"Kyuris" atau "Kris", Bagaimana Cara Membaca QRIS dengan Benar? Simak Penjelasannya
Di tengah maraknya penggunaan QRIS, warganet sempat dibingungkan dengan cara membaca QRIS tersebut dengan benar.Lantas, Bagaimana cara membacanya?
Penulis: Salma Dinda Regina | Editor: Salma Dinda Regina
TRIBUNJABAR.ID - Kini, istilah QRIS bukan sesuatu hal yang baru, terutama di dunia keuangan dan perbankan Indonesia.
Sistem QRIS pun tidak jarang menjadi salah satu cara untuk transaksi pembayaran di sejumlah pasar tradisional, restoran hingga pusat perbelanjaan.
Dilansir dari laman Bang Indonesia, QRIS merupakan singkatan dari Quick Response Code Indonesian Standard.
QRIS adalah penyatuan berbagai macam QR dari berbagai penyelenggara Jasa Sistem Pembayaran (PJSP) menggunakan QR Code.
Diketahui, sistem ini dikembangkan oleh industri sistem pembayaran bersama dengan Bank Indonesia agar proses transaksi dengan QR Code dapat lebih mudah, cepat, dan terjaga keamanannya.
Di tengah maraknya penggunaan QRIS, warganet sempat dibingungkan dengan cara membaca QRIS tersebut dengan benar.
"Cara baca QRIS gimana si? Kyuris? Kris?," pertanyaan sejumlah warganet.
Lalu, bagaimana cara membaca QRIS yang benar?
Baca juga: Dorong Penerapan Teknologi Tepat Guna di Masyarakat, Cirebon Jadi Tuan Rumah Gelar TTG Ke-XXIII
Melansir Kompas.com, Guru Besar Ilmu Linguistik UGM Prof. Dr. I Dewa Putu Wijana mengatakan bahwa pembaacaan QRIS bida dibaca melalui dua cara, sebagai akronim (kata) dan singkatan (alfabet(.
Prof. Wijana mengatakan, pembacaan itu tergantung pada masyarakat pengguna Bahasa Inggris, bagaimana mereka menyingkat dan membacanya.
Sementara itu, Ketua Program Studi Sastra Indonesia FIB UNS, Dwi Susanto mengatakan, cara membaca QRIS masih berdasarkan kaidah pembacaan Bahasa Inggris.
Cara pembacaan berdasarkan kaidah pengucapan itu didasarkan karena kata tersebut belum diserap ke dalam Bahasa Indonesia.
Hal serupa disampaikan juga oleh Dosen Program Studi Sastra Indonesia FIB UNS Chattri Sigit Widyastuti.
"Kelihatannya sampai saat ini belum diindonesiakan, di kamus juga belum ada. Maka, kalau dilafalkan sebagai akronim, kemungkinan masih dibaca kyuris," jelas Chattri, saat dikonfirmasi oleh Kompas.com, Jumat (21/10/2022).
Menurutnya, cara baca QRIS jika dianggap sebagai akronim maka dibaca "kyuris". Namun, jika dianggap sebagai singkatan, dibaca "kyu-ar-ai-es".