Legislator Milenial Golkar Puteri Komarudin Jelaskan Program Pendanaan Aman untuk Pengusaha Baru
Anggota DPR RI dari Partai Golkar Puteri Anetta Komarudin mengingatkan masyarakat yang ingin memulai usaha agar memilih program pendanaan yang aman.
Penulis: IJS | Editor: MGWR
TRIBUNJABAR.ID – Anggota Komisi XI Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari Partai Golongan Karya (Golkar) Puteri Anetta Komarudin mengingatkan kepada masyarakat yang ingin memulai usaha agar memilih program pendanaan yang aman.
Dia mengatakan, pemerintah telah memiliki program Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk pengusaha di level ultra mikro atau yang baru memulai usaha dan tidak memiliki pegangan sama sekali.
“KUR ini bisa diajukan sampai Rp 500 juta tanpa agunan. Ini merupakan salah satu program andalan Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian yang dimotori Pak Airlangga Hartarto,” ungkap legislator milenial Golkar ini.
Dia mengatakan itu dalam acara Local Leader di Hutan Jati Cafè & Gelato, Purwakarta yang ditayangkan di kanal YouTube G24 Channel, Kamis (5/10/2022).
Puteri menyebutkan, pihaknya ingin memfasilitasi pengusaha-pengusaha muda agar bisa mempunyai daya lebih untuk membangun bisnisnya, contohnya seperti yang dilakukan di Hutan Jati Café & Resto.
Wakil rakyat dari daerah pemilihan (dapil) Jawa Barat (Jabar) VII itu menambahkan, fasilitas tersebut tersedia di bank-bank milik negara, seperti Bank Rakyat Indonesia (BRI), Bank Nasional Indonesia (BNI), Mandiri, dan Banak Tabungan Negara (BTN).
“Kami di Komisi XI juga mendorong agar mereka (penyedia program pendanaan) jemput bola. Jadi jangan nunggu masyarakat nunggu mereka,” ungkapnya.
Puteri juga mengapresiasi konsep Hutan Jati Café & Resto yang tak hanya membantu ekonomi lokal, tetapi juga menemukan potensi usaha yang mementingkan aspek lingkungan.
“Unsur pelestarian alamnya diindahkan sama mereka. Di sini nggak ada sama sekali pohon yang ditebang dan tetap mengutamakan kuliner-kuliner lokal meski hadir dalam konsep modern,” katanya.
Sementra itu, Manajer Hutan Jati Café & Resto Ruki berpesan kepada masyarakat yang ingin mencoba berwirausaha untuk lebih percaya diri dan mencari hal-hal unik yang belum banyak dicoba orang lain.
Ruki pun membagikan tips bagi para pengusaha baru dengan pedoman DUIT, yaitu Doa, Usaha, Ikhtiar, dan Tawakal. Dia juga mengajak para pengusaha memperhatikan alam ketika membuka usaha.
“Alam dapat memenuhi semua kebutuhan manusia, tapi tidak dapat memenuhi kebutuhan satu manusia serakah. Jadi, alam harus kita jaga. Alam memberi, kita pun memberi, dengan cara menjaga,” ungkapnya.