Kasus Polisi Aniaya Istri Atasan, Ada Hubungan Khusus, Saksi Kunci Sebut Dipukuli karena Hal Sepele
Briptu Isra Sangaji tega menganiaya SM yang merupakan istri atasannya, anggota polisi berpangkat Aipda 5 bulan setelah menjalin hubungan terlarang
TRIBUNJABAR.ID, AMBON - Kasus anggota polisi yang menganiaya istri atasan jadi sorotan.
Peristiwa tersebut terjadi di Polres Buru Selatan.
Briptu Isra Sangaji tega menganiaya SM yang merupakan istri atasannya, anggota polisi berpangkat Aipda.
Rupanya, Briptu IS dan SM menjalani hubungan terlarang.
Baca juga: Ketika 2 Kasus Oknum Polisi di Purworejo Selingkuh dengan Istri Orang Viral, Ini Nasib Keduanya
Pengakuan sopir pribadi korban, Nirmalasari kepada TribunAmbon.com, Kamis (10/11/2022), SM dianaiaya hingga babak belur di dua tempat berbeda.
Pertama, saat korban, pelaku, saksi dan beberapa teman lainnya tengah pesta minuman keras di Pantai Pal Lima Buru pertengahan Agustus 2022.
Pemukulan ditenggarai persoalan sepele, yakni korban sudah tidak kuat lagi meneguk minuman yang disodorkan kepadanya.
“Korban diseret dan kemudian dipukul,” kata Nirmala teman sekaligus sopir pribadi korban.
Kedua, di Hotel Awista, buru pada pertengahan bulan September.
Wajah korban ditonjok, diinjak bagian kepala, dan dibenturkan ke meja hanya salah paham persoalan uang.
Saksi yang coba melerai juga ikut dihajar pelaku.
“Yang fatal itu di hotel hingga mata tidak bisa dibuka,” ujarnya.
Lanjutnya, ada beberapa kejadian pemukulan lainnya yang berlatarbelakang cemburu kepada suami korban.
“Dia (Briptu Isra Sangaji) cemburuan,” cetusnya
Baca juga: Diduga Punya Hubungan, Oknum Polisi Aniaya Istri Atasan, Terungkap setelah Korban Kecelakaan
Korban sendiri telah meninggal akibat lakalantas di Buru, Jumat (14/10/2022) atau sebulan pasca kejadian pemukulan di Hotel Awista.