Jadwal Persib Bandung di Liga 1 2022 Setelah Gasak Persik Kediri 3-0, Mainnya Sabtu Ini

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Luis Milla, sangat senang dengan hasil pertandingan di pekan ke-12 Liga 1 2022-2023.

Persib Bandung berhadapan dengan Persik Kediri pada laga pertama setelah kompetisi dihentikan di Stadion Manahan, Solo, Rabu (7/12/2022) malam.

Hasilnya, Maung Bandung menang telak dengan skor 3-0.

Gol kemenangan Persib dihasilkan oleh David da Silva yang mencetak brace atau dua gol pada menit 12 dan 19.

Febri Hariyadi yang datang dari bench turut membobol gawang Macan Putih di menit 69.

Kemenangan ini mengantarkan Persib Bandung kembali ke posisi delapan klasemen sementara, menyalip Arema FC dan Persebaya Surabaya.

Sebelum laga, posisi Persib sempat melorot di tempat ke-10 setelah Arema FC mengalahkan Dewa United, Rabu sore. Laga juga dilaksanakan di Manahan.

"Tentunya saya sangat senang atas hasil kemenangan yang didapat malam ini. Saya ingin mengucapkan selamat kepada para pemain, atas kerja keras dan progres yang terus ditunjukkan para pemain dalam setiap latihan selama ini. Sehingga bisa menghasilkan kemenangan dalam laga ini," ujar Luis Milla dalam konferensi pers seusai pertandingan, Rabu.

Luis Milla menuturkan, setelah berhasil melalui pertandingan pertama dengan baik, timnya akan langsung mempersiapkan diri untuk menghadapi pertandingan berikutnya yang akan berlangsung tiga hari ke depan.

Baca juga: Persib Bandung Main Gacor, Bobotoh Senang Pisan, Sebut Luis Milla Bikin Persib Main Seperti Spanyol

Di pekan ke-13, Persib Bandung akan berhadapan dengan Persebaya Surabaya, Sabtu (10/12/2022).

Laga ini akan dilaksanakan di Stadion Jatidiri, Semarang, mulai pukul 15.00 WIB.

"Tentunya kami akan selalu melakukan evaluasi terhadap kekurangan dari penampilan tim kami dalam setiap pertandingan, termasuk dalam laga malam ini. Karena kami tahu, setelah dua bulan lebih tanpa kompetisi, menjadi hal yang tidak mudah untuk melalui sebuah pertandingan dengan kondisi 100 persen di setiap pertandingannya," ucap Milla.

Meski demikian, mantan pelatih tim nasional Indonesia ini optimistis bisa melewati enam laga dalam 21 hari dengan baik.

Seiring berjalannya waktu, dia yakin kekurangan-kekurangan yang terjadi dalam setiap pertandingan, akan terus berkurang.

"Selain evaluasi yang akan kami lakukan, kami pun harus menjaga kondisi kebugaran dari para pemain, karena mereka melalui jadwal pertandingan yang padat dengan masa recovery hanya tiga hingga empat hari. Tentunya hal itu menjadi situasi yang tidak bisa dihindari oleh setiap klub, termasuk kami dari kompetisi dengan sistem bubble ini. Jadi salah satu upaya yang harus kami lakukan adalah beradaptasi dengan kebijakan yang telah ditetapkan," katanya.

Pemain Persib Victor Igbonefo juga mengaku sangat senang dengan kemenangan yang diraih Persib atas Persik.

"Karena selama dua bulan kami berlatih sangat keras, dan hari ini kami mendapat hasilnya dari apa yang kami lakukan," ujarnya.

Bagi Igbonefo, laga melawan Persik merupakan penampilan pertama musim ini.

Dia telah melewatkan 10 laga karena berkutat dalam proses penyembuhan cedera retak tulang wajah yang dia dapat kala melawan Persebaya di Piala Presiden 2022.

Melawan Persik, Igbonefo dimasukkan sebagai pemain pengganti. Dia tampil mengenakan topeng.

"Aku pun ingin berterima kasih kepada pelatih, karena beri kesempatan untuk aku  bisa kembali bermain lagi di hari ini, setelah lima bulan. Aku terpaksa tidak bisa bermain karena operasi cedera. Jadi Aku ucapkan terima kasih," ucapnya.

Di kubu Persik, pelatih Divaldo Alves mengakui keunggulan lawan. Meski, Persik tetap bisa memberikan perlawanan.

Sayang, beberapa peluang tak bisa diubah menjadi gol oleh para pemainnya.

Sebenarnya, Persik bisa membobol gawang Teja Paku Alam. Namun wasit menganulirnya karena ada offside.

Selain itu, Persik juga mendapat tendangan penalti di menit 61. Namun, bola tendangan Renan Silva bisa ditepis Teja.

Oleh karena itu, kata Divaldo, salah satu evaluasi yang akan dilakukan timnya adalah efektivitas permainan dan juga memaksimalkan setiap peluang yang didapatkan untuk menjadi gol.

"Saat kami mendapatkan penalti, seandainya peluang itu masuk, pasti akan mengangkat mental kami untuk mengejar ketertinggalan. Tapi apa pun itu, inilah sepak bola, segalanya bisa terjadi," ujarnya.

Pemain Persik yang hadir di konferensi pers, M Ridwan, menuturkan, timnya harus mengakui keunggulan kualitas Persib. Namun, timnya tidak bisa terus larut dalam kekecewaan dan harus segera bangkit menatap pertandingan selanjutnya dengan persiapan yang lebih baik.

"Seperti yang dibilang coach, kami memiliki beberapa peluang, namun gagal menjadi gol. Meskipun kami terus berusaha, tapi Persib memiliki kualitas pemain yang harus kami akui lebih baik, sehingga mereka bisa memenangkan pertandingan ini. Kami pun harus segera bangkit dan terus memperbaiki kondisi kami di pertandingan berikutnya," katanya. (*)

Berita Tribun Jabar lainnya di GoogleNews