Reaksi Bupati Pangandaran Terkait Pembunuhan Bayi Berusia 8 Bulan oleh Ayahnya

Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata menyayangkan adanya kasus pembunuhan bayi berusia 8 bulan oleh ayahnya.

Penulis: Padna | Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribunjabar.id/Padna
Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata saat berada di halaman rumah kediamannya di Pangandaran per tanggal 1 Januari 2023 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna

TRIBUNJABAR.ID, PANGANDARAN - Bupati Pangandaran, Jeje Wiradinata menyayangkan adanya kasus pembunuhan bayi berusia 8 bulan oleh ayahnya.

Kasus pembunuhan ini, sangat luar biasa terjadi di Kabupaten Pangandaran

"Itu sudah di luar nalar, enggak normal, masa bapak membunuh anaknya, tentu sesuatu yang di luar kewajaran," ujar Jeje kepada sejumlah wartawan di Grand Pangandaran, Kamis (12/1/2023) siang.

Baca juga: Kasus Ayah Habisi Nyawa Bayinya di Pangandaran, Keluarga Bantah Sakit Jiwa, Minta Dihukum Mati

Jeje juga, mengaku sedang menanyakan kenapa pembunuhan bayi tersebut bisa terjadi.

"Tapi, katanya ada gangguan jiwa atau sebagainya. Tapi, kan sekarang sudah ditangani pak Kapolres Pangandaran," katanya.

Ketua Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (P2TP2A) Kabupaten Pangandaran, Ida Nurlaela mengaku kaget dengan adanya kejadian tersebut.

"Kami, P2TP2A dikagetkan dengan adanya kejadian seperti ini. Padahal, menurut kami Pemerintah Daerah sudah memfasilitasi berbagai masalah tentang kepentingan dasar masyarakat," ucapnya.

Tapi, katanya, masih saja ada kejadian kekerasan di dalam keluarga.

"Di kami itu, di masing-masing Puskesmas ada program Kasuari untuk melayani kesehatan jiwa," katanya.

Jadi, minimal kader itu turun untuk mengetahui atau melaporkan ke Puskesmas masing-masing untuk dicatat dan dievaluasi.

"Kami juga, dari P2TP2A harus mengetahui kronologis seperti yang sudah terjadi," ucap Ida. (*)

Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved