Jawa Barat 'Hujan' Bencana, Tahun Ini Sudah Terjadi 900 Bencana, Ini yang Paling Sering
Bencana hidrometeorologi tersebut, seperti banjir, longsor, dan angin puting beliung yang dominan di Jabar.
Penulis: Lutfi Ahmad Mauludin | Editor: Seli Andina Miranti
Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Tahun ini hingga bulan September, sudah ada sekitar 900 bencana yang terjadi di Jawa Barat.
Hal tersebut diungkapkan oleh Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Barat, Bambang Imanudin, setelah apel siaga bencana bersama BBWS Citarum, di Baleendah, Kabupaten Bandung.
"Hingga September, ada sekitar 900 kejadian bencana, itu yang paling dominan, adalah bencana hidrometeorologi," ujar Bambang.
Bambang mengatakan, bencana hidrometeorologi tersebut, seperti banjir, longsor, dan angin puting beliung yang dominan di Jabar.
Menurut Bambang, di Jawa Barat, yang paling rawan terjadinya bencana, itu adalah di daerah rangkaian Jabar Selatan.
"Mulai dari Sukabumi, Cianjur, Garut, dan Tasikmalaya, karena konturnya rapat, yang kedua tanahnya kabil, dan ini yang banyak terjadi bencana longsor maupun banjir bandang," kata Bambang.
Kini, kata Bambang, pihaknya bersama dengan BBWS dan sektor lainnya menyiapkan antisipasi segala kemungkinan terjadinya bencana, memasuki musim penghujan ini.
Baca juga: Warga Astananyar Minta Ditengok Saat Banjir Supaya Pejabat Merasakan, Pemkot Bandung Lakukan Ini
"Mudah-mudahan tidak ada bencana, tapi kesiap siagaan ini yang paling penting dan yang paling utama. Itu untuk mengurangi risiko korban, baik korban manusia maupun materi," katanya.
Bambang mengatakan, dengan kesiapsiagaan ini, segalanya harus siap dengan segala kemungkinan yang terjadi.
"Hujan yang ada, adalah berkah buat kita, mari kita sama kelola dengan baik," ucapnya.
Baca juga: Dua Hari Diguyur Hujan, 2 Pesantren di Rajadesa Ciamis Dikepung Banjir dari Luapan Sungai Cipetungan