Fakta Pelajar SMP Nyetir Mobil Viral Disebut Kecelakaan Mobil Terbalik, Begini Video Klarifikasinya

TRIBUNJABAR.ID - Beberapa waktu lalu beredar video yang menyebut pelajar SMP mengendarai mobil baru hingga terjadi kecelakaan mobil terbalik, viral di media sosial.

Dalam video tersebut memperlihatkan sebelum dan sesudah kecelakaan mobil di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan.

Dalam video yang beredar awalnya terlihat seorang remaja berjoget di dalam mobil SUV putih.

Kemudian di video berikutnya memperlihatkan suasana kecelakaan mobil terbalik.

Sontak remaja yang berjoget disebut-sebut pelajar SMP itu pun menjadi amukan warganet.

Kini muncul video klarifikasi seorang remaja yang membeberkan terkait video viral yang beredar tersebut.

Baca juga: Viral, Pelajar SMP Kendarai Mobil Baru Akhir Nasibnya Memilukan, Nangis Mobil Terbalik hingga Rusak

Seorang remaja membuat klarifikasi atas kecelakaan mobil di Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan yang beredar tersebut.

Ia mengaku bahwa dirinya bukan sebagai pengemudi mobil yang mengakibatkan kecelakaan.

Di media sosial heboh video sebelum dan setelah kecelakaan.

Video sebelum kecelakaan memperlihatkan seorang pemuda duduk di bangku kemudi mobil putih.

Ia memakai kacamata lalu berjoget, kemudian tak berselang lama, mobil mengalami kecelakaan.

Ia menjelaskan sosok remaja yang berjoget dengan para remaja yang mengalami kecelakaan mobil terbalik itu berbeda orang.

Di media sosial yang beredar, mobil putih tersebut disebut baru.

Dengan begitu banyak netizen yang menyalahkan si remaja berkacamata yang joget di awal video sebelum terjadi kecelakaan.

Namun kini remaja bernama Sondang tersebut membantahnya.

Ia mengaku tak mengemudikan mobil hingga kecelakaan.

"Kenapa kami marah soal berita yang sudah beredar, ya jelaslah karena kau post video yang sebelumnya, kau isi info dengan caption 'terlihat di video sebelumnya seorang pelajar mengendarai mobil hingga terbalik.

"Sedangkan orang sebelumnya itu sudah berumur 20 tahun." tulis dalam keterangan postingan Sondang.

Menurutnya, pengemudi L memang masih berusia 14 tahun.

"Yang mengendarai mobil sebelumnya itu S 20 tahun, sedangkan yang mengemudian mobil itu pada saat kejadian L 14 tahun," katanya.

Sondang bahkan siap berhadapan dengan hukum jika memang terbukti bahwa dirinya pengemudi mobil saat kecelakaan.

"Saya gregetan juga saya bisa membuktikan siapa yang menyetir mobil saat kejadian. Kalau ada saksi mata bahwa saya yang menyetir miobil saat kejadian saya siap menempuh jalur hukum karena saya sangat dirugikan," katanya.

Ia pun menunjukan sosok pengemudi mobil saat kejadian.

"Ini temanku yang bawa, sama sekali bukan saya yang bawa," katanya.

Ia menjelaskan video dirinya sebelum kejadian diambil ketika sedang menunggu pesanan.

Setelah menunggu, ia mengaku diantar ke salon.

"Terus dari pesananku saya diantar ke salon buat keramas. Tidak lama ditinggal di salon saya dapat telepon bilang kecelakaan itu mobil jadi saya ke sana cepat-cepat karena panik toh," katanya.

Dikutip dari Tribunnews Bogor, di sisi lain, peristiwa dalam video kecelakaan mobil terbalik dalam video viral yang beredar dijelaskan kepolisian setempat.

Kasat Lantas Polres Pinrang AKP Agus Salim menerangkan kecelakaan dialami mobil Honda HR-V di Jalur Dua, Jalan Bulu Pakoro, Kelurahan Temmassarange, Kecamatan Paleteang, Kabupaten Pinrang, Sulawesi Selatan pukl 17.15. WIB pada Kamis (18/5/2023).

Mobil HR-V bernomor polisi DD 1687 XX itu menabrak pohon hingga terbalik.

Menurut AKP Agus Salim, mobil berisikan tiga remaja, di antara L (14), S (12) dan R (12).

"L yang mengemudikan mobil," kata AKP Agus Salim.

Sedangkan pemilik mobil adalah S yang saat kejadian duduk di bangku belakang.

"R duduk di samping pengemudi L," jelas Agus.

Menurut AKP Agus Salim, diduga L menginjak gas secara tidak sengaja saat melaju dari timur ke barat hingga hilang kendali.

"Menabrak pohon sehingga mobil terbalik," jelas Agus.

Tak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini.

Sementara pengemudi mengalami luka-luka dan dirawat di Rumah Sakit Sitti Khadijah.

Baca juga: Viral, Anak SMP Nyetir Mobil Bawa Teman Perempuan, Diserbu Warganet: Anak Pejabat Mana Lagi Nih

Kisah Lainnya - Fakta Bocah SMP Nyetir Mobil, Ternyata Cuma Konten: Itu Video Lama

Sempat viral di media sosial video bocah SMP sudah bawa mobil hingga membelikan pacarnya tas mewah.

Kini terungkap identitas anak dalam video tersebut yang ternyata direkam hanya demi keperluan konten.

Dalam video itu tampak satu anak laki-laki mengemudi mobil, sementara yang perempuan duduk di kursi penumpang depan dan merekamnya.

Bocah-bocah itu tentu belum punya SIM.

Sebab syarat untuk memilikinya adalah sudah berusia 17 tahun.

Sedangkan usia siswa SMP umumnya belum mencukupi untuk membuat SIM.

Video itu dengan cepat viral di media sosial, sosok yang di dalam video tersebut lantas jadi sasaran amukan warganet.

Selang beberapa lama, pihak terkait akhirnya klarifikasi mengenai beredarnya rekaman dua bocah SMP yang mengendarai mobil tersebut.

Adapun klarifikasi itu dibuat di kanal YouTube Ryan Gamers Bucin pada Senin (27/2/2023) lalu.

Ryan mengaku bahwa kedua bocah yang viral melalui video mengendarai mobil itu adalah bagian dari timnya.

Dalam video itu, mewakili kedua bocah yang bernama Rio serta Desma itu meminta maaf karena video tersebut telah membuat kegaduhan di masyarakat.

Ryan mengungkapkan bahwa dirinya telah lalai dalam menjaga Rio dan Desma sebagai anak-anak dalam membuat konten.

Ryan pun menegaskan bahwa video itu sudah lama dihapus dari kanal YouTubenya.

“Padahal itu video itu udah lama kita takedown dan digoreng-goreng sama media.

Tapi itu benar itu video mereka, cuma aku pribadi aku minta maaf atas kelalaian yang aku buat, mungkin atas kontrol mereka sebagai anak-anak, bawa mobil tanpa pengawasan.”

“Apalagi bener-bener lalai lah, sekali lagi disini aku minta maaf,” ujar Ryan dalam video tersebut yang dikutip Tribunnews.com, Selasa (28/2/2023).

Selain itu, masih dalam klarifikasi tersebut, Ryan menegaskan bahwa Rio dan Desma bukanlah anak pejabat.

Seperti diketahui, tudingan anak pejabat itu mencuat setelah jagat maya dihebohkan dengan aksi Mario Dandy Satriyo, anak dari mantan pejabat yang kerap pamer kemewahan dan terlibat penganiayaan terhadap David belum lama ini.

“Aku (Ryan), Rio, dan Desma bukan dari anak mampu dan juga di instansi pemerintahan.
Bener-bener buruh, wiraswasta. Bisa dikatakan bukan dari anak orang kaya lah,” jelasnya.

Ryan meminta agar tindakan yang dilakukan Rio dan Desma dalam video tersebut tidak dicontoh.

Selain itu, Ryan juga meminta maaf kepada instansi pemerintah terkait narasi yang beredar bahwa video tersebut dibuat oleh anak pejabat.

“Jadi kita meluruskan dan meminta maaf kepada instansi pemerintah. Kita nggak maksud membuat gaduh ataupun membuat keributan.”

“Aku mewakili mereka anak-anak yang belum ngerti-ngerti banget, minta maaf sekali lagi.
Kita hanya manusia yang tak pernah luput dari dosa, ya,” jelasnya.

Pada kesempatan yang sama, Rio dan Desma berjanji tidak akan mengulangi tindakan yang sama lagi dan juga meminta maaf.

“Aku disini mau meminta maaf sebesar-besarnya yang sudah melihat video yang beredar di luar sana.

Itu juga emang kesalahan kita berdua sih kak,” kata Desma.

Sebelumnya, viral di medsos pasangan yang masih SMP berdua di dalam mobil dan salah satunya mengendarai.

Selain itu, tampak pula kedua bocah itu tidak memakai sabuk pengaman saat mengemudikan mobil tersebut.

Pada video itu, mereka tampak asyik memamerkan kemesraan bersama bocah laki-laki yang jadi pengemudi mobil tersebut.

Video itu pun menimbulkan reaksi beragam dari warganet. 

Artikel ini diolah dari TribunnewsBogor.com dan TribunTrends.com