Persib Bandung
Gara-gara Sosok Ini yang Membuat I Made Wirawan Berubah Pikiran dan Terima Pinangan Persib Bandung
I Made Wirawan resmi diperkenalkan sebagai asisten pelatih kiper Persib Bandung untuk kompetisi Liga Indonesia musim 2023/2024.
Penulis: Cipta Permana | Editor: Januar Pribadi Hamel
Laporan wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - I Made Wirawan resmi diperkenalkan sebagai asisten pelatih kiper Persib Bandung untuk kompetisi Liga Indonesia musim 2023/2024.
Kiper kelahiran Gianyar, Bali 1 Desember 1981 tersebut menyepakati kontrak berdurasi tiga musim yang diberikan manajemen, usai dirinya memutuskan pensiun sebagai kiper Persib Bandung pada April lalu.
Made mengaku bersyukur masih berkesempatan bersama Persib Bandung meski dengan status baru, yakni asisten pelatih kiper dari Luizinho Passos, sosok yang sebelumnya melatih dirinya bersama para penjaga gawang milik Maung Bandung.
Baca juga: I Made Wirawan Sempat Diingatkan Sang Istri, Lupa Sudah Pensiun Jadi Pemain Persib Bandung
Luizinho Passos pun menurutnya adalah sosok yang mempengaruhi keputusannya untuk menerima tawaran Persib Bandung.
"Saya cukup dekat dengan Coach Passos, selain dulu sebagai anak asuhnya, tapi juga secara pribadi. Dia kasih saya masukan sebelum saya memutuskan terima tawaran Persib untuk tetap disini meski bukan sebagai pemain lagi," ujarnya Kamis (25/5/2023).
Made mengatakan, sebelum menerima tawaran Persib sebagai asisten pelatih kiper, ia sempat gamang dalam menentukan pilihan karirnya selanjutnya setelah memutuskan pensiun.
Bahkan, tawaran untuk masuk dalam jajaran tim pelatih Persib, sudah ia dapatkan saat dirinya masih aktif sebagai pemain.
Namun menurutnya, ia tak bisa langsung menerima tawaran tersebut, terlebih dirinya sempat berkeinginan untuk berhenti total dan mempertimbangkan untuk mengambil kesempatan lain di luar lingkungan sepak bola, sebelum memutuskan pensiun sebagai pesepakbola profesional pada April lalu.
"Dulu awalnya saya bilang kalau saya stop, saya akan benar benar berhenti dan keluar dari dunia bola. Sampai saya pikirkan apa yang akan saya lakukan nanti setelah pensiun nanti," ucapnya.
Terlebih setelah memutuskan pensiun sebagai pesepakbola profesional, momen liburan pun dapat dimanfaatkannya secara maksimal.
Seolah membalas dendam, ia pun mengaku dapat melakukan berbagai hal yang sebelumnya tidak atau belum sempat ia nikmati saat masih aktif sebagai pesepakbola profesional.

"Setelah pensiun, saya bisa nikmati waktu liburan, saya benar-benar enggak mikirin soal bola. Kalau dulu (saat jadi pemain) waktu libur itu saya harus jaga kondisi, jaga makan, tapi kemarin saya benar-benar liburan," ujar Made.
Ia menuturkan, meski perasaan ingin berhenti dari dunia sepakbola sempat menghampirinya. Namun rasa kecintaan kepada sepak bola dan rasa ingin terus belajar tidak bisa membohongi hatinya.
Maka, pada akhirnya membuat Made memutuskan untuk mempertimbangkan menerima pinangan Persib untuk terjun berkarier sebagai pelatih.
Ia pun berharap keputusan untuk menjadi pelatih menjadi pilihan terbaik baginya setelah berhenti menjadi pesepakbola profesional.
"Semoga ini jadi pilihan terbaik bagi saya dan karier saya," katanya. (Cipta Permana)
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
Penyebab Laga Persib Bandung Tak Jadi Pembuka Super League, Ferry Paulus Singgung Kejadian di GBLA |
![]() |
---|
Bojan Hodak Peringatkan 2 Pemain Timnas di Persib Bandung, Saling Bersaing, Label Tak Jamin Posisi |
![]() |
---|
Jadwal Super League 2025/2026 Pekan ke-1 Mulai 8 Agustus, Laga Persib Bandung Tak Dijadikan Pembuka |
![]() |
---|
Termasuk Bintang Persib Bandung, Ini 4 Pemain Asing yang Terancam Absen di Laga Perdana Super League |
![]() |
---|
Tak hanya Febri Hariyadi dan Abdul Aziz, PSMS Medan Incar Pemaib Persib Bandung Ini, Bobotoh Rela? |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.