Persib Bandung

Panpel Tegaskan Penukaran Tiket Persib Bandung vs Persija Tak Bisa Kolektif, Polda Katakan Bisa

Pihak Persib Bandung menegaskan penukaran tiket harus dilakukan sendiri oleh pembeli tiket. Tak bisa kolektif atau diwakilkan.

Editor: taufik ismail
Adi Ramadhan Pratama/tribunjabar
Tempat penukaran tiket pertandingan Persib Bandung melawan Barito Putera di Sekolah Staf Komando Angkatan Darat (Seskoad), Jumat (16/9/2022). Panpel Persib Bandung menegaskan penukaran tiket melawan Persija tak bisa dilakukan kolektif. 

TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Pihak Panpel Persib Bandung menegaskan penukaran e-tiket laga Persib Bandung vs Persija Jakarta tak bisa dilakukan secara kolektif.

Bobotoh harus datang sendiri untuk menukarkan e-tiket menjadi gelang sebagai tiket masuk menyaksikan laga Maung Bandung, Minggu (2/10/2022).

Laman resmi Persib Bandung memberitakan, untuk pertandingan melawan Persija Jakarta yang digelar Minggu (2/2/2022) di stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), pada pertemuan yang dilakukan pada hari Jumat, 23 September 2022 telah disepakati bahwa batas akhir pembelian tiket untuk komunitas adalah hari Selasa, 27 September 2022.

Sesuai dengan kesepakatan tersebut, Persib Bandung telah menerima data pemesanan dari berbagai komunitas sebanyak 3.841 tiket.

Dan setelah melalui proses verifikasi, pemesan yang mendapatkan e-tiket adalah sebanyak 2.975 orang.

Selanjutnya, e-tiket untuk pemesan dari seluruh komunitas tersebut harus ditukarkan masing-masing di Yon Zipur 9 Ujung Berung, Pusat Pendidikan Polisi Militer (Pusdikpom) Cimahi, dan Komando Distrik Militer (Kodim) 0618 Bandung, bersama-sama dengan bobotoh lainnya.

"Atas kerja sama dan dukungannya, Persib Bandung pun menyampaikan rasa terimakasih dan apresiasi kepada seluruh anggota komunitas," tulis berita di laman resmi klub.

Baca juga: Ritual Jagoan Persib Bandung Sebelum Laga Penuh Tekanan Seperti Lawan Persija, Lakukan Dua Hal Ini

Panpel Persib pun menegaskan, penukaran e-tiket dengan gelang penanda masuk untuk pertandingan kandang tidak bisa dilakukan secara kolektif.

"Artinya, penukaran masih harus tetap dilakukan per masing-masing individu pembeli sesuai aturan dan regulasi sebelumnya," tambahnya.

Seperti diketahui, syarat penukaran untuk e-tiket ke gelang penanda adalah wajib membawa kartu identitas fisik (KTP, KIA atau KK).

Penggunaan kartu identitas dalam bentuk foto atau screenshoot tidak akan dilayani.

Tetap diberlakukannya aturan dan regulasi penukaran tiket tersebut sesuai dengan pertemuan antara Persib Bandung dengan berbagai pihak di Mapolda Jabar yang telah digelar pada hari Jumat, 30 September 2022 lalu.

Untuk mendiskusikan kemungkinan lain terkait aturan mekanisme penukaran tiket tersebut, Persib Bandung akan kembali melakukan pertemuan lanjutan dengan berbagai pihak pada pertengahan pekan depan.

Polda Jabar Mediasi Persib dan Bobotoh

Manajemen Persib Bandung akhirnya mempersilakan Bobotoh melakukan penukaran tiket secara kolektif.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Ibrahim Tompo mengatakan, keputusan tersebut merupakan hasil pertemuan antara manajemen Persib dengan perwakilan komunitas Bobotoh di Mapolda Jabar, kemarin.

"Ada pertemuan antara Bobotoh dan manajemen Persib, difasilitasi Polda Jabar yang dipimpin Pak Wakapolda, dihadiri manajemen dan 12 elemen Bobotoh. Tuntutannya sama, seperti ujuk rasa terkait kemudahan tiket," ujar Ibrahim, Sabtu (1/10/2022).

Pada pertemuan itu, kata dia, manajemen tetap pada keputusannya menjual secara online dan tidak dapat dilakukan pembelian tiket secara kolektif.

"Penukaran gelang (tiket) yang dipermudah, artinya bisa jadi kolektif dengan catatan ini semua dipertanggungjawabkan orang yang mengkordinir penukaran tersebut," katanya.

Menurut Ibrahim, dalam penukaran tiket ini jangan sampai ada calo atau pihak ketiga yang coba-coba melakukan penjualan tiket secara ilegal.

"Sesuai kesepakatan, penjualan tiket tidak dilakukan melalui pihak ketiga (tetap online) sehingga tetap dilaksanakan dengan cara yang sistematis, tidak ada penjualan tiket di lapangan," ucapnya.

Pihaknya tak akan segan memberikan hukuman pidana, jika menemukan praktik calo tiket pertandingan Persib.

"Penukaran tiket itu, posisinya ada pada koordinator, jadi koordinatornya yang bertanggungjawab kepada orang-orang yang sudah diverifikasi oleh mereka, bila ada sesuatu hal dan identitas berbeda jadi tanggung jawab koordinator tiket tersebut," katanya.

Baca juga: Jelang Persib Bandung vs Persija Jakarta, Begini Ritual Rachmat Irianto, Ampuh Redakan Ketegangan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved