Ketua Komunitas Kucing Menangis Lihat Bangkai KucingTermutilasi di Tasik, Begini Kejamnya Pelaku

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Firman Suryaman

TRIBUNJABAR.ID, TASIKMALAYA - Ketua komunitas Tasikmalaya Peduli Kucing (TPK), Rellys Irel, menangis sesegukan melihat tujuh bangkai kucing korban mutilasi.

Bagaimana tidak, bangkai ketujuh kucing, tiga kucing dewasa dan empat anak kucing, itu kondisinya mengenaskan.

Kepala tiga kucing dewasa terpisah. Bagian perutnya juga terluka. Begitu pula bagian perut ke bawah empat anak kucing seperti terputus dan ada organ yang terburai.

Rellys yang bersama jajarannya menyaksikan langsung proses penggalian, langsung terpekik kaget melihat kondisi mengenaskan ketujuh bangkai kucing itu.

Ia pun menangis sesegukan dalam rangkulan rekannya. "Manusia mana yang tega-teganya berbuat sadis seperti itu," ujar Rellys emosional.

Tim komunitas TPK sengaja mendatangi lokasi dikuburnya tujuh kucing termutilasi di sekitar Pasar Indihiang, Kota Tasikmalaya, Senin (3/10/2022), untuk membuktikan bahwa kejadian itu memang ada.

Saat kuburan sejumlah kucing itu digali dan bangkai mulai terlihat, Rellys dan rekannya langsung kaget dan menangis.

Baca juga: Kronologi Temuan Puluhan Kucing Mati Termutilasi di Kota Tasik, Berawal dari Dus di Lapak Bakso

"Bagi saya kucing bak anak sendiri. Saya sudah biasa menyelamatkan kucing-kucing terlantar yang kelaparan atau terluka. Tapi baru kali ini sampai menemukan kasus seperti ini," kata Rellys berderai air mata.

Pihaknya sudah melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tasikmalaya Kota, Minggu (2/10) sore, dan berharap pelakunya bisa ditemukan.

"Saya ingin pelakunya diketahui dan ingin menanyakan kok setega itu berbuat aniaya terhadap kucing. Maksudnya apa," ujar Rellys.

Baca juga: SADIS, Puluhan Kucing Ditemukan Mati Termutilasi di Dua Pasar Tradisional di Kota Tasikmalaya