Persib Bandung Gagal Menang dari Dewa United, Cedera Zalnando Jadi Pukulan,Ini Jalannya Pertandingan

Laporan wartawan TribunJabar.id, Cipta Permana

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung gagal melanjutkan tren positif lima kemenangan beruntunnya bersama Luis Milla, setelah hanya bermain imbang, skor 1-1 saat melawan Dewa United, di Stadion Manahan, Solo, Rabu (14/12/2022).

Dalam laga tersebut, Persib Bandung harus tertinggal lebih dulu dari lawannya setelah Achmad Jufriyanto melakukan gol bunuh diri pada menit 42 babak pertama, setelah salah antisipasi bola umpan silang Majed Osman.

Persib Bandung baru mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di awal babak kedua, setelah David da Silva berhasil menjebol gawang M. Natshir pada menit 49, hasil umpan Ciro Alves.

Di sisi lain, prestasi Persib harus dibayar mahal pada sepuluh menit waktu normal menuju akhir pertandingan, karena bek sayap kirinya yaitu, Zalnando mengalami cedera serius yang membuatnya harus dibawa ke rumah sakit dengan menggunakan ambulans pada menit ke-80.

Dalam tayangan layar kamera televisi, Zalnando diduga mengalami cedera di bagian kakinya saat mencoba mengantisipasi serangan lawan, dengan cara menjatuhkan badan.

Diduga salah tumpuan, Zalnando langsung mendapatkan penanganan tim medis Persib.

Pelatih Persib, Luis Milla Aspas mengatakan, seluruh anggota tim merasa sedih karena timnya gagal melanjutkan tren kemenangan beruntun pada pertandingan malam ini. Namun, Ia lebih sedih atas cedera serius yang dialami oleh Zalnando jelang babak kedua berakhir.

"Saya sangat sedih dengan pertandingan malam ini, terutama apa yang menimpa Zalnando, karena kami bisa melihat dari sisi lapangan, bagaimana cedera yang terjadi pada Zalnando. Namun, kami belum bisa memastikan seberapa parah kondisi cederanya yang dialaminya," ujarnya.

Baca juga: Ini Kronologi Cedera Horor Bek Persib Bandung Zalnando, Kaki Kanan Menekel, Kaki Kiri Salah Tumpuan

Selain Zalnando, lanjutnya Febri Hariyadi pun mengalami cedera hamstring dalam pertandingan tersebut.

Menurutnya, kondisi-kondisi tersebut menjadi pukulan bagi tim Persib yang tengah berjuang melanjutkan tren positif.

"Kondisi yang terjadi dalam pertandingan malam ini menjadi satu pukulan buat tim kami. Akan tetapi kami harus tetap tegar dan kuat untuk kembali fokus ke pertandingan selanjutnya," ucapnya.

Terkait jalannya pertandingan, Luis Milla menilai, pertandingan berjalan ketat terutama di babak kedua. Namun di babak pertama harus diakui bahwa timnya bermain bukan sesuai dengan strategi yang direncanakan sebelumnya.

Meski demikian, secara keseluruhan, dirinya mengapresiasi kerja keras dari para pemainnya malam ini, meskipun hasil pertandingan tidak sesuai dengan harapan. Namun, sisi positifnya tim Persib tidak harus mengakhiri pertandingan dengan kekalahan.

"Kami baru bisa menampilkan permainan yang kami inginkan pada babak kedua. Bahkan, gol di menit awal pertandingan (babak kedua) memang sesuai dengan yang kami rencanakan," ujar Luis Milla.

Ia pun menambahkan, terdapat beberapa keputusan wasit yang tidak sesuai, dimana dirinya melihat timnya memiliki dua peluang yang sangat jelas, dan seharusnya dapat menjadi keuntungan bagi timnya. Namun keputusan wasit berkata lain.

