Daftar Hari Penting di Bulan Desember 2022, Sebelum Hari Natal & Tahun Baru Ada Peringatan Hari Ibu
Menyambut bulan terakhir di tahun 2022 terdapat hari-hari penting yang dapat diperingati, sebelum perayaan Hari Natal dan Tahun Baru 2023 ada Hari Ibu
Penulis: Hilda Rubiah | Editor: Hilda Rubiah
TRIBUNJABAR.ID - Berikut inilah daftar hari penting di bulan Desember 2022, sebelum merayakan Hari Natal dan Tahun Baru 2023 ada peringatan Hari Ibu.
Menyambut bulan terakhir di tahun 2022, terdapat hari-hari penting yang dapat diperingati.
Bulan Desember identik dengan perayaan Hari Natal yang jatuh pada tanggal 25 setiap tahunnya.
Bahkan Hari Natal diperingati tak hanya di Indonesia, melainkan juga diperingati umat Nasrani di seluruh negara.
Selain itu Hari Natal juga berdampingan dengan perayaaan Tahun Baru.
Nah, selain perayaan Hari Natal dan Tahun Baru 2023 tersebut masih banyak hari penting atau peringatan di bulan Desember 2022.
Baca juga: Tiket Kereta Api untuk Natal dan Tahun Baru Sudah Bisa Dibeli, Ada 56 Kereta Api Tambahan
Seperti pada tanggal 1 Desember tercatat sebagai peringatan Hari AIDS Sedunia.
Kemudian, kita juga memperingati hari penting yakni Hari Ibu.
Berikut Tribunjabar.id rangkum daftar hari penting atau agenda peringatan bulan Desember 2022.
1 Desember
- Hari AIDS Sedunia (Internasional)
- Hari Artileri
3 Desember
- Hari Difabel Internasional
5 Desember
- Hari Relawan Internasional
7 Desember
- Hari Penerbangan Sipil (Internasional)
9 Desember
- Hari Pemberantasan Korupsi Sedunia (Internasional)
- Hari Armada Republik Indonesia
10 Desember
- Hari Hak Asasi Manusia (Internasional)
12 Desember
- Hari Transmigrasi
13 Desember
- Hari Kesatuan Nasional (Nusantara)
15 Desember
- Hari Juang Kartika TNI-AD (Hari Infanteri)
17 Desember
- Hari Internasional Penghapusan Kekerasan Terhadap Pekerja Seks
19 Desember
- Hari Bela Negara
20 Desember
- Hari Kesetiakawanan Sosial Nasional
22 Desember
- Hari Sosial
- Hari Ibu
23 Desember
- Ulang Tahun Perkumpulan Keluarga Berencana Indonesia (PKBI)
25 Desember
- Hari Raya Natal
29 Desember
- Hari Keanekaragaman Hayati
Nah, Itulah beberapa hari penting yang tercatat jatuh pada bulan Desember 2022.
Sebagai infromasi, dari banyak peringatan itu, hanya Hari Natal yang menjadi tanggal merah atau hari libur nasional.
Baca juga: Sejarah Hari Ayah Nasional 12 November, Dideklarasikan Pertama Kali di Kota Ini pada 2016
Sejarah Hari Ibu di Indonessa
Ada sejarah menarik di balik cerita alasan setiap 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu di Indonesia tersebut.
Dilansir dari Kompas.com, penetapan 22 Desember diperingati sebagai Hari Ibu ini berdasarkan keputusan Presiden Nomor 316 Tahun 1959.
Keputusan ini diambil Presiden Soekarno sebagai bentuk dukungan pada Kongres Perempuan III yang digelar di Bandung.
Pada Kongres Perempuan III itu ditetapkan Hari Ibu diperingati pada 22 Desember.
Acara kongres tersebut dilaksanakan pada 22-27 Juli 1938.
Berdasarkan sejarah awalnya, terselenggaranya Kongres Perempuan III ini bermula dari berkumpulnya berbagai organisasi perempuan di Indonesia.
Mulai dari organisasi perempuan yang ada di Jawa, hingga di Jawa, berkumpul atas dasar memiliki pandangan yang sama untuk menubah nasib perempuan di tanah air.
Pertemuan mereka digelar pada 22-25 Desember 1928 di Yogyakarta.
Perkumpulan itulah yang disebut sebagai Kongres Perempuan, yang mana pesertanya melakukan diskusi hingga mengemukakan pemikiran atau gagasan.
Disebutkan, ada 30 organisasi perempuan yang ikut serta yang terdiri dari 600 orang.
Mereka pun banyak membahas isu-isu soal perempuan.
Mulai dari pendidikan perempuan untuk gadis, pernikahan di bawah umur atau anak-anak, nikah paksa, hingga perceraian yang sewenang-wenang.
Selain itu, dibahas pula isu soal peran wanita. Dalam hal ini, mereka membicarakan soal perempuan itu tak cuma sebagai istri atau orang yang melayani suami.

Baca juga: Ridwan Kamil di Hari Ibu, Bawa Ibunda Jalan-jalan Bernostalgia ke Tempat Penuh Kenangan di Bandung
Pada akhirnya, mereka pun tergabung dalam organisasi yang lebih bersar bernama Perikatan Perkoempolan Isteri Indonesia (PPII).
Masih dilansir Tribunjabar.id dari Kompas.com, pada acara kongres ketiga itulah, menetapkan 22 Desember, yakni hari dimulainya Kongres Perempuan pertama pada 1928 sebagai Hari Ibu, untuk menyuarakan betapa pentingga perempuan.
Dari situ pula, penetapan Hari Ibu ini berdasarkan pada sejarah perjuangan perempuan merupakan bagian perjuangan bangsa yang dijiwai berlandaskan Sumpah Pemuda 1928.