Ridwan Kamil Ingatkan ASN Jabar Jangan Sampai Pamer Harta: Walaupun LV-na KW, Sumputkeun
Ridwan Kamil minta jangan sampai ada pejabat atau PNS di Pemprov Jabar yang tertangkap netizen sedang memamerkan hartanya, termasuk di media sosial.
Penulis: Muhamad Syarif Abdussalam | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan TribunJabar.id, Muhamad Syarif Abdussalam
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memerintahkan kepada semua ASN di Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk tidak melakukan flexing atau memamerkan barang mewah yang dimiliki, sekalipun barang tiruan.
Hal ini untuk menghindari pandangan buruk masyarakat terhadap kinerja ASN.
"Saya menyemangati, mengingatkan integritas, mengingatkan jangan flexing-flexing ya, sekarang hal-hal seperti itu sering memberi citra kurang baik," kata Ridwan Kamil seusai memimpin apel di Gedung Sate, Rabu (26/4/2023).
Ia mengatakan, jangan sampai ada pejabat atau PNS di Pemprov Jabar yang tertangkap netizen sedang pamer harta, termasuk di media sosial.
Hal ini, katanya, sudah ramai terjadi di provinsi lain dan jangan sampai terjadi di Jabar.
"Enggak boleh di Pemprov Jabar, walaupun LV-na (Louis Vuitton) KW, sumputkeun," katanya.
Ia mengingatkan bahwa jejak digital di media sosial dapat menjadi bumerang bagi karier seseorang. Jangan sampai, katanya, media sosial digunakan untuk memamerkan harta.
"Sekarang mah gampang ketahuan jejak digitalnya. Wayahna wae, kalaupun iya, jangan untuk dipamerkan. Pamerkan ke suaminya saja, sampai ruang tamu sudah balik lagi," katanya.
Ridwan Kamil mengatakan bersama Uu Ruzhanul Ulum sudah berkomitmen sampai akhir masa jabatan pada 5 September 2023 tetap menjaga reputasi dan kredibilitas citra positif dan citra baik dari ASN Pemprov Jabar yang sudah meraih banyak prestasi.
"Hari ini hari pertama kerja, semua unit sudah diperintahkan untuk full 100 persen, memberikan layanan masyarakat. Walaupun masyarakat masih mudik mungkin sampai baliknya sampai hari minggu atau hari senin," katanya.
Dalam kesempatan itu, Ridwan berpamitan kepada ASN karena waktu kerjanya tinggal empat bulan lagi sebagai gubernur dan wakil gubernur Jabar jabatan 2018-2023.
Ia mengatakan banyak pencapaian, dan ada juga kekurangan yang masih harua diperbaiki.
"Tapi Insya Allah setiap hari setiap waktu akan lebih baik lagi dan saya titip kepada siapapun yang menggantikan, baik PJ maupun definitif, di tahun depan keberhasilan 510 penghargaan ini harus dipertahankan, jangan balik kanan, tetap harus maju ke depan," katanya.
Gubernur Jawa Barat
Ridwan Kamil
ASN
Pemerintah Provinsi Jawa Barat
flexing
pamer harta
jejak digital
Dedi Mulyadi Bongkar 2 Ciri Utama Kemiskinan di Jabar: Hawa Orang Miskin Lapar Terus |
![]() |
---|
Minta Masyarakat Prioritaskan Rumah, Dedi Mulyadi: Jangan Dulu Kredit Motor kalau Belum Punya Rumah |
![]() |
---|
Perkuat Ekosistem Perumahan, Pemerintah Dorong Kredit Rakyat untuk Rumah Subsidi |
![]() |
---|
PJ Sekda Pemkab Bekasi Tindak Tegas Ancam Tunjangan ASN Dipotong bagi yang Sering Telat ke Kantor |
![]() |
---|
Respons Dedi Mulyadi Diberitakan Korupsi dengan Menteri PKP, Gubernur Jabar Sentil Pembuat Konten |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.