Meski demikian, Ia menilai setiap orang pasti pernah dan akan melakukan kesalahan, termasuk keputusan dari Fariq Hitaba sebagai wasit yang memimpin jalannya pertandingan.

Baca juga: Apesnya Persib Bandung Malam Ini, Gol Bunuh Diri, Rekor Terhenti, Zalnando Dilarikan ke Rumah Sakit

"Saya sedikit ingin mengomentari bahwa setiap orang pasti punya kesalahan. Saya bisa salah, tim bisa salah termasuk wasit juga bisa salah. Karena dalam pertandingan tadi, saya melihat ada dua momen dimana itu sangat jelas pelanggaran dilakukan pemain tim lawan, dan seharusnya menjadi keuntungan buat kita. Tetapi wasit punya keputusan yang lain, dan kami tidak bisa berbuat apa-apa, selain harus menerimanya," katanya.

Sementara itu, perwakilan pemain Persib, David da Silva mengatakan, melihat cedera yang dialami Zalnando termasuk Febri Hariyadi menjadi pengalaman terburuk sepanjang karirnya bermain sepakbola.

Bahkan sulit baginya untuk bisa menjelaskan tentang perasaannya setelah mengetahui cedera yang terjadi dari rekannya tersebut.

"Dengan apa yang terjadi pada teman-teman saya di pertandingan tadi, adalah pengalaman terburuk dalam karir saya. Tentunya, kami semua sangat sedih dan terpukul dengan kondisi ini," ujarnya.

David da Silva menuturkan, dirinya tidak bisa menjelaskan bagaimana kondisi mental timnya, namun hal itu bisa terlihat dari bagaimana timnya menyelesaikan pertandingan tersebut.

Selain itu, menurutnya tidak banyak yang bisa dirinya lakukan selain mendoakan dan memberikan dorongan motivasi bagi Zalnando dan Febri agar dapat kembali bermain bersama.

"Kami hanya bisa mendukung dan memberikan dorongan motivasi kepada Zalnando dan Febri dan menyadari bahwa kondisi itu (cedera) bisa terjadi pada siapa saja, tapi yang paling penting adalah bagaimana memberikan motivasi terhadap mereka supaya bangkit lagi, kemudian karirnya kita bantu lagi supaya tetap baik dan itu yang bisa saya sampaikan," katanya.

Di sisi lain, Pelatih Dewa United, Nil Maizar mengaku, meski gagal mempertahankan kemenangan dan meraih poin penuh yang sudah di depan mata dalam laga kontra Persib. Namun hasil pertandingan tersebut patut disyukuri timnya.

"Tentu hasil ini harus kami syukuri, meskipun sebenarnya kami bisa menang karena di sepuluh menit terakhir Persib hanya main dengan sepuluh orang. Tapi apapun itu, inilah sepakbola, meskipun kami unggul dalam hal menyerang, tapi skor tidak berubah tetap 1-1," ujarnya.

Baca juga: David da Silva Selamatkan Persib Bandung dari Kekalahan

Nil Maizar pun tetap memberikan apresiasi bagi para pemainnya yang telah berjuang tanpa lelah hingga menit akhir pertandingan.

"Meski kami dapat mengimbangi Persib, bahkan hampir meraih kemenangan, tapi saya berharap para pemain untuk tetap rendah hati dan menatap sisa pertandingan dengan penuh rasa percaya diri," ucapnya.

Sementara itu perwakilan pemain Dewa United FC, Ichsan Kurniawan mensyukuri hasil pertandingan malam ini.

Menurutnya, meskipun masih banyak kekurangan, namun para pemain telah mampu menampilkan permainan sesuai yang diharapkan oleh pelatih.

"Kami selalu bersyukur dengan apapun hasil yang kami dapatkan dalam setiap pertandingan, termasuk hasil hari ini. Kami juga alhamdulilah tadi bisa menjalankan apa yang telah diinginkan pelatih, walaupun kami sadar masih banyak kekurangan dari penampilan malam hari ini," ujarnya.

Ia pun bertekad untuk menatap laga selanjutnya di sisa kompetisi Liga 1, dengan konsisten melakukan yang terbaik bagi Dewa United FC.

"Untuk kedepannya kami akan kerja keras lagi dan perbaiki lagi dalam latihan maupun pertandingan di sisa laga yang ada," katanya

Jalannya Pertandingan

Setelah peluit dibunyikan wasit Fariq Hitaba, tanda dimulainya babak pertama, Dewa United yang mengenakan jersey hitam-hitam-hitam, langsung melancarkan serangan pertahanan Persib yang mengenakan jersey putih-abu-abu.

Melalui umpan panjang pemain belakang, bola dikirimkan menuju Karim Rossi yang berada di depan kotak pinalti Persib.

Namun arus bola yang terlalu kencang, justru lebih dekat ke arah kiper Persib, dan mampu diamankan dengan mudah oleh Teja Paku Alam.

Selama 20 menit babak pertama berlangsung, Dewa United tampak menguasai jalannya pertandingan dan mengurung lini pertahanan Persib.

Menit 24, Dewa United memiliki peluang pertama melalui sundulan Rangga Muslim saat menerima umpan silang panjang yang dilepaskan pemain Dewan United di lini tengah permainan.

Baca juga: Menit ke Menit Pertandingan Persib Bandung vs Dewa United, Maung Sementara Tertinggal 1-0

Menit 26, Persib Bandung terpaksa melakukan rotasi pemainnya, setelah Febri Hariyadi mengalami cedera, setelah mengalami salah tumpuan jatuh saat melakukan akselerasi di sisi kanan pertahanan Dewa United, sehingga harus digantikan Zalnando.

Menit 31, David da Silva mendapatkan peluang pertamanya untuk melepaskan sepakan ke arah gawang Dewa United. Namun sepakannya masih lemah dan mampu diantisipasi M. Natshir Fadhil Mahbuby.

Menit 33, wasit Fariq Hitaba memberikan kartu kuning pertamanya bagi gelandang Persib, Robi Darwis, setelah dinilai melakukan pelanggaran saat mencoba meraih bola dalam duel udara dengan pemain Dewa United.

Menit 39, giliran pemain Dewa United yaitu, Bhudiar Riza harus mendapatkan kartu kuning, setelah melakukan pelanggaran kepada Dedi Kusnandar di lini tengah permainan.

Menit 41, Dewa United berhasil mencatatkan skor pertamanya, setelah Achmad Jufriyanto melakukan gol bunuh diri melalui sundulannya, saat mencoba mengantisipasi umpan silang Majed Osman di sisi kiri pertahanan Persib.

Arah bola yang disundul Achmad Jufriyanto pun berbelok arah dan masuk ke dalam gawang Persib, yang tidak mampu di jangkau oleh Teja Paku Alam.

Skor 1-0 bagi keunggulan Dewa United.

Hingga peluit panjang tanda berakhirnya babak pertama di bunyikan Fariq Hitaba, skor 1-0 tidak berubah bagi keunggulan Dewa United.

Baca juga: Rekam Jejak Fariq Hitaba, Wasit yang Memimpin Laga Persib Bandung vs Dewa United Malam Ini

Babak kedua

Tertinggal dengan skor 1-0 di babak pertama membuat pelatih Persib, Luis Milla melakukan perombakan bagi para pemainnya di lapangan, pada berlangsungnya awal babak kedua.

Dua pemain pun dimasukan Luis Milla untuk menambah daya gedor dan penguasaan lini tengah Maung Bandung yaitu, Ciro Alves dan Abdul Aziz, untuk menggantikan Victor Igbonefo dan Robi Darwis pada menit 46.

Rotasi pemain dan kontra strategi yang dilakukan Luis Milla pun berbuah manis, dimana Persib berhasil menyamakan kedudukannya menjadi 1-1, setelah David da Silva berhasil merobek gawang Dewa United, setelah mendapatkan umpan pendek dari Ciro Alves di dalam kotak pinalti pada menit 48.

Gol tersebut, menjadi gol ke-13 David da Silva, sekaligus mengukuhkan dirinya sebagai top skor sementara Liga 1 musim 2022/2023, melampaui jumlah gol Matheus Pato (Borneo FC) dengan raihan 12 gol.

Menit 49, Persib nyaris menggandakan keunggulannya setelah Beckham Putra mendapatkan peluang di depan gawang saat menerima umpan pendek Ciro Alves dari sisi kiri lini pertahanan Dewa United.

Namun, bola hasil sepakan Beckham Putra masih melenceng tipis ke sisi kanan gawang Dewa United.

Menit 61, wasit Fariq Hitaba kembali harus mencabut kartu kuning ketiga dari sakunya. Kali ini diberikan kepada pemain Dewa United, Rangga Muslim, karena dinilai melakukan pelanggaran terhadap Abdul Aziz.

Menit 63, Luis Milla kembali melakukan rotasi bagi pemainnya yaitu, Ferdiansyah Cecep dimasukkan menggantikan Ezra Walian.

Menit 68, pemain Dewa United kembali harus mendapatkan kartu kuning dari wasit. Kali ini kartu kuning keempat diberikan kepada Ichsan Kurniawan, setelah melanggar Beckham Putra.

Menit 75, Persib memiliki peluang melalui aksi Ferdiansyah yang berhasil lebih dulu merebut bola saat berduel dengan M. Natshir di kotak pinalti Dewa United.

Baca juga: Hasil Persib Bandung vs Dewa United, Bunuh Diri Achmad Jufriyanto Bikin Maung Tertinggal di Babak I

Sayang sepakannya ke gawang yang di tinggal M. Natshir masih mampu di blok Risto Mitrevski melalui kakinya. Bola liar pun coba kembali dimanfaatkan Ferdiansyah, dengan melepaskan sepakan ke sudut sempit, namun bola berhasil diamankan M. Natshir.

Menit 76, Persib kembali memiliki peluang, setelah Beckham melepaskan sepakan keras dari luar kotak pinalti. Namun bola membentur mistar atas gawang Dewa United.

Menit 78, rotasi kembali dilakukan tim Persib, kali ini Frets Butuan dimasukkan menggantikan Beckham Putra.

Menit 80, Persib harus bermain dengan sepuluh pemain, setelah Zalnando mengalami cedera serius di bagian kakinya saat mencoba melakukan intersepsi di area pertahanan Persib.

Namun karena, kuota pergantian pemain Persib telah habis. Maka Maung Bandung tidak dapat memasukan lagi pemain baru ke dalam lapangan.

Zalnando pun harus ditandu keluar lapangan dan segera dibawa ke rumah sakit terdekat menggunakan ambulans.

Menit 87, Dewa United melakukan rotasi pemainnya, dengan memasukan Lucas Ramos untuk menggantikan Dias Angga Putra.

Pada menit 90+1, pelatih Nil Maizar memasukan Asep Berlian untuk menggantikan Theo Numberi.

Menit 90+2, Fariq Hitaba mencabut kartu kuning kelimanya, kali ini diberikan kepada Achmad Jufriyanto.

Menit 90+3, Dewa United memasukan Natanael Siringoringo menggantikan Majed Osman.

Di penghujung pertandingan, wasit kembali memberikan dua kartu kuning yaitu, bagi Dedi Kusnandar (Persib) dan Lucas Ramos (Dewa United).

Hingga lima menit tambahan waktu usai, skor imbang 1-1 tidak berubah hingga pertandingan selesai.

Hasil imbang dari pertandingan ini pun tidak merubah posisi dari kedua tim di papan klasemen sementara BRI Liga 1 musim 2022/2023.