Banjir di Sumedang, Dramatis, Bayi Masih Dibedung Berhasil Dievakuasi dalam Baskom
Seorang bayi yang masih dalam balutan bedung diselamatkan TNI, Kepala Desa, dan warga lainnya dalam peristiwa banjir di Ujungjaya, Sumedang, semalam.
Penulis: Kiki Andriana | Editor: Januar Pribadi Hamel
lihat foto
Laporan Kontributor TribunJabar.id Kiki Andriana dari Sumedang
TRIBUNJABAR.ID, SUMEDANG - Seorang bayi yang masih dalam balutan bedung diselamatkan TNI, Kepala Desa, dan warga lainnya dalam peristiwa banjir di Ujungjaya, Sumedang, semalam.
Banjir merendam Kampung Lewiawi Desa Cibuluh, Kecamatan Ujungnya, Kabupaten Sumedang, Rabu (21/12/2022) malam.
Ketinggian air banjir sekitar 2 meter ini merendam setidaknya rumah yang dihuni 200 keluarga.
Baca juga: Nekat Berujung Tragis, Dadang Meninggal Setelah Terobos Banjir di Ujungjaya Sumedang, Terseret Arus
TribunJabar.id menerima video penyelamatan bayi itu.
Bayi tersebut diselamatkan di antaranya oleh Serma Dadang dari Pos Militer Ujungjaya.
Dalam kondisi hujan dan banjir sudah seleher orang dewasa, bayi itu dibawa dengan sebuah jolang (baskom plastik) berwarna hitam.
Jolang itu dibiarkan mengambang di air sambil dipegangi tiga orang menuju ke tempat yang lebih aman.
Untuk melindungi bayi dari hujan, tampak para penyelamat menghalangi hujan dengan payung.
Wilayah tersebut diterjang banjir setelah diguyur hujan deras dengan waktu yang cukup lama.
"Apresiasi dan ucapan terima kasih kepada Serma Dadang yang terjun langsung mengevakuasi warga terjebak banjir," kata Dandim 0610/Sumedang Letkol Inf. Hendrix Fahlevi Rangkuti, Kamis (22/12/2022).
Banjir ini dipicu hujan deras yang akibatnya air Sungai Cibarengkok dan Sungai Cipelang meluap.
Artikel TribunJabar.id lainnya bisa disimak di GoogleNews.
