Persib Bandung

Persib Bandung Gagal Menang atas PSS Sleman, Pengamat Singgung Satu Kelemahan Para Pemain

PSS Sleman berhasil menahan imbang Persib Bandung dengan skor 1-1 di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, Minggu (25/6/2023).

Penulis: Adi Ramadhan Pratama | Editor: Hermawan Aksan
Istimewa
Persib Bandung melakoni pertandingan uji tanding terakhir, sekaligus menutup program pemusatan latihan di Yogyakarta dengan menghadapi PSS Sleman, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (25/6/2023). 

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Adi Ramadhan Pratama

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung gagal mencatat empat kemenangan beruntun pada laga uji cobanya.

PSS Sleman berhasil menahan imbang Persib Bandung di Stadion Maguwoharjo, Yogyakarta, Minggu (25/6/2023).

Pada laga uji coba ini Persib hanya mampu mencetak satu gol, lewat tendangan David da Silva di menit ke-47.

PSS, yang menjadi tuan rumah, berhasil menyamakan kedudukan setelah Wahyudi Hamisi mencetak gol pada menit ke-77.

Dengan hasil imbang tersebut, pengamat sepak bola nasional Wawan Dermawan menilai komunikasi yang kurang antarlini di kubu Persib membuat skuad Luis Milla hanya mampu meraih hasil 1-1.

Wawan menyinggung, komunikasi yang tidak baik sangat terlihat di babak pertama saat Persib nyaris kebobolan oleh Ricky Cawor, Todd Rivaldo Ferre, dan Esteban Vizcarra, yang berhasil mengacak-acak lini pertahanan Persib di dalam kotak penalti.

"Pada 45 menit pertama, Persib terlihat sangat kurang padu dari segi kordinasi antarpemain," jelasnya kepada Tribunjabar.id, Minggu (25/6/2023).

"Hal itu membuat lawan dengan mudah menyerobot masuk dan bahkan membuat semua pemain Persib turun dan panik dibuatnya."

Baca juga: BREAKING NEWS: Hasil Laga PERSIB Bandung vs PSS Sleman, Gol David da Silva Disamakan Wahyudi Hamisi

"Dari segi penguasaan bola, PSS sangat unggul dan mendominasi dibandingkan Persib selama pertandingan di babak pertama."

Meskipun begitu, pada babak kedua, kata Wawan, Persib mengalami perubahan dari segi transisi bertahan ke menyerang setelah Beckham Putra dan Edo Febriansah masuk menggantikan Ezra Walian dan Robi Darwis.

"Beckham dan Edo memberikan nuansa permainan yang berbeda dibandingkan babak pertama."

"Dengan nuansa tersebut, Persib bisa mengubah pola permainan yang sebelumnya mengandalkan umpan silang, menjadi lebih menusuk ke arah tengah."

"Hal itu membuat pemain PSS kesulitan membaca pergerakan David da Silva."

"Dan pada akhirnya, David mampu lolos dari penjagaan dan mencetak gol untuk Persib," tambahnya.

Selain itu, kata Wawan, performa pemain baru Persib seperti Ryan Kurnia, I Putu Gede dan Tyronne Gustavo del Pino masih terlihat kurang maksimal saat pertandingan tadi melawan PSS.

"Ryan dan Putu terlihat sudah bisa diandalkan di sektor masing-masing. Adaptasi yang berjalan baik pun terlihat ketika keduanya menyalurkan bola dengan akurat kepada rekannya."

"Namun chemistry dengan pemain lain harus kembali dipoles lagi untuk menemukan karakter yang pada dalam hal menyuplai bola."

"Tyronne masih perlu beradaptasi dengan penggawa lain. Jadi untuk saat ini wajar saja jika dirinya belum bisa maksimal atau terlihat ragu ketika mendapatkan bola, mengingat Tyronne baru beberapa hari bergabung," ujarnya.

Walaupun begitu, Wawan melihat Persib mengalami perkembangan yang sangat pesat dari musim sebelumnya jika dilihat dari empat laga uji coba seperti melawan Persib U-21 (9/6/2023), klub Liga 3 Bandung United (12/6/2023), klub Liga 1 Dewa United (15/6/2023) dan PSS Sleman hari ini.

"Kalau melihat permainan dan komposisi pemain saat ini, menurut saya Persib jauh lebih baik dari tahun sebelumnya."

"Namun catatan, faktor fisik dan komunikasi antarpemain harus lebih ditingkatkan, jika perlu diperbaiki."

"Untuk masalah teknik, saya akui para pemain Persib sangat berkualitas."

"Tapi, sepak bola merupakan olahraga tim, jadi komunikasi sangat penting untuk menunjang segalanya," katanya. (*)

Baca berita-berita Persib Bandung di Tribunjabar.id

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved