Breaking News

Ayah Aniaya Anak

Ayah Siksa 2 Anak Hingga 1 Tewas di Cimahi Disaksikan Ibu Tiri yang Ketakutan, Ibu Kandung Jadi TKW

Ade Nanda alias Ade Bogel (37) tega melakukan penganiayaan terhadap dua anak kandungnya saat ibu kandung kedua korban jadi TKW di Arab Saudi

Penulis: Hilman Kamaludin | Editor: Darajat Arianto
TRIBUNJABAR.ID/HILMAN KAMALUDIN
Ade Nanda alias Ade Bogel (37), ayah yang menyiksa dua anak kandungnya hingga satu anak meninggal, dibawa polisi di Mapolres Cimahi, Rabu (8/2/2023). 

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Hilman Kamaludin

TRIBUNJABAR.ID, CIMAHI - Ade Nanda alias Ade Bogel (37) tega melakukan penganiayaan terhadap dua anak kandungnya saat ibu kandung kedua korban sedang bekerja di Arab Saudi menjadi tenaga kerja wanita (TKW).

Aksi penganiayaan tersebut dilakukan Ade di sebuah kontrakan, Jalan Pesantren, RT 7/7, Kelurahan Cibabat, Kecamatan Cimahi Utara, Kota Cimahi dengan disaksikan istri kedua Ade atau ibu tiri korban berinisial N.

Akibat penyiksaan itu, anak perempuan Ade berinisial AH (10) meninggal dunia, sedangkan anak laki-lakinya yang berinisial AMN (12) harus mendapat perawatan di rumah sakit karena mengalami luka yang cukup serius.

"Iya (ibu kandung korban di Arab Saudi), tapi kurang tahu (sejak kapan) karena enggak komunikasi lagi," ujar Ade saat ditemui di Mapolres Cimahi, Rabu (8/2/2023) sore.

Ade mengaku sudah lama bercerai dengan ibu kandung korban, kemudian dia menikahi istri kedua berinisial N yang saat itu turut menyaksikan aksi penganiayaan Ade kepada kedua anak kandungnya.

Baca juga: Pemkot Bandung Dampingi Anak yang Dianiaya Ayah, Korban Terlihat Tegar & Semangat Meski Masih Lebam

"Dulu bercerai tahun 2014, saya menyesal (menyiksa anak kandung)," katanya.

Kapolres Cimahi AKBP Aldi Subartono mengatakan, dari hasil pemeriksaan, saat Ade Bogel melakukan penyiksaan kepada dua anak kandungnya itu, ibu tiri korban ada di dalam kontrakan, tetapi dalam kondisi dibawah tekanan.

"Jadi (ibu tiri) tidak berani untuk membantah atau menyanggah perbuatan pelaku (saat menganiaya)," ujarnya saat gelar perkara di Mapolres Cimahi.

Aldi mengatakan, ibu tiri koran tersebut saat kejadian itu merasa ketakutan karena suaminya memiliki sifat yang tempramen.

Karena itu, dia hanya diam saat Ade melakukan penganiayaan kepada dua anak kandungnya.

Atas hal tersebut, kata Aldi, hingga saat ini status ibu tiri korban masih sebagai saksi.

Baca juga: Ayah Penyiksa Anak Kandung hingga Meninggal di Cimahi Pernah Dipenjara Dua Kali, Kasus Pencurian

Pihaknya pun akan terus mendalami keterlibatan dan peran dari ibu tiri sekaligus istri tersangka ini.

"Untuk sementara status ibu tiri masih sebagai saksi, namun kami masih terus akan mendalami, apakah ada kaitan (penganiayaan) atau tidak ibu tirinya ini," kata Aldi. (*)

Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya, klik GoogleNews

 

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved