Kisah Anak Hilang Asal Kalimantan yang Kembali Bertemu Keluarganya di Indramayu, 2 Tahun Tanpa Kabar

Di RSUD Indramayu, petugas rumah sakit dan relawan juga mengalami kesulitan karena Muhammad Yunus tidak membawa tanda identitas.

Penulis: Handhika Rahman | Editor: Hermawan Aksan
tribun jabar
Muhammad Yunus saat dirawat di RSUD Indramayu, Rabu (10/5/2023). 

Laporan Wartawan Tribuncirebon.com, Handhika Rahman

TRIBUNJABAR.ID, INDRAMAYU - Pihak keluarga di Kalimatan akhirnya berhasil menemukan keberadaan Muhammad Yunus (43).

Pria asal Kabupaten Kutai Kartanegara tersebut diketahui sudah hilang sejak 2 tahun lalu karena kabur dari rumah.

Karena lelah mencari, keluarga besar sempat menganggapnya hilang tanpa kabar hingga akhirnya berhasil ditemukan di Kabupaten Indramayu.

Muhammad Yunus kala itu mengalami kecelakaan di wilayah Kecamatan Widasari, ia tertabrak oleh mobil.

Karena mengalami luka cukup parah, ia lalu dilarikan ke RSUD Indramayu oleh Relawan Wani Indramayu untuk mendapat perawatan.

Di RSUD Indramayu, petugas rumah sakit dan relawan juga mengalami kesulitan karena Muhammad Yunus tidak membawa tanda identitas.

Muhammad Yunus juga tidak bisa berbahasa Indonesia dan hanya bisa berbahasa daerah.

Petugas pun kala itu berkoordinasi dengan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) hingga identitasnya bisa diketahui.

Koordinator Relawan Wani Indramayu, Sakam, menceritakan, setelah dirawat kurang lebih 2 pekan di RSUD Indramayu, pihak keluarga Muhammad Yunus akhirnya bisa diketahui.

"Setelah diketahui identitasnya, kami coba cari tahu keluarganya hingga akhirnya ketemu," ujar dia kepada Tribuncirebon.com, Rabu (10/5/2023).

Sakam menyampaikan, berdasarkan keterangan tim medis, kondisi korban saat ini sudah membaik dan diperbolehkan untuk pulang.

Hari ini, pihak keluarga juga sudah tiba di Kabupaten Indramayu untuk menjemput.

Kakak ipar korban langsung bertolak dari Kutai Kartanegara ke Indramayu setelah mengetahui kabar tersebut.

Usman, kakak ipar korban, mengatakan, sudah lama pihak keluarga mencari-cari keberadaan korban yang kabur 2 tahun lalu dari rumah.

"Saya langsung pas tahu kemarin dari Kalimantan langsung ke sini. Pihak keluarga besar juga sudah menunggu di rumah orang tua saat tahu kabar adik ipar saya ketemu," ujar dia. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved