SOSOK Istri Pertama Dokter Wayan yang Viral, Istri Kedua Masih Muda Tapi Malah Pacaran dengan Orang
Akhirnya terjawab alasan dokter Wayan yang viral bercerai dengan Nur Khoiriyah.
TRIBUNJABAR.ID - Akhirnya terjawab alasan dokter Wayan yang viral bercerai dengan Nur Khoiriyah.
Nur Khoiriyah merupakan istri pertama dokter Wayan.
Dokter Wayan belakangan viral karena tinggal di rumah besar di Karawang tapi tidak terurus dan penuh sampah.
Setelah viral, dokter Wayan akhirnya dijemput keluarganya ke Bali.
Nur Khoiriyah saat ini menjabat sebagai Kepala Puskesmas Klari, Kabupaten Karawang.
Dia juga merupakan sosok yang berhasil membawa Puskesmas Klari mendapat berbagai penghargaan.
Akhirnya terjawab penyebab dokter Wayan cerai dengan istri pertamanya.
Nur merupakan seorang bidan.
"Istrinya Ibu Nur, Kepala Puskesmas Klari," kata seorang tetangga pada Dedi Mulyadi.
Menurutnya, dokter Wayan dan bidan Nur berpisah karena beda keyakinan.
"Beda agama," katanya.
Setelah cerai dengan istri pertama, dokter Wayan menikahi seorang wanita muda.
"Kemudian Pak Wayan punya pacar, anak muda, disekolahin, dikuliahin, sudah ngeluarin duit banyak tiba-tiba dia pacaran dengan yang lain," kata Dedi Mulyadi.
Kepala desa tempat tinggal dokter Wayan, Udin Nurdin, mengatakan dulunya dokter Wayan dan istrinya membuka praktik di rumah di Kampung Pasirwaru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang.
"Dulu bareng sama istrinya. Istrinya ASN, bidan. Pak Wayan-nya dokter. Istrinya praktik juga dini. Dulu penghasilan relatif baik," kata Udin Nurdin.
Sampai akhirnya mereka berdua bisa membangun rumah megah tersebut.
Namun begitu rumah mewah yang sudah dibangun bersama justru terbengkalai sampai dipenuhi sampah setelah berpisah dengan istri kedua.
"Mulai perubahan sikap setelah pisah sama istrinya. Dulu ada perempuan disekolahkan, dikuliahkan," katanya.
Mantan asisten rumah tangga dokter Wayan, Cicih, bercerita ia sudah bekerja sejak tahun 2010.
"Masih sama istrinya, Bu Nur belum jadi kepala puskesmas," kata Cicih.
Menurut Cicih, rumah mulai tidak terurus sejak dokter Wayan menikah lagi.
Sebab, katanya, istri kedua dokter Wayan masih sangat muda.
"Baru juga sekolah. Jadi seagama tea, kalau Bu Nur kan Islam, kalau itu (istri kedua) bukan," kata Cicih.
Bidan Nur ini mengawali profesinya di Kalimantan.
Diduga Nur menikah dengan dokter Wayan di Kalimantan sebelum akhirnya diboyong ke Karawang.
Sebab, bidan Nur awalnya bertugas di Kalimantan lalu mengikuti suaminya ke Karawang.
Sejak saat itu, Nur Khoiriyah berpindah tugas ke Karawang.
Saat tinggal di rumah mewah dokter Wayan yang kini jadi kumuh itu, Nur pun sempat ikut membuka praktek.
Namun mereka bercerai 15 tahun yang lalu, atau sekitar tahun 2008 karena perbedaan agama.
Bidan Nur pun sudah menjadi ASN sejak tahun 1989.
Seusai bercerai dengan dokter Wayan, bidan Nur bertugas di Dinas Kesehatan dari tahun 2015 sampai 2018.
Nur Khoiriyah kemudian menjabat sebagai Kepala UPTD Puskesmas Wanakerta, Kecamatan Telukjambe Barat, Kabupaten Karawang, hingga tahun 2021.
Lalu sejak November 2021, bidan Nur menjabat sebagai Kepala Puskesmas Klari hingga saat ini.
Profil Dokter Wayan
Dihimpun dari berbagai sumber, dokter Wayan merupakan dokter asal Bali yang berusia sekitar 54 tahun.
Pria kelahiran 24 April 1965 disebut sebagai dokter jebolan Universitas Gajah Mada (UGM) tahun 1991.
Saat menjadi mahasiswa, dokter Wayan dikenal cerdas.
Dia tinggal seorang diri di sebuah rumah yang beralamat di Kampung Pasirwaru, Desa Karanganyar, Kecamatan Klari, Kabupaten Karawang, Jawa Barat.
Pekerjaan sehari-harinya adalah sebagai dokter di tempat praktik yang dia buka di rumahnya sendiri.
Berdasarkan informasi dari berbagai media, dokter Wayan pernah menikah sebanyak dua kali.
Semua pernikahan yang dijalaninya gagal dan saat ini Dokter Wayan hidup tanpa pendamping atau istri.
Dikenal Pemalu
Kerabat dokter Wayan, Kade Ariase menyampaikan, sosok dokter Wayan merupakan sosok yang ramah dan pemalu.
Dia juga merupakan orang yang tidak ingin membuat orang lain repot.
Namun di sisi lain, Dokter Wayan dinilai merupakan suka menyendiri dan enggan dibantu.
Hal inilah yang membuat rumah mewahnya menjadi terbengkalai.
"Saya tahu banget kondisi dokter Wayan. Dia mau susah dan mau sulit. Dia lebih memilih menikmati yang ada, yang penting nggak ngerepotin orang," ujarnya.
Dokter Wayan dikenal tidak suka merepotkan orang, sehingga ia melakukan semuanya sendirian. Bahkan, menurut Kade, Dokter Wayan telah hidup seorang diri selama kurang lebih 10 tahun.
Warga setempat Warsih mengungkapkan, dokter Wayan telah tinggal di situ sejak 1999 bersama sang istri. Dulunya, Dokter Wayan bekerja di pabrik Texmaco Karawang.
Sebelumnya, rumah dokter Wayan tampak bersih dan megah, tetapi menjadi terbengkalai sejak dua tahun terakhir, setelah ia bercerai dengan sang istri.
"Dulu mah bagus bersih, hampir dua tahunan kaya begini. Ya, pokoknya setelah bercerai sama istrinya," jelas Warsih.
Gratiskan biaya berobat
Dokter Wayan merupakan dokter satu-satunya di desa tersebut. Karena kebanyakan di wilayah itu hanya ada mantri atau bidan.
Oleh sebab itu, kehadirannya sangat dinanti warga hingga banyak yang bergantung kepadanya.
Dokter Wayan juga sebenarnya tidak membuka praktik, tetap tetap banyak pasien yang berdatangan.
Di mata pasiennya, dokter Wayan dianggap seorang dokter yang manjur.
Ia tak pernah ragu membantu warga yang membutuhkan layanan pengobatan meskipun sudah tengah malam.
Selain itu, dia tidak pernah mematok tarif atau harga kepada semua pasien untuk jasa pengobatannya. Bahkan, ada warga yang berobat tidak memiliki uang diberikan gratis.
Hal itu dibuktikan dari cerita Ni Luh, yang juga kerabat dokter Wayan.
"Bukan kata saya saja tapi juga warga sini, pernah berobat biaya Rp 80 ribu cuman punya Rp 50 ribu. Ada juga warga mau berobat malah uangnya dikasihin lagi karena engga punya uang," ungkapnya. (*)
Artikel ini telah tayang di SerambiNews.com dengan judul Penyebab Dokter Wayan Cerai dengan Istri Pertama Nur Khoiriyah, Menikah Lagi dengan Wanita Muda
Polisi Amankan Puluhan Pelajar SMK Karawang di Perbatasan Bekasi, Hendak Ikut Unjuk Rasa di Jakarta |
![]() |
---|
PLN ULP Kosambi Hadirkan Pelayanan Langsung Tanpa Batas Menyambut Hari Pelanggan Nasional |
![]() |
---|
Srikandi PLN Sambungkan Listrik Gratis bagi Warga dalam Semarak Hari Pelanggan Nasional |
![]() |
---|
ODGJ Asal Banten Ngamuk Bawa Senjata Tajam di Depan Mapolres Karawang: Langsung Diobati dan Dirawat |
![]() |
---|
Polres Karawang Amankan Ribuan Obat Keras Tanpa Izin Edar Saat Gerebek Satu Rumah di Ciampel |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.