Viral di Media Sosial

Viral Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Tanya Warga Nama Daerah yang Dipimpinnya, Warganet Heran

Momen Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menanyakan nama daerah yang ia pimpin ke warga viral di media sosial.

Penulis: Rheina Sukmawati | Editor: Rheina Sukmawati
TikTok @f.isma_one
Momen Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menanyakan nama daerah yang ia pimpin ke warga viral di media sosial. 

TRIBUNJABAR.ID - Momen Gubernur Lampung Arinal Djunaidi menanyakan nama daerah yang ia pimpin ke warga viral di media sosial.

Belakangan nama Arinal Djunaidi dan Lampung memang sedang menjadi sorotan.

Sorotan ke provinsi ini tidak henti sejak pelajar bernama Bima mengkritiknya melalui unggahan TikTok.

Bahkan unggahan itu sampai bisa membawa Presiden Jokowi berkunjung ke Lampung untuk meninjau jalan rusak yang menjadi salah satu kritikan Bima.

Jokowi mengunjungi Lampung pada Jumat (5/5/2023).

Alih-alih melewati jalur yang jalannya sudah diperbaiki, Presiden Jokowi memilih jalur yang kondisinya masih rusak.

Arinal Djunaidi pun turut mendampingi Presiden Jokowi saat itu dan salah satu momennya viral di media sosial.

Baca juga: Sosok Gubernur Lampung Arinal Djunaidi Kelimpungan Saat Dampingi Presiden Jokowi Cek Jalan Rusak

Tepatnya, ketika Arinal Djunaidi tidak tahu nama daerah yang selama ini ia pimpin.

Videonya tersebar di media sosial salah satunya melalui unggahan TikTok milik akun @f.isma_one.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, video tersebut diambil di Jalan Raya Seputih Raman, Kabupaten Lampung Tengah.

Dalam video tersebut nampak Presiden Jokowi sedang berbicara dengan Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, dan Arinal Djunaidi.

Kemudian Arinal Djunaidi nampak menoleh dan menunjuk ke arah perekam video.

Ia pun menghampiri warga dan bertanya nama daerah yang sedang disambanginya.

"Ini apa, daerah apa namanya," tanya Arinal.

"Seputih Raman, Pak," terdengar jawaban warga kompak.

"Habis itu?" tanya Arinal kembali.

"Seputih Banyak," jawab warga.

"Berapa kilo (meter) lagi?" tanya Arinal.

"Dekat lagi, sebelum Rumbia," jawab warga.

Presiden Jokowi saat mengecek jalan rusak di Lampung, Jumat (5/5/2023)
Presiden Jokowi saat mengecek jalan rusak di Lampung, Jumat (5/5/2023) (capture kompas tv)

Mendengar jawaban warga, Arinal kemudian kembali ke tempat Jokowi menunggu setelah sebelumnya mengucapkan terima kasih.

Hingga artikel ini ditulis, video tersebut sudah disaksikan lebih dari 300 ribu pengguna.

Para warganet pun heran dengan sikap Arina Djunaidi yang sampai menanyakan nama daerah yang selama ini ia pimpin.

“Please pengen tau kerja BPK ini apa aja sih sehari-harinya?,” tulis salah seorang warganet di kolom komentar.

“Paspampresnya aja pengen ngakak... Sampe heran nanya...,” kata warganet lainnya.

“Kalau saya yang ditanya bgitu nggak mau jawab nama daerahnya biar tambah panik,” tutur warganet lainnya.

Baca juga: VIRAL, Gubernur Lampung Kelimpungan Dampingi Presiden Lewat Darat, Tanya ke Warga Nama Daerahnya

Dikutip dari Kompas.com, jalan yang dilalui Presiden Jokowi tersebut memang dalam kondisi rusak parah.

Bahkan warga setempat, Ni Luh (28) menyebutnya sebagai kubagnan kerbau jika sedang hujan deras.

"Lubang-lubang itu, Mas, jadi kolam. Dari sini sampai Rumbia sana ya sama rusaknya," kata Ni Luh dikutip dari Kompas.com pada Sabtu (6/5/2023).

Perbaikan Jalan di Lampung oleh Pusat

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan pemerintah mengucurkan anggaran sebesar Rp 800 miliar untuk memperbaiki 15 ruas jalan rusak di Provinsi Lampung.

Hal itu disampaikan Jokowi setelah mengunjungi sejumlah jalan rusak di Lampung, Jumat (5/5/2023).

Dikatakan Jokowi, masing-masing level pemerintahan mulai dari pemerintah pusat, pemerintah provinsi, dan pemerintah kabupaten/kota masing-masing memiliki tanggung jawab perbaikan jalan.

Namun, khusus Lampung, lantaran kondisi jalan rusak sudah cukup lama, perbaikan jalan diambil alih oleh pemerintah pusat.

Tahun ini, pemerintah pusat menggelontorkan anggaran Rp 800 miliar untuk perbaikan 15 ruas jalan di Lampung.

"Tahun ini, pemerintah pusat, khusus Lampung, akan mengucurkan anggaran kurang lebih Rp 800 miliar untuk 15 ruas jalan termasuk ini," kata Jokowi saat meninjau ruas jalan di wilayah Kecamatan Seputih Raman, Lampung Tengah, dikutip dari Breaking News KompasTV.

Jokowi menerangkan, proses perbaikan jalan itu akan dimulai pada bulan Juni mendatang karena akan diawali dengan proses lelang terlebih dahulu.

Meski demikian, mantan Wali Kota Solo ini menyatakan tidak seluruh perbaikan jalan diambil alih oleh pemerintah pusat.

"Ada beberapa ruas yang menjadi tanggung jawab pak Gubernur, pak Bupati. Jangan semuanya pemerintah pusat," ungkap Jokowi.

Baca berita Tribunjabar.id lainnya di Google News.

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved