Persib Bandung

Ricky Kambuaya & Nadeo Argawinata Video Call-an Setelah Persib Bandung vs Bali United Berakhir

Perseteruan Nadeo Argawinata, kiper Bali United, dan Ricky Kambuaya, gelandang Persib Bandung berkahir di luar lapangan.

Editor: Januar Pribadi Hamel
Tribun Jabar/Deni Denaswara
Kiper Bali United Nadeo Arga Winata dan gelandang Persib Bandung Ricky Kambuaya ribut dalam pertandingan di lanjutan Liga 1 2022/2022 di Stadion GBLA, Selasa (23/8/2022). Keduanya dihadiahi kartu kuning.  

TRIBUNJABAR.ID - Perseteruan Nadeo Argawinata, kiper Bali United, dan Ricky Kambuaya, gelandang Persib Bandung berkahir di luar lapangan.

Setelah laga Pesib Bandung melawan Bali United berakhir kedua pemain Timnas Indonesia ini melakuan video call.

Kedua pemain itu terlibat cekcok di lapangan saat Persib Bandung melawan Bali United di Stadion GBLA, Selasa (23/8/2022).

Laga tersebut dimenangkan Bali United dengan skor 3-2, meski bermain 10 orang karena Nadeo dikartu merah wasit.

Baca juga: Pelatih Bali United Komentari Kartu Merah Nadeo Saat Lawan Persib Bandung di GBLA, Ini Katanya

Penjaga gawang Bali United, Nadeo Argawinata diusir keluar lapangan oleh wasit M Erfan Efendi setelah bersitegang dengan gelandang Persib Bandung, Ricky Kambuaya.

Insiden ini berawal dari Daisuke Sato yang mengalami benturan dengan Haudi Abdillah tepat pada menit ke-45+4.

Setelah melihat kejadian tersebut, Nadeo menghampiri Daisuke Sato dan terlihat marah kepada pemain asal Jepang tersebut yang terlihat terkapar.

Melihat itu Ricky Kambuaya pun tak membiarkan Nadeo sehingga bereaksi keras dengan kiper andalan tim berjulukan Serdadu Tridatu tersebut.

Akibat bersitegang tersebut para pemain pun melerai Nadeo dan Kambuaya, hingga wasit akhirnya mengeluarkan kartu kuning kedua.

Dengan begitu, Nadeo Argawinata pun langsung diusir keluar dari lapangan hijau.

Kejadian itu membuat gaduh bahkan bobotoh yang ada di Stadion GBLA terlihat emosi dan menghujat Nadeo karena tidak terima dengan keputusan wasit.

Setelah kejadian panas tersebut, ternyata kedua pemain ini justru terlihat baik-baik saja sambil terlihat tersenyum lebar.

Hal ini terlihat jelas dalam unggahan Instagram pribadi masing-masing pemain yakni Nadeo dan Kambuaya yang terlihat melakukan video call seusai pertandingan.

Dalam foto tangkap layar yang diperlihatkan kedua pemain itu tengah video call terlihat jelas keduanya tersenyum.

Nadeo Argawinata terlihat mengunggah foto tersebut di Instagram story dengan menyertakan pujian untuk Ricky Kambuaya.

“Iyo ko tetap pemain terbaik versi saya saudara @richardo_r17 (nama instagram resmi Ricky Kambuaya),” tulis Nadeo sebagaimana dikutip BolaSport.com dari instagram resmi @nadeoargawinataa, Rabu (24/8/2022).

Sementara Ricky Kambuaya juga mengunggah foto saat di lapangan dan juga unggahan video call mereka.

Dalam keterangan yang dituliskan Kambuaya mereka telah berbaikan.

Mantan pemain Persebaya Surabaya itu bahkan mengatakan bahwa kejadian yang terjadi hanya emosi di lapangan saja.

Menurutnya itu terjadi karena baik dia maupun Nadeo memang sama-sama ingin membela rekan timnya.

Sehingga tersulut emosi dan menjadikan mereka bersitegang.

“Nadeo: Melakukan pembelaan terhadap rekan/leluarganya (Haudi Abdillah),” tulis Ricky Kambuaya.

“Ricky: melakkan pembelaan terhadap rekan setim/keluarganya (Sato).”

Namun, Kambuaya paham betul bahwa insiden yang terjadi antara ia dan Nadeo tidak bisa dibenarkan.

Menurutnya itu kesalahan yang seharusnya tak dilakukan oleh pemain profesional.

Oleh karena itu, ia pun berpesan kepada semua pemain, khususnya untuk pemain muda agar tak meniru apa yang terjadi.

Kambuaya mengatakan itu bukan hal yang layak dicontoh untuk pemain muda yang memang dipersiapkan menjadi generasi masa depan Indonesia.

Lebih lanjut, Kambuaya pun mengatakan bahwa apa yang terjadi antara dirinya dan Nadeo itu hanya di lapangan saja.

Saat berada di lapangan memang lawan, namun setelah keluar lapangan mereka adalah teman.

Apalagi keduanya sama-sama menjadi pemain andalan di timnas Indonesia dan mereka juga akrab saat memperkuat skuad Garuda.

“Tapi tindakan yang kami lakukan berlebihan dan salah. Untuk itu diharapkan untuk pemain sepak bola lainnya jangan mencontoh. Terlebih khusus terutama generasi/pemain muda sepak bola Indonesia,” kata Kambuaya.

“Di lapangan lawan tapi di luar lapangan kawan. Bahkan Sayannn,” tuturnya.

Meski Bali United bermain hanya dengan 10 pemain, mereka tetap berhasil membawa pulang tiga poin penuh dari markas lawan.

Artikel ini telah tayang Bolasport.com

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved