Dalang asal Bandung Manggung sampai Korea Selatan, Bupati Bandung Menyusul Ikut Nonton

Laporan Wartawan Tribun Jabar, Lutfi Ahmad Mauludin

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Perkenalkan seni budaya wayang golek di kancah internasional, dalang asal Kabupaten Bandung, manggung di Korea Selatan, di acara Baekje Cultural Festival ke-68.

Dalam festival yang digelar 29 September sampai 5 Oktober 2022 ini, Kabupaten Bandung menampilkan kesenian Wayang Golek, dengan dalang, Ki Dalang Rafly Sunandar Sunarya (putu Giri Harja 3), yang tampil pada 1 dan 2 Oktober 2022.

Bupati Bandung Dadang Supriatna, beserta jajarannya, pun turut hadir dalam acara festival, yang digelar di Korea tersebut.

Dadang mengaku, dalam lawatan kerjanya ke Korea, membawa misi untuk mempromosikan Kanupaten Bandunf di dunia internasional.

"Selain memperkenalkan kebudayaan wayang golek kepada dunia internasional, kehadiran di Korea Selatan adalah untuk menjalin kerja sama," kat Dadang.

Menurutnya kerja sama tersebut, baik bersama pemerintah maupun lembaga di sana, dalam bidang-bidang yang merupakan unggulan Kabupaten Bandung. 

Hubungan Indonesia, khususnya Kabupaten Bandung, dengan Korea Selatan sudah terjalin sejak lama. Di antaranya, dalam pengiriman Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Pada 27 Januari 2022 saja,  Bupati Bandung telah melepaskan secara seremonial, 26 calon PMI yang bekerja di Korea Selatan saat ini. 

"Tahun ini ada 60 orang yang berangkat ke Korea Selatan, untuk menjadi pekerja migran," kata Dadang.

Menurut Dadang, para pekerja migran ke Korea Selatan tersebut, sebelumnya  telah melewati proses pendidikan dan pembinaan, melalui Dinas Ketenagakerjaan Kabupaten Bandung, dengan menggunakan anggaran APBD Kabupaten Bandung.

"Saya berharap dengan melakukan kunjungan kerja ke Korea Selatan selama beberapa hari ini, dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kabupaten Bandung," tuturnya.

Dadang berharap, kerjasama antara Kabupaten Bandung dengan Korea Selatan, terus terjalin dan berlangsung, khususnya dalam pengiriman pekerja migran. 

"Pada sektor lainnya juga, kita sedang melakukan penjajakan karena Korea Selatan, sebagai salah satu negara maju di Asia," ucapnya.