Viral Peserta Event Trail di Rancaupas Bandung Bakar Sepeda Motor Panitia, Begini kondisi Lapangan
Aksi pembakaran sepeda motor, oleh para peserta even trail di Rancaupas, Rancabali, Kabupaten Bandung, viral di media sosial.
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Aksi pembakaran sepeda motor, oleh para peserta event trail di Rancaupas, Rancabali, Kabupaten Bandung, viral di media sosial.
Pengelola Rancaupas, Riki Setiadi, membenarkan, adanya pembakaran sepeda motor tersebut di Rencaupas, Minggu (5/3/2023).
"Tapi, kalau panitia itu bukan dari pihak Rancaupas, kami hanya menyediakan fasilitas tempat saja," ujar Riki, saat dihubungi melalui sambungan teleponnya, Senin (6/3/2023).
Riki menjelaskan, dalam event itu, panitia memungut pendaftaran peserta sebesar Rp 200 ribu per orang, sudah termasuk tiket masuk Rancaupas, makan, dan air mineral.
Baca juga: Viral Istri Polisi di NTT Nangis Minta Bantuan Kapolri, Cari Keadilan Anak Tak Sekolah, Rumah Disita
"Startnya jam 8 pagi, ternyata di jalur juga si panitia emang gak ada, petunjuk arah juga gak ada, harus kemana-kemananya," kata Riki.
Riki mengatakan, jadi peserta ada yang tersasar hingga ke MT dan tak beraturan.
"Seharusnya dari panitia ada yang standbye di jalur, terus petunjuk arah jelas kemana-kemananya. Ini mah malah gak ada," ucap dia.
Pas peserta kembali ke finish, kata Riki memang ada nasi, tapi jumlahnya tak seimbang dengan banyaknya peserta.
"Jadi kekecewaan dari peserta memuncak, sampai (untuk meluapkannya) membakar tiga unit motor (milik panitia)," ujarnya.
Riki mengatakan, jumlah peserta yang terdata dari pihaknya, sekitar 1600 orang. Menurutnya, kemarin peserta langsung bubar.
"Soalnya gak ada kejelasan dari panitia, panitia gak ada di lapangan, sehingga emosi para peserta memuncak," tuturnya.
Riki menjelaskan, kemarin kebetulan masih banyak peserta yang terjebak, karena motornya gak bisa ke luar dari hutan.
"Kami kemarin sama masyarakat setempat, langsung mengevakuasi. Kita evakuasi dulu orangnya, motornya masih ditinggalkan tadi malam itu, bahkan kemarin juga sama pak kapolsek kami standby sampai jam 10 jam 11 malam," katanya.
Alhamdulillah, kata Anjar, aman tak ada yang sampai terjadi apa-apa, jadi yang evakuasi pihaknya bukan panitia.
"Kami bantu aja sebagai rasa kemanusiaan, bukan meski dari panitia juga. Intinya yang mengadakan acara tersebut panitianya bukan dari Rancaupas, kami hanya menyediakan fasilitas aja," ucapnya.
Keluarga Tolak Autopsi, Penyebab Kematian Siswi Bandung Barat usai Konsumsi MBG Tetap Jadi Teka-Teki |
![]() |
---|
Misteri Kematian Bunga Rahmawati: Siswi SMK Bandung Barat yang Tewas 5 Hari Setelah Konsumsi MBG |
![]() |
---|
Perampokan Warung di Dayeuhkolot Bandung Terekam CCTV, Pelaku Pesan Rokok lalu Todongkan Pistol |
![]() |
---|
Viral Polisi Purwakarta Dikira Kawal Sepeda, Ternyata Selamatkan Korban Kecelakaan |
![]() |
---|
Pejabat Majalengka Akui Berselingkuh dengan Perempuan Y, Tapi Bantah Tuduhan Kehamilan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.