4 Ribuan Anak di Kuningan Terindikasi Stunting, Dandim Lektol Inf Bambang Kurniawan Lakukan Hal Ini

Dandim 0615/ Kuningan terjun langsung memberikan perhatian sekaligus bantuan terhadap sejumlah anak yang terbilang masuk dalam kasus stunting.

Penulis: Ahmad Ripai | Editor: Hermawan Aksan
Tribun Jabar
Dandim Letkol Inf Bambang Kurniawan saat memberikan bantuan terhadap anak terindikasi stunting di Kuningan. 

Laporan Kontributor Kuningan, Ahmad Ripai

TRIBUNJABAR.ID, KUNINGAN - Dandim 0615/ Kuningan terjun langsung memberikan perhatian sekaligus bantuan terhadap sejumlah anak yang terbilang masuk dalam kasus stunting.

Hal itu dilakukan sebagai upaya mengurangi peningkatan kasus stunting di daerah.

"Bentuk perhatian dan bantuan kami berikan itu kepada mereka yang terindikasi kasus stunting. Tindakan ini juga masuk dalam program Bapak Asuh Anak Stunting (BAAS)," ungkap Dandim 0615/Kuningan Letkol Inf Bambang Kurniawan saat memberikan keterangan kepada wartawan, Rabu (10/1/2023).

Menurutnya, kasus stunting di Kuningan cukup banyak dan ini menjadi perhatian serius dari semua kalangan.

Baca juga: 2 Istri Bos Kuliner di Kuningan Ribut, Istri Kedua Lapor Polisi, Ngaku Dilabrak dan Alami Luka-luka

Pasalnya, mereka (anak) yang terindikasi kasus stunting itu merupakan generasi bangsa yang berhak mendapat pelayanan dari lembaga pemerintahan.

"Data kami terima untuk kasus stunting di Kuningan, ada sebanyak 4.798 balita dan anak yang terindikasi masuk dalam kategori stunting dan ini perlu menjadi perhatian khusus semua pihak," katanya.

Terlepas dengan jumlah ribuan anak dan balita yang terindikasi stunting, Dandim mengklaim sudah melakukan kunjungan sekaligus memberikan bantuan kepada warga yang terdapat kasus Stunting.

"Saya mengunjungi rumah anak stunting di Kecamatan Kuningan untuk diberi beberapa paket bantuan, juga beberapa hal yang mesti di perhatikan pada keluarga tersebut," ujarnya.

Tindakan pemberian bantuan tad, kata Dandim, merupakan wujud keseriusan TNI AD dalam menangani stunting di teritorial.

Kemudian secara teknis pendampingan terhadap kasus itu akan berkelanjutan dalam kerja sama dengan Pemkab Kuningan.

"Meski ini bagian menjalankan program TNI AD, kami tetap melakukan koordianasi dengan Pemkab Kuningan."

"Sebab, tidak sedikit anak atau balita yang masuk kategori stunting," katanya.

Selain bentuk perhatian melalui pemberian bantuan sembako, Dandim Letkol Inf Bambang Kurniawan mengungkapkan, perhatian tambahan itu diberikan pemahaman yang bersifat pendidikan kesehatan dan lingkungan.

"Untuk hal lain yang kami dampingi dalam kasus ini, kita mengedukasi warga agar tetap berprilaku hidup sehat. Baik dari asupan gizi dan keberadaan lingkungan hidup sekitar," katanya. (*)

Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved