Viking Sumedang Ikhlas Persib Bandung Tak Bisa Pakai GBLA dan Jalak Harupat, Tapi dengan Syarat Ini

Laporan Kontributor TribunJabar.id Sumedang, Kiki Andriana

TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Ketua Viking Persib Club Distrik Sumedang, Hendri Darmawan, mengatakan dia dan bobotoh Persib di Sumedang ikhlas Persib tak bisa bermain di Bandung pada laga lanjutan Liga 1 2022-2023.

Alasannya karena Stadion Gelora Bandung Lautan Api (Kota Bandung) dan Si Jalak Harupat (Kabupaten Bandung) sedang direnovasi untuk kepentingan Piala Dunia U20 2023.

"Pada dasarnya kami ikhlas Persib tak bisa main di Bandung meski laga home. Tapi, saat tidak bisa main di Bandung, bantulah Persib agar mudah mendapatkan izin pertandingan di stadion lain," kata Hendri kepada TribunJabar.id, Kamis (2/2/2023) malam. 

 Dia mengatakan, GBLA dan Si Jalak Harupat tak bisa dipakai Persib karena ada agenda negara di pentas dunia.

"Permudah bukan hanya soal izin pertandingan Persib, tetapi izin agar bobotoh bisa menonton Persib," ucap Hendri.

Dia ingin bobotoh tetap diperkenankan memberikan dukungan langsung di manapun Persib main kandang. 

"Mau main di Bekasi, di Bogor, tak ada masalah. Yang penting izinnya mudah dan bobotoh bisa datang," katanya. 

Hendri yang juga Humas Pengurus Pusat Viking ini tak bisa membayangkan jika bobotoh dilarang menonton. 

"Kalau tanpa penonton alasanya apa? Ajak juga kami berdialog," katanya.

Baca juga: Daisuke Sato Bandingkan Bobotoh dengan Suporter Urawa Red Diamonds, Salut dengan Antusiasnya

Di putaran kedua, Persib sudah menjalani satu laga kandang, melawan Borneo FC, Kamis (26/1/2023).

Laga yang dilaksanakan di Stadion Pakansari (Kabupaten Bogor) itu dilaksanakan tanpa kehadiran bobotoh.

Sebelumnya, Persib tak mendapat izin saat akan menjamu Bhayangkara FC di Stadion Wibawa Mukti (Kabupaten Bekasi).

Kini, Persib mengusulkan Stadion Siliwangi (Kota Bandung) menjadi kandang ketika melawan PSS Sleman, Minggu (5/2/2023). (*)