Persib Bandung
Stadion Melompong di Tiga Laga Kandang Persib Bandung, Begini Kata Bos dan Gelandang Maung Bandung
Kosongnya stadion diduga terjadi karena mekanisme pembelian tiket pertandingan kandang Persib yang harus melakukan penukaran setelah membeli online.
TRIBUNJABAR.ID, BANDUNG - Persib Bandung sudah menjalani tiga pertandingan kandang di ajang Liga 1 2022/2023.
Akan tetapi, Stadion Gelora Bandung Lautan Api, tempat Persib melakoni laga kandang, selalu terlihat kosong alias sepi peminat.
Kosongnya stadion itu ditengarai terjadi karena mekanisme pembelian tiket pertandingan kandang Persib yang harus melakukan penukaran setelah membeli online.
Dalam pertandingan melawan Madura United, jumlah penonton tercatat sebanyak 5.410, melawan PSIS Semarang 5.358, dan melawan Bali United 7.927.
Baca juga: Prediksi Susunan Pemain Persib Bandung Lawan Klub Sultan, Luis Milla Siapkan Gaya Tiki taka
Menyadari kondisi itu, manajemen Persib melalui Direktur Persib Teddy Tjahjono mengatakan pihaknya tidak akan mengubah mekanisme tersebut.
Menurut Teddy, hal itu dilakukan karena sudah menjadi aturan dan evaluasi dari insiden meninggalnya suporter di ajang pramusim Piala Presiden 2022.
“Ada faktor paling besar kita mensyaratkan booster, tingkat booster di Bandung baru 38-40 persen, sedangkan kami ikuti aturan Kemendagri (Kementerian Dalam Negeri) tentang Perwal (Peraturan wali kota) wali kota, LIB, semua syarat penonton harus booster,” ujar Teddy.
Ia juga menjelaskan keharusan penonton menukar tiket online satu KTP dengan satu tiket fisik bentuk gelang.
Ini bertujuan agar pihak keamanan bisa melakukan screening lebih awal di stadion terhadap bobotoh yang tak bertiket.
Beberapa waktu lalu di ajang Piala Presiden 2022, dua bobotoh meninggal dunia akibat berdesakan di pintu masuk stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Banyak bobotoh yang tak bertiket memaksa masuk.
Pihak keamanan pun kesulitan mengurai massa yang bertiket dan tak bertiket.
Baca juga: PERSIB BANDUNG Versus RANS, Duel Dua Tim dengan Pertahanan Terburuk, Akan Lahir Banyak Gol?
“Bahwa sistem sekarang kami lakukan dengan sedikit modifikasi harus menukar tanda gelang, ini hasil evaluasi setelah terjadi musibah di Piala Presiden."
"Koordinasi dengan keamanan dibuat dengan sistem sekarang ada penukaran (tiket fisik) gelang,” beber Teddy.
“Kemudian saat penukaran harus diperlihatkan KTP fisik (asli) memastikan penukar adalah pembeli, setelah menerima tanda pengenal ke gelang masuk Gedebage screening pihak keamanan ring satu, ring dua, screening tujuannya faktor keamanan dan kenyaman dan sudah dijalankan,” lanjutnya.
Hasilnya bisa terlihat di tiga pertandingan kandang awal Liga 1 2022/2023.
Meski penonton terbilang sepi, mereka yang masuk dengan cara legal bertiket bisa merasakan keamanan dan kenyamanan ketika masuk dan saat berada di dalam stadion.
Proses ini akan terus dilakukan manajemen.
Panitia Pelaksana berusaha agar bisa membuat penonton Persib merasa aman menonton Persib langsung di stadion.
“Hasilnya penonton merasa enak, jadi nyaman. Memang ada effort harus tukar tiket tanda gelang, tapi situasi lebih terkontrol, nyaman."
"Seperti diketahui sebelumnya banyak praktik penonton ke stadion tanpa tiket, ini hasil evaluasi kini bisa aman dan nyaman,” terang Teddy.
Muncul keluhan penukaran tiket yang harus melampirkan atau memperlihatkan KTP asli.
