong 6 Insentif Ekonomi Prabowo untuk Perkuat UMKM hingga Ketahanan Pangan di Jabar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.