Longsor di Sukabumi

Longsor dan Pohon Tumbang Tutup Jalan Raya Cisarakan Sukabumi, Lalu Lintas Terputus

Longsor terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Seorang warga, mengatakan, longsor bebatuan dari tebing dan pohon tumbang menutup seluruh badan jalan

Tribun Jabar/ M Rizal Jalaludin
Petugas gabungan dan warga masih mengevakuasi material longsor dan pohon tumbang di Jalan Raya Tanjakan Cisarakan, Desa Buniwangi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (31/12/2022) 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin

TRIBUNJABAR.ID, SUKABUMI - Longsor dan pohon tumbang menutup Jalan Raya Tanjakan Cisarakan, Desa Buniwangi, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (31/12/2022).

Informasi peroleh, peristiwa terjadi sekitar pukul 11.30 WIB. Seorang warga, Husni (65) mengatakan, longsor bebatuan dari tebing dan pohon tumbang menutup seluruh badan jalan raya.

"Setengah 12 san pas hujan kecil, ini longsor sama pohon tumbang, ini pohon jenis karet, iya batu-batu itu dari kemaren," ujarnya di lokasi.

Di lokasi yang sama, Kanit Gakkum Satlantas Polres Sukabumi, Ipda M Yanuar Fajar mengatakan, peristiwa tersebut menyebabkan arus lalu lintas terputus.

"Kami mendapat laporan dari warga yang melaporkan ke call center kami, bahwa telah terjadi bencana alam longsor yang materialnya menutupi arus atau area jalan di tanjakan Cisarakan. Dengan adanya kejadian tersebut otomatis arus lalu lintas terputus," jelasnya di lokasi.

Fajar menjelaskan, pihaknya mengalihkan arus lalu lintas dari arah Cikidang menuju Palabuhanratu dan sebaliknya untuk melalui jalur alternatif.

"Kami mengalihkan untuk sementara selama proses evakuasi, mengalihkan ke jalur alternatif, diantaranya lewat jalan Cikeong Cimanggu atau Kodim, kemudian melalui jalur alternatif Warungkiara," ucapnya.

Baca juga: Jalan Menuju Kawasan Pantai Palabuhanratu Sukabumi Tertutup Longsor, Warga Berupaya Singkirkan

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut. Saat ini, petugas gabungan dan warga masih mengevakuasi material longsor dan pohon tumbang.

"Untuk saat ini alhamdulillah dampak dari kejadian longsor ini tidak ada korban jiwa, hanya kerugian material saja, kami kolaborasi dengan intansi terkait agar secepatnya melakukan evakuasi, supaya arus lalu lintas kembali normal," kata Fajar.*

Baca juga: Ada 374 Bencana di Kabupaten Tasikmalaya selama 2022, Didominasi Tanah Longsor

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved