7.000 Dosis Diberikan kepada Warga Saat Vaksinasi Digelar BIN RI dan Puskesmas Karangtengah
Sebanyak 7.000 dosis vaksin diberikan Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN) RI bersama Puskesmas Karangtengah, saat menggelar vaksinasi Masa
Penulis: Ferri Amiril Mukminin | Editor: bisnistribunjabar
TRIBUNJABAR.ID, CIANJUR - Sebanyak 7.000 dosis vaksin diberikan Badan Intelijen Negara Republik Indonesia (BIN) RI bersama Puskesmas Karangtengah, saat menggelar vaksinasi Masal di empat desa di wilayah Kecamatan Karangtengah.
Kepala Desa Maleber, Deden Jamaludin, mengatakan vaksinasi disambut baik warga terutama mereka yang belum melaksanakan vaksinasi booster.
Vaksinasi digelar untuk kalangan pelajar, orangtua lanjut usia, dan masyarakat umum.
"Kami menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan vaksinasi massal ini, semoga warga yang belum melaksanakan vaksin baik dari primer hingga booster bisa memanfaatkan," ujar Deden, Minggu (31/7/2022).
Kegiatan vaksinasi massal tersebut dilakukan di empat desa di Kecamatan Karangtengah, yakni di Desa Bojong, Sukataris, Maleber, dan Desa Sindangasih.
Kepala Puskesmas Karangtengah dr Nenden mengatakan, kegiatan vaksinasi memang dilakukan secara serentak yang dilakukan di wilayah kerja di Kecamatan Karangtengah.
"Kegiatan vaksin covid-19 dilakukan di empat desa di Kecamatan Karangtengah, dosis yang diberikan mulai dari satu, dua dan booster," katanya.
Nenden mengatakan, vaksin terbuka untuk umum, pelajar, anak dan lansia.
"Tentunya dengan kegiatan vaksin covid-19 secara serentak yang dilakukan BIN RI ini, diharapkan tidak ada lagi kasus baru," katanya.
Nenden berharap, kegiatan serupa ke depannya bisa terus dilakukan sehingga akselerasi capaian vaksin covid-19 di Kabupaten Cianjur mulai dari booster dan vaksin lengkap bisa terlaksana dengan lancar.
"Harapannya tentu dengan gencarnya melakukan kegiatan vaksin serentak ini, tidak ada lagi kasus covid-19 di Indonesia," ujarnya.(fam)