Ini juga menjadi salah satu langkah menutup celah penonton masuk tidak sesuai prosedur.
Sekali lagi, panitia ingin memastikan bahwa penukar adalah pembeli.
“Kalau sekarang dipertanyakan apabila sistem tukar tiket (melampirkan KTP asli) tidak diberlakukan atau kolektif, itu menurut kami akan membuka celah lagi mereka yang masuk bukan pembeli,” jelasnya.
Teddy menghindari adanya praktik penonton masuk tidak sesuai pembeli yang sudah terverifikasi sesuai KTP dan booster.
Bila kecolongan terjadi ketidaksesuaian, andai ada hal yang tidak diinginkan, pertanggungjawaban akan dipertanyakan.
“Misal 40 orang lolos masuk tidak sesuai KTP, kalau ada praktik seperti itu kalau ada musibah siapa yang tanggung jawab?"
"Kami mengusahakan si penukar tiket adalah sesuai KTP pembeli. Itu menutup praktik dan itu yang kami hindari demi keamanan dan kenyaman,” katanya.
Marc Klok Ajak Bobotoh ke Stadion
Di sisi lain, gelandang Persib Bandung Marc Klok merasa sudah saatnya bobotoh kembali memenuhi Stadion GBLA, Rancanumpang, Gedebage Kota Bandung.
Pada tiga laga kandang Persib Bandung, Stadion GBLA hanya mencatatkan sekitar 8.000 penonton yang hadir.
Padahal mananjemen Persib Bandung telah menyiapkan 26.000 tiket untuk bobotoh yang ingin menyaksikan langsung Maung Bandung berlaga.
Laga terdekat Persib Bandung adalah bertemu RANS Nusantara FC di Stadion GBLA pada Minggu (4/9/2022) mendatang, dengan kick off pukul 15.30 WIB.
Marc Klok tak mau Stadion GBLA melompong lagi pada pertandingan pekan kedelapan Persib Bandung itu.
Persib Bandung butuh dukungan setelah kalah di beberapa pertadingan. Terakhir Marc Klok cs dikalahkan PSM Makassar 1-5.
Bahkan, ketika main di kandang, Persib Bandung mengalami kekalahan dari Bali United dengan skor 2-3.
Pada pertandingan kandang keempat ini, Marc Klok berharap, Stadion GBLA bisa penuh oleh suporter.
"Saya minta bobotoh datang ke stadion lagi di semua pertandingan musim ini."
"Kalau sekarang masih sepi di stadion, saya pikir kita butuh Bobotoh untuk kemenangan."
"Semoga stadion bisa full lagi, ramai lagi untuk membantu kami bangkit," ucap Marc Klok.
Mengenai Luis Milla sebagai pelatih Persib Bandung, Marc Klok mengaku belum terlalu mengenalnya.
Marc Klok mengatakan bahwa ia baru pertama kali mengikuti sesi latihan bersama dengan Luis Milla saat persiapan melawan PSM Makassar beberapa hari lalu di Kota Parepare.
Pada sesi latihan di Stadion Sidolog, Kota Bandung, Kamis (1/9/2022) pagi, Marc Klok tampak tidak hadir karena harus mengikuti acara negara asalnya yaitu Oranje Indonesia Festival di Jakarta.
"Saya baru satu kali dilatih sama Luis Milla, saya belum banyak kenal. Tapi minggu ini kami mulai intensitas dengan Luis Milla juga," ucap Marc Klok kepada wartawan, Kamis (1/9/2022).
Meski begitu, pemain bernomor punggung 10 itu menilai bahwa Luis Milla memiliki visi dan misi yang bagus untuk pasukan Pangeran Biru berlaga di Liga 1 2022/2023.
"Untuk latihan pertama kemarin saya sangat senang dengan Luis Milla."
"Dia punya visi yang baik, pengalaman yang bagus. Saya pikir dia bisa ambil kita dari posisi ini ke atas lagi," ucap Marc Klok.
Walaupun tidak mengikuti latihan di Stadion Sidolig paginya, Marc Klok langsung bergabung dengan tim untuk menjalani latihan bersama di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Kota Bandung, sore harinya. (*)