Alasan Persib Bandung Bisa Menang atas Madura United, Pengamat Bola Ini Singgung Laga Lawan Persija

Laporan Wartawan Tribunjabar.id, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung mengincar poin penuh saat menghadapi Madura United di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan, Pamekasan, Jumat (20/1/2023).

Pasalnya, tambahan tiga poin akan membuka peluang pasukan Luis Milla untuk semakin mempersempit selisih poin dari PSM Makassar sebagai pemuncak klasemen sementara Liga 1 2022/2023, sekaligus melanjutkan tren positif tidak terkalahkan dalam sepuluh pertandingan terakhir.

Terlebih Persib Bandung saat ini berada di peringkat kelima, dengan koleksi 33 poin dari hasil meraih sepuluh kemenangan, tiga hasil imbang, dan empat kekalahan dalam 17 laga yang telah dimainkannya.

Tiga poin tambahan akan mengkudeta posisi Bali United di peringkat empat, yang memiliki 33 poin dari 18 pertandingan, kemudian Persija Jakarta di peringkat ketiga dengan 35 poin dari 18 pertandingan.

Baca juga: Rekor Pertemuan Persib Bandung vs Madura United Sejak 2018, Ternyata Tim Ini yang Lebih Unggul

Termasuk, Madura United yang berada di peringkat kedua, dengan koleksi 36 poin dari 18 pertandingan yang telah dimainkan.

Mantan pemain Persib Asep Sumantri menuturkan, memang secara peringkat di papan klasemen Maung Bandung berada di bawah Madura United.

Namun tidak berarti bahwa Persib akan menyerahkan laga besok tanpa perlawanan.

Apalagi menurutnya, dengan ditundanya pertandingan Persib Bandung lawan Bhayangkara FC yang harusnya digelar sebelum laga ini, masa persiapan dan recovery para pemain Persib lebih baik.

"Ditundanya pertandingan melawan Bhayangkara FC membuka peluang Persib untuk bisa memenangkan pertandingan dengan masa persiapan yang lebih panjang melawan Madura, dibandingkan laga sebelumnya," ujarnya saat dihubungi melalui telepon, Kamis (19/1/2023).

Asep Sumantri menilai, kans Persib untuk meraih tiga poin di laga besok cukup terbuka jika melihat performa tim di laga terakhir menghadapi Persija Jakarta.

"Jadi, jika Persib mampu memperagakan seperti penampilan sebelumnya, di saat menghadapi Madura United nanti insya allah peluang untuk memenangkan pertandingan di kandang lawan bisa lah, minimalnya meraih hasil imbang."

"Diperlukan kekuatan mental, fisik, dan kerja sama yang ekstra antarlini," ucapnya.

Menurutnya, gaya permainan Madura United yang mengandalkan pola counter attack, dengan umpan langsung ke pemain depannya, dapat diantisipasi Persib dengan memperkokoh lini pertahanan.

Ia pun memperkirakan, di laga besok, Persib akan memainkan formasi empat bek sejajar, untuk mengantisipasi permainan tim berjuluk Laskar Sapeh Kerrab tersebut.

"Pola bertahan Persib harus rapat, jarak antara pemain belakang, tengah, dan depan pun jangan sampai memberikan celah atau jarak antar pemain yang dapat dieksploitasi para penyerang lawan, terutama pola serangan balik yang menjadi ciri khas permainan Madura United," ujarnya.

Dengan merapatkan jarak antarpemain, lanjutnya, Persib akan lebih mudah untuk membangun serangan secara kolektif dan seimbang.

Asep pun memperkirakan duel tersebut akan menghasilkan skor tipis bagi tim yang berhasil memenangkan pertandingan.

"Sepertinya 1-0 atau 2-1 atau 3-2, pokoknya tipis."

"Kenapa demikian? Kedua tim sama-sama mengincar kemenangan untuk memperbaiki posisi di klasemen, maka baik Persib atau Madura akan tampil terbuka, untuk menentukan kemenangan hingga menit terakhir," katanya. (*)

Baca berita-berita Persib Bandung di Tribunjabar.id