Gempa Bumi di Cianjur

Jenazah Bu Yayah Ditemukan Sedang Dekap Anak, 2 Rekannya Sudah Dievakuasi, Sisa 4 Lagi

Kedelapan orang ini merupakan rombongan guru dan karyawan KB-TK Islam Al-Azhar 18 Cianjur yang berangkat menggunakan mobil TK Al-Azhar 18 Cianjur.

Editor: Ravianto
Google Street View
Pemandangan Jalan Labuan Cianjur, Desa Cibeureum, Kecamatan Cugunang, Cianjur, yang berjejer warung kopi dari bangunan semipermanen, sebelum terjadi longsor, pada Juli 2022. Kini, semua bangunan itu hilang, diterjang longsor dan materialnya masuk ke jurang pasca-gempa Cianjur berkekuatan 5,6 magnitudo pada Senin (21/11/2022) siang. 

TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Pagi ini, Jumat (25/11/2022) Tim SAR gabungan kembali mengangkat korban longsor akibat gempa bumi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.

Longsoran akibat gempa Cianjur itu diketahui mengubur sejumlah orang termasuk 7 guru TK Islam Al-Azhar 18 Cianjur dan seorang anak sekolah.

Pagi ini delapan jenazah yang tertimbun tanah longsor di Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kecamatan Cugenang, Cianjur, Jawa Barat, telah ditemukan.

Namun, baru empat dari delapan korban ini yang berhasil dievakuasi Tim Search and Rescue (SAR) gabungan.

Jasad ini diketahui sudah tertimbun sejak hari Senin (21/11/2022) saat gempa bumi terjadi di Kabupaten Cianjur.

Dan baru ditemukan pada, Jumat (25/11/2022) sekitar pukul 08.00 WIB.

Jasad guru dari rombongan KB-TK Islam Al-Azhar 18 Cianjur yang menjadi korban longsor di Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kabupaten Cianjur, berhasil ditemukan, Jumat (25/11/2022).
Jasad guru dari rombongan KB-TK Islam Al-Azhar 18 Cianjur yang menjadi korban longsor di Jalan Raya Cipanas-Puncak, Kabupaten Cianjur, berhasil ditemukan, Jumat (25/11/2022). (TribunnewsBogor.com/Rahmat Hidayat)

Kedelapan orang ini merupakan rombongan guru dan karyawan KB-TK Islam Al-Azhar 18 Cianjur yang berangkat menggunakan mobil TK Al-Azhar 18 Cianjur.

Pada Senin hari itu, mereka baru saja melakukan kegiatan penanaman pohon bersama Bupati Cianjur di Wilayah Sarongge, Kecamatan Pacet, Kabupaten Cianjur.

Hadi Kusmayadi sebagai Guru SMP Al-Azhar Cianjur mengatakan, keempat jasad TK ini ditemukan dalam satu tempat.

Baca juga: BREAKING NEWS Rombongan Guru TK Al Azhar 18 yang Tersapu Longsor di Cipanas Ditemukan Tadi Pagi

"Jenazah sudah terlempar, cuman semuanya menyatu dalam satu tempat," kata Hadi dikutip dari TribunnewsBogor.com, Jumat (25/11/2022).

Pada saat evakuasi, Hadi menyaksikan keempat jasad yang ditemukan berdekatan dan posisinya terlempar sampai area sungai.

"Posisi sudah kelempar dari mobil. Posisinya berdekatan dengan sungai, ada pohon yang rubuh. Di situ titik mereka ditemukan."

"Mereka itu rombongan menggunakan mobil yayasan kami (Al-Azhar). Isinya 2 orang laki-laki satunya anak kecil. Sisanya 6 guru perempuan," jelas Hadi.

Dari empat orang jasad ini, lanjut Hadi, salah satu jasad yang merupakan Guru TK Al-Azhar ditemukan sedang mendekap anaknya.

"Yang pertama ditemukan adalah Bu Yayah sama anaknya lagi mendekap. Yang kedua Bu Tati, ketiga Pak Handika dari bendahara TK Al Azhar, kemudian ibu kami Kepala Sekolah TK Al Azhar 18 Cianjur," terang Hadi.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved