Piala Dunia 2022
H-1 Piala Dunia 2022: Jalan Terjal Timnas Prancis untuk Pertahankan Gelar, Tren Performa Buruk
Tugas timnas Prancis untuk mengangkat kembali trofi Piala Dunia di Qatar terbilang sangat berat karena tiga faktor berikut.
TRIBUNJABAR.ID - Timnas Prancis hadir di Piala Dunia 2022 Qatar dengan status juara bertahan.
Tim asuhan Didier Deschamps itu adalah penyandang gelar juara Piala Dunia 2018.
Tugas timnas Prancis untuk mengangkat kembali trofi Piala Dunia di Qatar terbilang sangat berat karena tiga faktor berikut.
Pertama tren performa, kedua kondisi skuad, dan ketiga kutukan sang juara bertahan.
Baca juga: LINK Live Streaming Qatar vs Ekuador Besok 23.00 WIB: Felix Sanchez Ingin Waktu Berjalan Lebih Cepat
Tren performa timnas Prancis menjelang Piala Dunia 2022 Qatar terbilang sangat buruk.
Tim berjuluk Les Blues itu tercatat hanya mampu meraih satu kemenangan dan menelan tiga kekalahan pada enam pertandingan terakhir mereka.
Inkonsistensi itu membuat timnas Prancis gagal mempertahankan gelar juara UEFA Nations League.
Timnas Prancis bahkan harus terdegeradasi ke Liga B UEFA Nations League musim depan.
Hal itu tentu sudah menjadi alarm bahaya timnas Prancis menyambut Piala Dunia 2022 Qatar.
Mengenai kondisi skuad, lini serang timnas Prancis sebenarnya terbilang menakutkan.
Timnas Prancis memiliki banyak penyerang berkualitas dan berpengalaman, mulai dari Antoine Griezmann, Ousmane Dembele, Olivier Giroud, Kylian Mbappe, hingga peraih Ballon d'Or 2022, Karim Benzema.
Lini belakang timnas Prancis juga tidak kalah mentereng karena diisi banyak pemain top dunia seperti Dayot Upamecano, Theo Hernandez, dan Jules Kounde.
Akan tetapi, kemewahan komposisi lini belakang dan serang timnas Prancis tidak sejalan dengan sektor gelandang.
Tidak ada satu pun gelandang dalam skuad timnas Prancis saat ini yang punya pengalaman bermain di Piala Dunia.
Timnas Prancis nantinya akan mengandalkan gelandang-gelandang muda seperti Youssouf Fofana, Eduardo Camavinga, dan Aurelien Tchouameni.
Didier Deschamps tentu sangat terpukul setelah N'Golo Kante dan Paul Pogba dipastikan absen karena cedera.
Skuad timnas Prancis tampak semakin rapuh setelah Karim Benzema dan Raphael Varane masih belum 100 persen pulih dari cedera.
Dikutip dari RMC Sports, Benzema dan Varane masih berlatih terpisah dari skuad utama hingga Jumat (18/11/2022) waktu setempat.
Di tengah penurunan performa dan kondisi skuad yang kurang merata, timnas Prancis juga harus menghadapi kutukan juara bertahan Piala Dunia.
Kutukan itu adalah tiga juara bertahan Piala Dunia terakhir selalu tersingkir di fase grup turnamen selanjutnya.
Tiga tim itu adalah Italia (juara 2006 - tersingkir fase grup 2010), Spanyol (2010-2014), dan Jerman (2014-2018).
Dalam sejarah Piala Dunia, hanya ada dua negara yang pernah berhasil mempertahankan gelar juara, yakni Italia (1934-1938) dan Brasil (1958-1962).
Ditilik dari hasil drawing fase grup Piala Dunia 2022 Qatar, timnas Prancis tampaknya tidak akan bernasib serupa seperti Italia, Spanyol, dan Jerman.
Pasalnya, skuad timnas Prancis di atas kertas jauh lebih baik dibandingkan pesaing mereka di Grup D Piala Dunia 2022.
Tiga tim pesaing Prancis di Grup D adalah Australia, Denmark, dan Tunisia.
Meski demikian, tugas timnas Prancis untuk mempertahankan gelar juara Piala Dunia di Qatar tahun ini terbilang berat, terutama nanti jika lolos fase gugur.
Tiga tim lain yang kerap disebut kandidat kuat juara Piala Dunia 2022 Qatar adalah Argentina, Brasil, dan Inggris.
Timnas Prancis sendiri akan memulai perjuangan di Piala Dunia 2022 Qatar dengan menghadapi Australia pada Rabu (23/11/2022) dini hari WIB. (*)
Artikel ini sudah tayang di Kompas.com