Serangan Bom di Bandung
Terluka di Betis dan Tangan, Dua Anggota Polisi Korban Bom Polsek Astana Anyar Masih Dirawat di RS
Dua orang anggota polisi korban bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Polrestabes Bandung masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Sartika Asih,
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Darajat Arianto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Dua orang anggota polisi korban bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Polrestabes Bandung masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Sartika Asih, Kota Bandung.
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, dalam peristiwa itu total ada 11 korban terdiri dari 10 anggota Polisi dan satu orang warga sipil.
"Untuk korban kemarin ada 11, dari sebelas itu ada sepuluh anggota kepolisian, dari perawatan kemarin akhirnya bisa kembali sebanyak 7 orang, jadi sisa tinggal dua orang," ujar Ibrahim Tompo, saat dihubungi Jumat (8/12/2022).
Kedua anggota Polisi yang masih menjalani perawatan itu, kata dia, mengalami luka di bagian betis dan tangan.
Baca juga: 18 Saksi Diperiksa Terkait Bom Polsek Astana Anyar Bandung, 3 di antaranya Keluarga Pelaku
"Karena kondisinya dianggap lebih fatal, sehingga dilakukan pemeriksaan dan perawatan di rumah sakit," katanya.
Sementara korban yang berasal dari warga sipil, kata dia, kondisinya sudah membaik dan dipulangkan ke rumahnya.
"Warga tidak terlalu parah, sempat dilakukan perawatan kepada yang bersangkutan, dan kemarin dikembalikan dan dilakukan rawat jalan," ucapnya. (*)
Silakan baca berita Tribunjabar.id terbaru lainnya di GoogleNews