Kondisinya Membaik, Victor Igbonefo Menanti Liga 1 Digulir Kembali, Ingin Merumput Bersama Persib

TRIBUNJABAR.ID - Kondisi bek tengah Persib Bandung Victor Igbonefo berangsur pulih, tidak sabar menanti Liga 1 kembali bergulir.

Seperti diketahui, Victor Igbonefo mengalami cedera di Piala Presiden beberapa waktu lalu.

Hal tersebut membuat dirinya absen sejak kick off Liga 1 2022 digulirkan.

Namun kini, kondisi Victor Igbonefo semakin membaik.

Pemain bernomor punggung 32 ini pun tak sabar ingin turun ke lapangan untuk Persib Bandung.

“Kondisi saya semakin bagus setelah lama cedera dan tidak main,” kata Victor Igbonefo dikutip dari laman Persib.co.id, Rabu (12/10/2022).

Pemain asal Nigeria ini mengaku sempat mengalami kendala saat awal kembali berlatih dengan skuad Persib.

Ia harus beradaptasi kembali dengan bola dan saat itu kondisinya pun belum fit.

Baca juga: Komunitas Bobotoh Persib di Garut Dapat Penghargaan dari Polisi, Tak Diam setelah Tragedi Kanjuruhan

Tak hanya itu, Igbonefo pun harus membiasakan menggunakan topeng.

Hal tersebut berguna untuk mengurangi risiko benturan di area cederanya.

“Tiga minggu terakhir aku ikut latihan, awalnya memang tidak mudah, karena harus beradaptasi lagi dengan bola dan fisik juga. Tapi, minggu kemarin aku sudah merasa bugar dan lebih baik,” sambungnya.

Lebih lanjut, Igbonefo kini terus menjaga kondisinya hingga Liga 1 kembali bergulir.

“Aku coba berpikir jika berhentinya kompetisi ini ada baiknya untuk aku. Mungkin kondisi aku akan benar-benar siap lagi saat kompetisi bergulir lagi,” pungkasnya.

Sosok Victor Igbonefo

Dilansir dari Tribunnews Wiki, Victor Igbonefo memulai kariernya di Nigerdock Soccer Academy, sebuah akademi yang memiliki reputasi besar di Nigeria.

Kemudian, Victor Igbonefo menjalani karier profesionalnya dengan klub bernama First Bank.

Dengan klub yang diprakarsai oleh perusahaan perbankan besar di Nigeria itu, Victor Igbonefo bermain sebanyak 18 kali di musim 2004-05.

Kala itu, usia Victor Igbonefo masih 19 tahun.

Namun, keputusan berani sudah ia ambil dengan merantau ke belahan dunia lain yakni Asia.

Pada 2005, Victor Igbonefo bermain di Indonesia dengan memperkuat Persipura Jayapura.

Pada Liga Super Indonesia musim 2011-12, secara mengejutkan Victor Igbonefo hijrah ke klub eksperimen dari Bakrie Group, Pelita Jaya.

Kepergian Victor Igbonefo memang sempat membuat Persipura Jayapura kesulitan mencari pengganti.

Karier Victor Igbonefo di Pelita Jaya sendiri hanya bertahan selama satu musim.

Dia sempat pindah ke klub Thailand, Chiangrai United pada 2012 hingga kembali ke Indonesia dan memperkuat Arema pada tahun yang sama.

Bersama Arema, Victor Igbonefo menghabiskan waktu selama empat tahun dan sempat menjalani masa peminjaman di Osotspa Samut Prakan, di Thailand.

Baca juga: Liga di Indonesia Kacau, Kata Mahfud MD Usai Lihat PSSI, PT LIB Hingga Panpel Lempar Tanggung Jawab

Pada 2016, setelah pergi dari Arema, Victor Igbonefo akhirnya secara permanen pindah ke Navy FC di Liga Thailand.

Penampilan moncer Victor Igbonefo membuatnya ditarik oleh klub besar, Nakhon Ratchasima untuk Liga Thailand musim 2017.

Performa apiknya di Thailand membuat pinangan dari Indonesia kembali datang.

Kala itu, Persib Bandung yang membutuhkan tambahan kekuatan lini belakang membutuhkan pemain berpengalaman dan Victor Igbonefo pun bergabung ke klub itu.

Meski kala itu usia Victor Igbonefo sudah menyentuh kepala tiga, penampilannya tak mengecewakan.

Selama gelaran Liga 1 2018, Victor Igbonefo tampil kokoh di lini belakang Persib Bandung dengan mengkoleksi 27 penampilan.

Namu pada musim 2019, Victor Igbonefo kembali ke Liga Thailand dengan memperkuat klub promosi yakni PTT Rayong.

Kemudian kembali lagi ke Persib Bandung pada musim 2020, dan masih bermain hingga saat ini.

Victor Igbonefo tak pernah bermain untuk timnas Nigeria di berbagai level.

Karena sudah tinggal selama lima tahun berturut-turut di Indonesia, dia bisa beralih kewarganegaraan dan dinaturalisasi untuk memperkuat timnas Indonesia.

Debut Victor Igbonefo bersama timnas Indonesia senior pun dilakukan pada 23 Maret 2013 dalam laga Kualifikasi Piala Asia 2015 melawan Arab Saudi.

Fisik yang kokoh, disipilin, visi permainan dan kecerdasan dalam mengkoordinasi lini belakang membuatnya menjadi salah satu bek yang disegani di kancah sepak bola Indonesia.