Bayi-bayi di Tanggal Cantik, Kelahirannya Jadi Impian Banyak Orang Tua, di Cirebon ada 8 Bayi

MELAHIRKAN di tanggal cantik, menjadi impian banyak orang tua. Tak terkecuali di Kota Cirebon.

TRIBUNCIREBON/AHMAD IMAM BAEHAQI
Delapan bayi dilahirkan pada tanggal cantik, 10-10-2022, di RSIA Cahaya Bunda, Jalan Perjuangan, Kota Cirebon saja. TRIBUNCIREBON/AHMAD IMAM BAEHAQI 

TRIBUNJABAR.ID - MELAHIRKAN di tanggal cantik, menjadi impian banyak orang tua. Tak terkecuali di Kota Cirebon.

Pada tanggal cantik 10 bulan 10 tahun ini ada banyak yang beruntung.

Di RSIA Cahaya Bunda, Jalan Perjuangan, Kota Cirebon saja, delapan bayi dilahirkan pada tanggal cantik itu.

Kedelapan bayi itu dirawat di ruang Baby Show, yang memiliki jendela kaca besar, yang memungkinkan bayi-bayi itu dapat dilihat dengan jelas dari luar ruangan.

Baca juga: Kota Cirebon Targetkan Raih Minimal 18 Medali Emas di Porprov Jabar 2022

Sejumlah perawat siaga 24 jam di sana. Mulai dari menenangkan bari yang menangis, mengecek secara rutin kondisi bayi, hingga mengganti popok.

Pemilik RSIA Cahaya Bunda, dr Yasmin Dermawan, mengatakan, dari delapan bayi tersebut, tiga di antaranya lahir melalui persalinan normal.

"Lima lainnya dilahirkan melalui operasi sesar setelah memenuhi persyaratan medis," ujar Yasmin saat ditemui di RSIA Cahaya Bunda, Selasa (11/10).

Ia mengatakan, operasi sesar bisa dilakukan karena secara medis, usia kandungan ketiga ibu yang melahirkan secara sesar pada tanggal cantik itu sudah bisa dikatakan matang. Berdasarkan kalender medis, usia kandungan yang matang adalah 37-40 minggu.

"Sebab, jika usia kandungannya dinilai belum mencukupi, maka kami akan menyarankan kepada pasien untuk menunggu hingga beberapa hari," ujarnya.

Dua dari kelima ibu yang melahirkan secara sesar pada tanggal cantik, kemarin, menurut Yasmin, juga memiliki riwayat operasi sesar, sehingga menjalani proses serupa dalam persalinan kali ini.

Namun, ada juga pasien yang akhirnya diputuskan untuk menjalani operasi sesar karena letak janinnya sungsang dan lintang.

"Ada dua pasien yang diputusnya menjalani operasi sesar karena letak bayinya sungsang. Satu pasien lainnya dioperasi sesar karena letaknya bayinya melintang," ujar Yasmin seraya mengatakan bahwa empat dari kedelapan bayi yang dilahirkan pada tanggal cantik itu adalah laki-laki.

Yasmin mengakui, pasien yang "memesan" tanggal persalinan kerap meningkat setiap kali ada momen tanggal cantik. Peningkatannya bisa mencapai 20 bahkan 30 persen.

"Bahkan ada juga yang sudah mempersiapkannya sejak jauh hari," ujarnya.

Biasanya, mereka adalah pasien yang berkonsultasi di RSIA Cahaya Bunda sejak awal kehamilan, sehingga riwayat medisnya terekam sepenuhnya.

"Biasanya dilihat dari hari perkiraan lahir. Jika mendekati tanggal cantik maka mereka akan memintanya secara khusus," ujar Yasmin.

Namun, kata Yasmin, mereka tentu tak serta merta bisa menerima dan menuruti kehendak psien untuk melahirkan pada hari tertentu. Semua kembali pada kondisi pasien dan usia kehamilan.

"Beberapa pasien yang melahirkan di tanggal cantik 101022 kemarin juga ada yang sengaja memintanya, tapi kami cek dulu usia kandungannya, kondisi ibunya, juga janin yang dikandungnya," ujar Yasmin.

Ada kalanya, kata Yasmin, sekalipun segalanya sudah memenuhi syarat dan prosedur persalinan di tanggal cantik telah dipersiapkan dengan matang, persalinan justru terjadi jauh lebih cepat dari waktu yang diharapkan. Akhirnya, bayi tak jadi lahir di tanggal cantik.

"Sebab, kalau bayinya sudah mau lahir, ya harus dilahirkan, tidak boleh ditunda, karena demi kebaikan pasiennya juga dan untuk menghindari hal-hal tidak diinginkan," kata Yasmin.

"Saya pernah mendapat pasien yang ingin melahirkan di tanggal cantik, sejak sore sudah masuk rumah sakit, tapi batal karena saat pukul setengah 12-an malam, belum ganti hari, sudah melahirkan," kata Yasmin sambil tertawa. (tribuncirebon)

Sumber: Tribun Cirebon
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved