Piala Dunia 2022

Cristiano Ronaldo Jadi Andalan Portugal di Piala Dunia 2022, Saingannya Joao Felix & Pemain AC Milan

Kendari produktivitasnya menurun jauh, Cristiano Ronaldo tetap mendapat dukungan dari rekan--rekan setimnya di Portugal untuk gelaran Piala Dunia 2022

Editor: Januar Pribadi Hamel
Bolasport.com
Cristiano Ronaldo membuang ban kapten pada laga Portugal melawan Serbia di Kualifikasi Piala Dunia 2022, yang berakhir dengan skor 2-2. Cristiano Ronaldo bakal memimpin Portugal di Piala Dunia 2022 di Qatar. November-Desember 2022. 

TRIBUNJABAR.ID – Kendari produktivitasnya menurun jauh, Cristiano Ronaldo tetap mendapat dukungan dari rekan--rekan setimnya di Portugal untuk gelaran Piala Dunia 2022 di Qatar yang tinggal enam hari lagi.

Ronaldo yang kini berusia 37tahun adalah pencetak gol terbanyakdalam sejarah sepak bola dengan 117gol dalam 191 pertandingan.

Namun, performa mencetak golnya menurun akhir-akhir ini. Bersama Manchester United, dia baru mencetak tiga gol di semua kompetisi dari 16 laga. Di level timnas pun dia hanya mencetak dua gol yang dicetak ke gawang Swiss dalam sepuluh laga selama setahun terakhir.

Toh, karisma CR7 tetap memancar kuat. Dan pelatih FernandoSantos tak berani mengambil risiko mengenyahkan sang ikon, yang juga jadi kapten tim.

Baca juga: Qatar vs Ekuador, Laga Pembuka Piala Dunia 2022 di Al Bayt Stadium, Ini Profil Singkat Stadion

Bagi Ronaldo, ini akan menjadi kesempatan kelima tampil di PialaDunia 2022 --dan mungkin menjadi pentas terakhirnya.

Pelatih Fernando Santos kemungkinan tetap akan menurunkan CR7sebagai starter. Namun, di posisi penyerang dan sayap, dia harus bersaing keras dengan talenta muda yang lebih cepat, dan bertenaga seperti Joao Felix, dan Andre Silva.

Para pemain Portugal lainnya memberi dukungan penuh kepada Ronaldo untuk habis-habisan di pentas terakhirnya ini.

Bahkan, mereka tak ragu menyebut Ronaldo masih tetap jadi senjata terampuh di tim.

“Kenyataannya adalah ketika Anda memiliki pemain seperti Cristiano, wajar jika terkadang Anda bermain untuknya karena dia bisa memenangkan pertandingan untuk Anda di menit-menit akhir,” kata Gelandang Portugal, Bernardo Silva kepada situs FIFA.

“Ketika Anda memiliki pemain seperti ini di pihak Anda, Anda harus memanfaatkan mereka, meskipun saya setuju Anda tidak bisa terlalu bergantung pada mereka karena ini dapat mengganggu dinamika tim,” katanya.

"Tapi, jika kami melaku-kannya dengan benar, memiliki Cristiano di tim kami akan menjadi senjata yang ampuh."

Portugal tidak pernah memenangkan Piala Dunia, dengan tempat ketiga pada tahun 1966 menjadi penampilan terbaik mereka.

"Tentu saja, saya memikirkannya. Ini adalah impian setiap anak. Memenangkan Piala Dunia, kompetisi terbesar dalam sepak bola, jelasmerupakan impian kami bersama. Tetapi kami akan menjalaninya satu per satu karena saya pikir itu cara terbaik," kata Silva.

"Target kami juara tapi kami harus pelan-pelan, pertandingan demi pertandingan. Fokusnya adalah pada sesi latihan kami berikutnya, pertandingan, pemulihan, latihan lagi, pertandingan berikutnya dan seterusnya. Seperti itu, kami akan sampai di sana," ujar gelandang Manchester City ini.

Portugal lolos ke Piala Dunia2022 melalui jalur playoff, setelah jadi runner-up grup A terpaut tiga poin dari Serbia yang jadi juara grup.

Sumber: Tribunnews
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved