Inagurasi Petani Milenial 2022, bank bjb Hadirkan Dukungan Nyata Bagi Sektor Pertanian

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk (bank bjb) secara konsisten terus mendukung Petani Milenial yang merupa

Istimewa
Inagurasi Petani Milenial 2022, bank bjb Hadirkan Dukungan Nyata Bagi Sektor Pertanian 

Dukungan selanjutnya, dalam hal kemudahan bertransaksi, Petani milenial tidak hanya melakukan budidaya saja namun juga bagaimana mereka menjual produknya ke pasar, untuk itu bank bjb hadir dengan layanan penunjang transaksi bagi para petani milenial seperti penyediaan layanan pembayaran melalui QRIS, fasilitasi mobil banking dan layanan lainnya.

Adapun komoditas yang termasuk dalam Program Petani Milenial di antaranya :

  • Tanaman pangan: padi, jagung, ubi jalar, sorgum, kacang tanah, kedelai.
  • Hortikultura: tanaman hias.
  • Perkebunan: gula aren, kopi, cengkeh, tebu, tembakau, karet, lada, vanili, teh.
  • Kehutanan: lebah madu, jamur kayu.
  • Peternakan: burung puyuh, ayam, kelinci, sapi dan domba.
  • Perikanan: nila, lele, udang vaname.

Lebih lanjut Nancy menjelaskan bank bjb akan memberikan bantuan modal kepada Petani Milenial melalui Kredit Usaha Rakyat (KUR). Besaran kredit ini tergantung RKU (Rencana Kerja Usaha) atau bisnis plan yang disampaikan oleh petani atau offtaker. Adapun syarat utama untuk mendapatkan KUR sebagai berikut :

  • Usia minimum 21 tahun atau 18 tahun tapi sudah menikah
  • Tidak sedang menikmati kredit komersial
  • Syarat lainnya yang ditetapkan oleh bank penyalur

Untuk KUR dibagi menjadi beberapa jenis yaitu KUR Supermikro (plafon sd 10 Juta , KUR Mikro (plafon diatas 10 juta sd 100 juta, KUR Kecil (plafon diatas 100 juta sd 500 juta, KUR Khusus/KUR Kluster ( plafon sd 500 juta).

Terdapat dukungan lain bagi Petani Milenial, yaitu bank bjb menyediakan layanan perbankan dan perencanaan keuangan bagi para petani milenial, serta menyediakan ID Card yang berfungsi sebagai ATM bagi para petani milenial (ATM Co-Branding). bank bjb berperan sebagai koordinator pembiayaan melalui pemberian kredit dan memberikan pemberdayaan bagi para petani milenial.

Ditambahkan Nancy, para Petani Milenial pun dapat dapat mengikuti program bjb Siap, yang merupakan program Dana Pensiun Lembaga Keuangan (DPLK) bank bjb, dimana program ini menjadi salah satu persiapan bagi petani dalam mempersiapkan masa pensiunnya.

“Besaran iuran bisa ditentukan oleh petani millenial berdasarkan kemampuan nya,” ucap Nancy.

Dalam acara Inaugurasi ini, bjb Siap akan membantu mempersiapkan masa pensiun para petani milenial. Nancy mengajak masyarakat, termasuk Petani Milenial, mempersiapkan program pensiun sejak dini, apapun profesinya dan berapapun penghasilannya. Agar masa depan menjadi lebih sejahtera.

“bank bjb siap untuk masa depanmu,” ucap Nancy.

Apresiasi kepada bank bjb

Salah satu Petani Milenial, Aenul Yakin, yang mengelola lahan sawah dan berusia 29 tahun, menjelaskan, dalam hal bertani tetap akan ada kendala, namun jika inginmenjadi petani yang sukses dan berhasil, maka diperlukan perjuangan panjang dan tak patah semangat. Karena, para petani akan diuji oleh persoalan seperti masalah hama, irigasi, pupuk, tenaga kerja, hingga permodalan.

“Kalau mau menjadi petani yang sukses itu harus berjuang, apapun masalahnya, ya kita harus hadapi. Juga selalu konsisten dengan apa yang kita pilih,” ucap Aenul

Petani Milenial lain, Indra Prasetya Nugraha, yang mengelola peternakan sapi, juga merasakan pahit getir, seperti terjadi masalah penyakit kuku mulut, apalagi usahanya juga sempat terganggu ketika terjadi bencana alam. Namun, ia bersyukur, mendapat bantuan pendampingan bank bjb sehingga usahanya terus berkembang.

Ia mengakui, untuk mengembangkan usaha, memerlukan dukungan permodalan. Syukurnya, setelahh ikut Petani Milenial, ia mendapat dukungan penuh dari bank bjb dan pemerintah provinsi Jawa Barat

“Terimakasih bank bjb dan Pemprov Jabar sudah mendampingi saya sampai dengan titik ini. Pemprov dan bank bjb, bagai orang tua yang mendukung dan menemani kami dengan setia, hadir dalam setiap tarikan nafas, dalam perih, getir, tangis dan tawa, hingga kami mencapai cita cita,” ucap Indra.

Halaman 2 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved