Gempa Bumi di Cianjur
Airlangga Intruksikan DPD Golkar Buka Posko Bantuan di Lokasi Gempa Cianjur, Fokuskan Ini
Selain mendirikan posko, kata dia, pihaknya juga bergerak bersama warga membantu korban yang diduga masih tertimbun di dalam reruntuhan.
Penulis: Nazmi Abdurrahman | Editor: Seli Andina Miranti
lihat foto
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Nazmi Abdurahman
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Partai Golkar Jawa Barat bergerak cepat, mendirikan posko bantuan kemanusiaan di lokasi gempa Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
Ketua Bidang Penggalangan Khusus DPD Partai Golkar Provinsi Jawa Barat, Deden Nasihin mengatakan, hal itu merupakan tindak lanjut dari intruksi Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto dan Ketua DPD Partai Golkar Jawa Barat Tubagus Ace Hasan Syadzily yang secara khusus telah menugaskan setiap kader golkar hadir di tengah-tengah masyarakat dengan membuka posko-posko kemanusiaan.
Selain mendirikan posko, kata dia, pihaknya juga bergerak bersama warga membantu korban yang diduga masih tertimbun di dalam reruntuhan.
Baca juga: Daftar 6 Penyalur Donasi untuk Korban Gempa Cianjur Bisa Langsung Transfer atau Pakai Link
"Kami terus bergerak dan membantu warga dan korban yang masih diduga tertimbun dalam reruntuhan terutama di sejumlah tempat paling parah seperti Kecamatan Cugenang, Cianjur Kota, Warungkondang dan Kecamatan Gekbrong serta kecamatan-kecamatan di sekitarnya," ujar Deden, dalam keterangannya Selasa (22/11/2022).
Deden yang juga Wakil Ketua DPRD Kabupaten Cianjur ini mengatakan, saat ini warga terdampak membutuhkan bantuan makanan, selimut, baju ganti, kebutuhan anak dan bayi, tenda darurat dan dapur umum dan pos kesehatan darurat.
"Warga juga membutuhkan bantuan air minum termasuk air bersih, makanan instan termasuk mie instan, tongkat dan kursi roda," katanya.
Sebelumnya, Kabupaten Cianjur diguncang gempa bumi dengan magnitudo 5,6 pada Senin 21 November 2022 siang.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyebut jika gempa Cianjur bersumber di darat dengan pusat gempa pada koordinat 107,05 Bujur Timur dan 6,84 Lintang Selatan.
Lokasi pusat gempa berjarak sekitar 9,65 kilometer barat daya Kota Cianjur, atau 16,8 kilometer timur laut Kota Sukabumi dengan kedalaman 10 kilometer.
Baca juga: Tangisan Sang Ayah di Cianjur Pecah, Anaknya Ditemukan, Tapi Sudah Meninggal Tertimbun Longsor Gempa
Berdasarkan data sementara laporan call centre BPBD Kabupaten Cianjur diketahui ada sebanyak 162 korban meninggal dunia, 366 luka-luka, dan 13.784 warga yang mengungsi, pada Senin (21/11) malam.
