Persib Bandung

Reaksi Keras Muhammad Farhan Terkait Persija Jakarta vs Persib Bandung Ditunda, Curigai Mafia Bola

Anggota Komisi I DPR RI, Muhammad Farhan, bereaksi keras atas penundaan pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung.

Tribun Jabar
Anggota Komisi I DPR RI, Muhammad Farhan, bereaksi keras atas penundaan pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung. Menurut dia, penundaan ini sangat merugikan Persib. 

TRIBUNJABAR.ID - Anggota Komisi I DPR RI, Muhammad Farhan, bereaksi keras atas penundaan pertandingan Persija Jakarta vs Persib Bandung. Menurut dia, penundaan ini sangat merugikan Persib.

“Penundaan pertandingan Liga 1, Persija Jakarta vs Persib Bandung ini menimbulkan kecurigaan di antara kita, bahwa ada upaya-upaya yang semakin menjauhkan Persib dari gelar juara,” kata dia kepada Tribun Jabar, semalam.

Atas beberapa kejadian yang dialami Persib tersebut, kata dia, cukup wajar jika suporter menjadi curiga dan mulai tidak percaya terhadap pengelolaan kompetisi Liga 1 ini.

“Memang tidak ada bukti atas kecurigaan tersebut, tapi tata kelola Liga seperti ini bikin kepercayaan kita semua (terhadap Liga 1) terkikis oleh curiga,” kata politisi Nasdem ini.

Baca juga: Penjelasan Polisi Terkait Penundaan Jadwal Persija Jakarta vs Persib Bandung

Dengan kepemimpinan Erick Thohir sebagai Ketua Umum PSSI yang baru, Farhan berharap indikasi kecurangan dalam kompetisi Liga Indonesia bisa dibongkar.

“Itu sebabnya saya sangat berharap Pak Erick Thohir bisa membenahi dengan mulai membuat jadwal yang konsisten sehingga mengembalikan kepercayaan kita. Itu saja dulu,” kata dia.

Selanjutnya, kata Farhan, mafia sepak bola bisa diberantas oleh kepengurusan PSSI yang baru.

“Baru kita hancurkan perilaku mafia sepak bola yang bikin sepak bola kita hancur,” kata dia.

Dalam wawancara khusus sebelumnya dengan Tribun, pertengahan Februari lalu, Farhan sudah mengungkapkan adanya indikasi penjegalan Persib untuk juara.

“Mari kita berprasangka. Saya berprasangka, jangan-jangan Persib ini dipersulit untuk mendapatkan izin stadion pertandingan home (kandang). Karena dengan dipersulit untuk mendapatkan stadion home, maka Persib akan semakin sulit untuk juara,” kata dia.

Meski Persib akhirnya bisa izin main home di Stadion Pakansari, tapi pertandingan dilarang dihadiri penonton.

“Saya pun bertanya-tanya, ada apa ini, apa tujuannya izin pertandingan home Persib ini dipersulit terus menerus? Jangan-jangan, ada konspirasi untuk menggagalkan Persib untuk menjadi juara,” ujar dia.

Selebrasi pemain Persib Bandung, David Da Silva (kiri) setelah mencetak gol ke gawang Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 pekan 27 di Stadion Demang Lehman, Senin (27/2/2023) sore. Persib Bandung unggul 0-1 di babak pertama. (BanjarmasinPost/Aya Sugianto)
Selebrasi pemain Persib Bandung, David Da Silva (kiri) setelah mencetak gol ke gawang Barito Putera dalam lanjutan Liga 1 pekan 27 di Stadion Demang Lehman, Senin (27/2/2023) sore. Persib Bandung unggul 0-1 di babak pertama. (BanjarmasinPost/Aya Sugianto) (BanjarmasinPost/Aya Sugianto)

Seharusnya, lanjut Farhan, Persib diberikan izin bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).

“Padahal Stadion GBLA itu hanya dipakai untuk latihan tim piala dunia saja. Pertandingan Piala Dunia digelarnya, kan, di Stadion Si Jalak Harupat,” kata Farhan.

“Kalau hanya sebatas untuk latihan tim piala dunia, saya mengusulkan bagaimana kalau Stadion Sidolig saja yang direnovasi.
"Rumputnya direhabilitasi menjadi rumput yang sekelas Stadion GBLA.

Empat pemain asing Persija Jakarta. Dari keempatnya hanya satu yang siap dimainkan melawan Persib Bandung, Sabtu (4/3/2023).
Empat pemain asing Persija Jakarta. Dari keempatnya hanya satu yang siap dimainkan melawan Persib Bandung, Sabtu (4/3/2023). (ligaindonesiabaru.com)
Halaman
12
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved